Thursday, 6 March 2014

PRIA GANTUNG DIRI DIDUGA AKIBAT DITINGGAL MATI ISTRI DAN HIMPITAN EKONOMI

Rumah korban ramai dikunjungi warga.
    PEMALANG (Media Rakyat). Diduga karena stres ditinggal mati istri dan himpitan ekonomi seorang laki-laki yang beranak satu berbuat nekat Gantung diri dengan kain seprei yang diikat ke usuk kerangka rumahnya diatas tempat tidur. 
     Korban bunuh diri adalah Tohari bin Sutikno (39) buruh tani warga Desa Pegundan Rt.05.Rw.05 Kecamatan Petarukan Kab. Pemalang, saksi yang melihat pertama kejadian tersebut adalah kedua orang tua korban Sumiyah (60) dan Warudin Warga Ds Pegundan Rt.05 Rw.05 Kec. Petarukan Kab. Pemalang.
      Kapolres Pemalang AKBP Dedi Wiratmo. SIK melalui Kapolsek Petarukan AKP Setyo Budi Waspada didampingi Kanit Reskrim Aiptu Slamet Waluyo membenarkan adanya korban bunuh diri di Desa Pegundan kecamatan Petarukan Kab.Pemalang pada hari kamis (6/3) sekitar Pukul 04.00.WIB "diwilayah Desa Pegundan telah ditemukan seorang laki-laki meninggal dunia karena gantung diri dengan menggunakan kain seprei yang dikaitkan dengan kayu usuk kerangka rumah, dan dilakukan di atas tempat tidur, dengan jarak tumit dan alas tempat tidur 5 cm, jarak leher dengan usuk 1 meter" jelasnya.
       Korban orangnya pendiam, dugaan sementara karena himpitan ekonomi dan psikis , Team medis dari Puskesmas Klareyan yang bertugas, dr.Wendy Nuryantti bersama mantri ,H Gunadi Skm. menjelaskan bahwa setelah dilakukan pemeriksaan oleh pihak medis keadaan korban pupil matanya melebar, ada bekas lilitan melingkar dileher, lidah menjulur keluar dan air mani keluar serta tidak diketemukan tanda-tanda kekerasan, selanjutnya jenazah diserahkan kepada keluarganya untuk diurus sebagaimana mestinya. (heri)

MARINES CYCLING COMMUNITY KAMPANYE BIKE TO WORK

Dispen Kormar (Jakarta) Sejumlah daerah di Indonesia dan dunia sudah masuk ke masa transisi menuju era new normal, atau disebut juga denga...

Popular posts