Monday, 31 October 2016

PENEMUAN MAYAT GEGERKAN WARGA DESA DANASARI

PEMALANG - (Media Rakyat). Desa Danasari Kecamatan Pemalang Kabupaten Pemalang Jawa Tengah digegerkan dengan adanya penemuan mayat pria paruh baya. Jumat (28/10/2016).
Kejadian bermula saat SINUR (55 th, Petani) pergi mengairi sawah di daerah Ngepung Desa Danasari pada hari Kamis (27/10/2016) pukul 20.30 WIB, dirinya mencium bau busuk di sekitarnya, merasa penasaran, dia pun mencari sumber bau tersebut.
SANUR kaget saat menemukan badan sudah terbujur kaku tengah terbaring di sawah. Dirinya pun langsung menceritakan kejadian ini kepada ALI MARTOPO (42 th, PNS).
Esok harinya pukul 10.00 WIB ALI bersama SANUR dan perangkat desa Danasari melaporkan kejadian tersebut kepada Bhabinkamtibmas Desa Danasari Brigadir Kristanto dan tim gabungan yang terdiri dari unit Reskrim, anggota SPKT, dan Bhabinkamtibmas Desa Danasari segera meluncur ke lokasi kejadian.
Setelah sampai di tempat, Polri segera mengecek kondisi mayat dan mengamankan ke dalam kantung mayat. Dari hasil pemeriksaan, tidak ditemukan tanda tanda hasil penganiayaan dan diduga, mayat telah tergeletak selama kurang lebih 5 hari.
"sampai saat ini belum ada laporan masyarakat mengenai keluarga yang hilang sehingga identitas mayat belum bisa diketahui".di jelaskan Kapolsek Pemalang AKP Tarhim, SH. Jum'at (28/10/2016).
Setelah berkoordinasi dengan perangkat desa, Bhabinkamtibmas Desa Danasari turut membantu proses penguburan di TPU Dukuh Bungin Desa Danasari.(Heri/MR/99)

PERINGATI HARI SUMPAH PEMUDA KE – 88, POLRES AJAK PEMUDA MENJADI MOTOR KEMAJUAN INDONESIA

PEMALANG - (Media Rakyat). Polres pemalang melaksanakan upacara peringatan hari sumpah pemuda ke – 88 tahun 2016 di halaman depan Mapolres Pemalang. Jumat (28/10/2016).
Kegiatan Upacara peringatan hari sumpah pemuda ke – 88 langsung dipimpin oleh Wakapolres Pemalang Kompol Drs. Muh Samdani yang mewakili Kapolres Pemalang AKBP Kingkin Winisuda, S.H., S.I.K dengan di ikuti para Kabag, Kasat, Kapolsek jajaran serta anggota baik Polres maupun Polsek jajaran.Dalam sambutannya, Wakapolres menyampaikan penghargaan dan hormat kepada Bung Karno Bapak Bangsa tokoh pemuda yang meneriakkan “ Beri aku 1.000 orang tua niscaya akan kucabut semeru dari akarnya  Beri aku 10 pemuda, niscaya akan kuguncangkan dunia”.
Saat pertama kali mendengar pidato Bung Karno ini, kita mungkin sempat bertanya – tanya apakah mungkin dan bagaiman caranya, hanya dengan 10 pemuda bisa mengguncangkan dunia? Jawaban atas pertanyaan ini akan kita temukan melalui fakta – fakta berikut ini. Data demografi Indonesia menyebutkan bahwa jumlah pemuda di Indonesia sesuai dengan UU no. Tahun 2009 tentang kepemudaan dengan rage Usia antara 16 – 30 tahun, berjumlah 61,8 juta orang atau 24,5 % dari total jumlah penduduk Indonesia yang berjumalah 252 juta orang (BPS, 2014).
Banyak pemuda dan pemudi Indonesia yang telah berhasil  mengharumkan nama Indonesia dikancah Internasional natara lain Rio Haryanto yang telah menjadi pembalap Elite balap Mobil F.1, kemudian Owi – Butet yang berhasil meraih medali emasi juara olimpiade 2016, Joe Taslim aktor muda yang berhasil mengguncang Panggung hollywood melalui film Fast to Firious dan masih banyak lagi.
Sebelum mengakhiri sambutannya, Wakapolres mengajak seluruh peserta Upacara untuk bersama – sama membuktikan dalam sejarah Indonesia  para pemuda Indonesia mampu menjadi motor utama penentu perubahan Indonesia. Saatnya pemuda Indonesia membangun visi yang besar menatap Dunia.(Heri/MR/99)

