Jakarta, 1 Februari 2019 –
Greenhouse, penyedia ruang kerja bersama yang percaya pada konektivitas dan
kelestarian lingkungan, telah membuktikan pada 2018 bahwa berinteraksi secara
offline sama pentingnya dengan online. Memiliki fokus pada tiga bidang utama (CSR,
Bisnis dan Kesehatan), Greenhouse telah menyelenggarakan lebih dari 160 acara
dalam 10 bulan pertama mereka, ini menetapkan standar operasi dan tujuan masa
depan Greenhouse.
Sejak awal,
Greenhouse menyadari pentingnya memberikan pengalaman yang luar biasa kepada
klien dan member mereka, baik secara online maupun offline. Terlepas dari jenis
layanan yang mereka tawarkan, Greenhouse selalu berusaha memberikan pengalaman
acara kelas dunia untuk berbagai perusahaan, tanpa terkecuali. Konsep acara
juga dilengkapi dengan estetika ruangan yang hijau, luas, cerah dan pemandangan
kota Jakarta yang fantastis. Tidak hanya sampai disini, Greenhouse juga
memastikan bahwa staf mereka terlatih dengan baik untuk bisa memberikan jasa melebihi
ekspektasi dan harapan klien.
Adam Haluska, Head of
Marketing Greenhouse Indonesia mengatakan, "2018 adalah momen inovatif
bagi Greenhouse dan pada 2019, kami berencana untuk membawa dan mengorganisir
lebih banyak lagi acara yang menarik ke Jakarta. Salah satunya, pada bulan
April mendatang. Greenhouse akan menjadi tuan rumah Startup Weekend Jakarta
2019 yang merupakan acara akhir pekan berdurasi 54 jam. Pada acara ini, peserta
dapat bekerja bersama untuk melontarkan ide-ide startup baru, mengembangkan
prototipe/demo dari ide tersebut dan menyajikannya ke panel juri yang telah
dipilih. Semua ide dari tim dan peserta akan dibimbing dan di review oleh
wirausahawan lokal. Kegiatan - kegiatan seperti inilah yang memotivasi kami
untuk terus tumbuh dan berkontribusi secara signifikan kepada masyarakat."
Berbagai acara yang
dapat dilayani oleh Greenhouse, dari semua ukuran dan jenis dalam setahun
terakhir. Mulai dari rapat kecil, acara pelatihan, lokakarya hingga kegiatan
informal lainnya. Beberapa klien bahkan menjadikan Greenhouse sebagai tempat
untuk meluncurkan produk revolusioner baru mereka yang sudah banyak digunakan
oleh ratusan ribu atau tidak jutaan orang di seluruh dunia.
Perusahaan-perusahaan raksasa seperti Apple, Google, Microsoft, AWS, LinkedIn,
Line, GoJek, Quora, Visa, H&M, Harley-Davidson, IBM adalah beberapa yang
telah menyelenggarakan acara mereka di Greenhouse.
Selain melayani
berbagai perusahaan, Greenhouse juga mengorganisir aktifitas yang diusungnya.
Pada tahun 2018, Greenhouse membantu mengorganisir lebih dari 60 acara dari
total 160 acara yang disebutkan di atas. Upaya Greenhouse sebagian besar
diinvestasikan ke dalam 3 jenis kegiatan, yaitu CSR, Bisnis dan Kesehatan.
Mendukung organisasi yang memiliki dampak lingkungan atau sosial yang positif
adalah sesuatu yang dianggap serius oleh Greenhouse.
Salah satunya,
Greenhouse bersama - sama dengan Kedutaan Besar Denmark dan Kedutaan Besar
Swedia menyelenggarakan Hari Lingkungan Hidup Sedunia pada tahun 2018 yang
merupakan acara global yang dipimpin oleh PBB (Perserikatan Bangsa - Bangsa).
Acara ini adalah kegiatan terbesar setiap tahunnya yang bertujuan untuk
meningkatkan kesadaran tentang lingkungan dunia. Acara ini juga membahas
tentang solusi dan cara menyelesaikan polusi plastik yang dipresentasikan oleh
Greenhouse, Johanna Brismar Skoog (Mantan Duta Besar Swedia), Rasmus Abildgaard
Kristensen (Duta Besar Denmark), Gerakan Indonesia Diet Kantong Plastik,
Waste4Change dan Project Semesta serta pameran: ‘the Patterns of the
Biosphere'.
Greenhouse juga
merancang kegiatan komunitas untuk member Greenhouse seperti lokakarya
pendidikan dan diskusi yang dimentori oleh pengusaha yang sudah sukses.
Kegiatan komunitas tersebut juga telah diakui secara global, seperti Startup
Weekend yang didukung oleh Google dan Techstars, Fuckup Nights bekerja sama
dengan ImpactHub Jakarta, Creative Mornings yang bekerja sama dengan Lingkaran
dan Silicon Drinkabout yang merupakan konsep baru di Jakarta, yang dibawa dari
Silicon Valley.
Kolaborasi terbaru
Greenhouse adalah dengan Jakarta Greener.e dan Lembaga Energi & Lingkungan
Indonesia dimana Greenhouse menjadi tuan rumah dari Greenhouse Fair yang
berlangsung pada 19 Januari 2019 kemarin. Pameran dari produk - produk yang
ramah lingkungan, natural dan organik seperti kerajinan tangan dari bahan daur
ulang juga dapat dibeli disini. Tak hanya itu, peserta juga bisa mendonasikan
buku bekas, menukar pakaian hingga mendaur ulang sampah kertas dan plastik
mereka. Acara ini juga diisi dengan lokakarya kesehatan dan seminar bisnis yang
mengusung konsep ramah lingkungan.
Naina Kapoor, Head
of Community Greenhouse menyampaikan, “Acara ini berlangsung dengan sukses.
Lebih dari 200 pengunjung hadir untuk melihat karya dari 21 wirausahawan yang
bergerak di industri ramah lingkungan. Pengunjung juga diedukasi melalui 7
lokakarya yang membahas secara detail mengenai konsep ramah lingkungan.
Kedepannya, kami akan membuat lebih banyak lagi acara – acara seperti ini,
karena kami melihat dampak perubahan positif yang terjadi. Selain itu, juga
membantu meningkatkan kesadaran masyarakat akan tersedianya solusi dan praktis
natural yang berkelanjutan.”