![]() |
Polwan dan Siswa SMK saat demo, |
PEMALANG (Media Rakyat). Sejumlah siswa SMK dan Polwan berdiri di perlintasan kereta api Gandulan Pemalang, masing-masing dengan membawa poster berukuran 30x40 cm. Kehadiran mereka layaknya sedang berunjukrasa sontak menarik perhatian para pengguna jalan yang kebetulan lewat, ataupun menunggu kereta api melintas, Kamis (12/12).
Kegiatan di perlintasan sebidang rel KA dengan jalan raya di lakukan oleh para Polwan dan Para siswa SMK tersebut, dengan memasang spanduk dan Pamflet-pamflet itu antara lain bertuliskan "Lebih Baik Tunggu Sesaat Daripada Nyawa Melesat","Tuku Motor karo Helm Ana Tokone, Nyawa Ilang Langka Bakule","Patuhi Isyarat Isyarat/Palang Pintu Pengaman, Ingat Nyawa Taruhannya","Waspada, Tengok Kanan-Kiri dan Pastikan Aman Melintas Rel KA", "Dahulukan Kereta Pelihara Nyawa" serta lain sebagainya.
Namun jangan salah mereka bukan sedang melakukan aksi unjukrasa, akan tetapi tengah mengkampanyekan keselamatan berlalulintas khususnya pada Pekan Peduli Keselamatan Transportasi Lintasan Kereta Api, terlebih lagi baru saja terjadi kecelakaan KRL yang menabrak truk BBM Pertamina di Bintaro dan menelan 7 korban tewas serta puluhan luka-luka..
Kapolres Pemalang AKBP Dedi Wiratmo SIK melalui Kasat Binmas AKP Imam Khanafi SAg, disela-sela kegiatan menjelaskan bahwa aksi ini merupakan bentuk penjabaran dari bijak perintah Pimpinan Polri, agar para Kasatwil mengambil sikap dan tindakan nyata dilapangan. Untuk mengantisipasi dan menekan terjadinya kecelakaan lalu lintas diperlintasan sebidang dengan rel KA." Tragedy Kecelakaan KA di Bintaro tidak perlu terulang lagi di wilayah Pemalang, Warga masyarakat untuk menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas dan budayakan keselamatan sebagai kebutuhan. kegiatan terkait “Pekan Peduli Keselamatan Transportasi Lintasan KA” yang di gelar oleh Polres Pemalang, juga akan dilakukan dengan bimbingan penyuluhan di sekolah-sekolah dan desa-desa oleh Babinkamtibmas.” Tegasnya.(heri)
OL: 13-12-2013.
OL: 13-12-2013.