HUJAN TAK SURUTKAN POLSEK PULOSARI ANTISPASI TINDAK KEJAHATAN

PEMALANG - (Media Rakyat). Hujan tidak menyurutkan semangat personel Polsek Pulosari Polres Pemalang Jawa Tengah melakukan tugas patroli.Kamis(27/10/2016).
Kegiatan tersebut dilaksanakan untuk tetap meningkatkan kewaspadaan terhadap setiap tindak kejahatan dan menciptakan rasa aman bagi masyarakat.Kanit Sabhara Polsek Pulosari Bripka Wahyono ,SH mengatakan kegiatan tersebut merupakan prioritas yang secara rutin dilakukan pihaknya. Selain itu juga memberikan himbauan kepada warga masyarakat agar tetap menjaga kewaspadaan terhadap setiap tindak kejahatan yang mungkin saja terjadi di lingkungan sekitar.
“Kami senantiasa meningkatkan peran serta masyarakat dalam turut menjaga keamanan dan kenyamanan dengan melakukan himbauan maupun kegiatan patroli yang secara rutin terus kami lakukan,” Ujar Bripka Wahyono,SH”
Bagi kami patroli tidak hanya  dilakukan di kawasan padat penduduk. Namun juga dilakukan di sejumlah kawasan perbankan dan mini market yang ada di wilayah Kecamatan Pulosari. Hal ini dilakukan untuk menciptakan rasa aman sekaligus kenyamanan bagi masyarakat karena merasa bahwa polisi selalu ada.(Heri/MR/99)

TANGKAL RADIKALISME, BHABINKAMTIBMAS BERI HIMBAUAN KE MASJID-MASJID

PEMALANG - (Media Rakyat). Guna mendukung pelaksanaan Program Promoter Kapolri yaitu tentang Penanganan kelompok radikal prokekerasan dan intoleransi yang lebih optimal. Kapolsek Pulosari AKP Nurdinowo memerintahkan agar para Bhabinkamtibmas Polsek Pulosari setiap hari Jumat melaksanakan penyuluhan di Masjid-Masjid yang ada diwilayah Desa binaanya.Seperti apa yang telah dilakukan oleh Bhabinkamtibmas Desa Pulosari  pada hari Jumat (28/10/2016).
Setelah pelaksanaan Shalat Jumat di masjid Jami Baetul Mutaqin Bripka Nur Afandi,SH telah memberikan penyuluhan secara langsung tentang harkamtibmas terutama tentang pencegahan paham Radikalisme dan pencegahan terjadinya tindak pidana yang dapat dilakukan oleh masyarakat sendiri khususnya dilingkungana tempat tinggal masing-masing.
Tujuan daripada penyuluhan tentang paham Radikalisme maupun tentang pencegahan tindak pidana tersebut antara lain agar Jamaah / masyarakat tidak mudah terprofokasi oleh kelompok-kelompok Radikal yang menyebarkan paham Radikalisme dengan dalih agama.
"Sehingga dengan dilakukannya penyuluhan melalui Tokoh Agama atau ImamMasjid, Masyarakat akan lebih paham dan tidak mudah diprofokasi oleh kelompok-kelompok Radikalisme tersebut. Disamping itu masyarakat juga diharapkan mampu mengamankan lingkungan tempat tinggal maupun tempat kerja masing-masing ".Jelas Bripka Nur Afandi,SH.(Heri/MR/99)

”AKP TARHIM, S.H” LATIH POLWAN BELADIRI DALAM RANGKA HARI SUMPAH PEMUDA

PEMALANG - (Media Rakyat). Dalam rangka Memperingati Hari Sumpah Pemuda yang ke 88 Polsek Pemalang  Jawa Tengah melakukan pelatihan bela diri kepada Polwan untuk  melatih kemampuan untuk mendukung profesionalisme dalam mengabdi kepada masyarakat.Jum’at(28/10/2016).
Untuk itu, setelah melaksakan Upacara Bendera Peringatan Hari Sumpah Pemuda, Kapolsek Pemalang AKP Tarhim, S.H. menyempatkan diri melatih bela diri kepada anggota Polsek Pemalang.
Tidak hanya laki - laki, AKP Tarhim, S.H. juga melatih para Polwan Polsek Pemalang untuk turut serta berlatih beladiri Polri. Hal tersebut dilakukan karena menurutnya, perempuan juga harus diajarkan untuk melindungi diri untuk menunjang pelaksanaan tugas sehari - hari.
" Polisi dan Polwan yang masih muda harus memiliki kemampuan yang bervariasi agar tidak tertinggal dan tergerus perkembangan jaman yang semakin pesat".dikatakan Polsek Pemalang AKP Tarhim,SH.
Pelatihan bela diri ini juga untuk memberikan motivasi dan semangat kepada para Polwan Polsek Pemalang agar tetap meningkatkan kemampuan mereka dan sejajar dengan Polisi laki - laki.” Pungkas Kapolsek Pemalang AKP Tarhim, S.H.”Jum'at (28/10/2016).(Heri/MR/99)

QUICK WINS DI PESISIR PANTAI TANJUNGSARI

PEMALANG - (Media Rakyat). Kasat Polair Polres Pemalang AKP Sunardi,S.H. dan AKP Muksin dari Dit Polair Polda Jateng  melaksanakan sosialisasi Program 1  Quick Wins yaitu “Penertiban dan Penegakan Hukum bagi Organisasi Radikal dan Anti Pancasila, Kamis (27/10/2016). pukul 12.30 WIB di Kantor HNSI Cab. Pemalang Tanjungsari Pemalang Jawa Tengah.
Dalam kegiatan ini masyarakat yang hadir sebanyak 42orang, yang terdiri dari Kru Kapal IX-2005 dipimpin oleh AKP Muksin dari Dit Polair Polda Jateng, Kru Kapal IX -1013 Dit Polair Polda  Jateng, Kasat Polair Polres Pemalang, Perwakilan dari HNSI Cab. Pemalang, para nelayan, tokoh pemuda danTokoh Masyarakat .
"Bahaya kelompok – kelompok radikalisme yang berkembang saat ini, dimana mereka mencari/merekrut anggota dengan mengatasnamakan agama, untuk itu beliau juga berpesan kepada masyarakat untuk tidak cepat terpengaruh dan melakukan hal-hal yang bisa merusak keamanan dan ketertiban, salah satu kelompok radikal yang berkembang saat ini seperti ISIS merupakan Faham keras yang berbuat kerusakan, kekerasan dan keonaran dengan mengatasnamakan agama dan itu sangat keliru ".disampaikan AKP Sunardi, SH.Kamis (27/10/2016).
Materi sosialisasi  juga menjelaskan 4 pilar kehidupan berbangsa dan bernegara yaitu Pancasila, Undang-undang Dasar 1945, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI. Inilah dasar kita dalam kehidupan sehari-hari agar kita bisa saling menghargai antar suku, agama dan ras.Mari kita saling menjaga keamanan wilayah masing–masing, karena kalau tidak dari diri kita sediri tidak akan bisa.
Kegiatan ini  mendukung dan  menjalankan perintah Kapolri  yang  diimplementasikan melalui Quick Wins Polri Program 1 melalui sosialisasi kepada nelayan dan kegiatan ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan.(Heri/MR/99)

PERINGATI SUMPAH PEMUDA, FSN GELAR PENTAS SENI LINTAS AGAMA

SLAWI-(Media Rakyat). Beragam pentas seni dari berbagai agama tampil meriah peringati Hari Sumpah Pemuda yang diselenggarakan oleh Forum Silaturahmi Nusantara (FSN) di gedung KORPRI KabupatenTegal, pada Sabtu 29/10/2016.
Peringatan Sumpah Pemuda kali ini dikemas dengan meriah lewat penampilan kesenian dari berbagai pemuda lintas Agama, baik dari pemuda Islam, Kristen, Katolik, Budha, Hindu, Konghucu maupun Kepercayaan (Maneges).
Pagelaran yang di Inisiasi para senior pengurus FSN tersebut untuk mengikat tali persatuan dan persaudaraan tanpa perbedaan menuju Indonesia yang lebih maju dengan kebersamaan dan semangat Sumpah Pemuda. Tutur H. Muslih S.PD.I senior FSN.
Muslih juga menambahkan, FSN akan selalu giat dalam mempersatukan antar umat beragama di Kab, Tegal, dengan terselenggaranya ini semua Tegal sudah seperti miniatur Indonesia yang indah dalam kebersamaan, seperti lirik lagu dalam Mars FSN, "Forum Silaturah Nusantara wadah jalin kasih sesama tuk mencapai kedamaian dunia salam sejahtera tuk semua. Indah sungguh indah bila dipandang mata, kita diciptakan berbeda. Beda itu bukan untuk dibedakan, sama bukan pula tuk disamakan sungguh besar karunia Tuhan, Tuhanku satukan kami semua". Imbuhnya (Farid/MR1/99)

Saturday, 29 October 2016

WALIKOTA SERUKAN “PERANG TERHADAP NARKOBA”

TEGAL- “Pemuda adalah harapan bangsa, isi masa muda kalian dengan hal - hal positif dan jauh-kanlah dari hal -hal negatif, oleh karena itu dalam forum ini saya serukan “Perang Terhadap Narkoba. Hal tersebut diungkapkan Walikota Tegal KMT Hj. Siti Masitha Soeparno saat menjadi Inspektur Upacara pada Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda yang ke-88 yang dilaksanakan di halaman Pendopo Ki Gede Sebayu Kota Tegal, Jumat (28/10).    
Walikota juga mengajak agar peringatan Hari Sumpah Pemuda tahun ini menjadi  media untuk melihat kembali kiprah pemuda sebagai lokomotif perubahan dan menjadi figur teladan yang menginspirasi bagi generasi muda lainnya. Pemuda sebagai generasi penerus bangsa tidak boleh terjerat narkoba serta menjadi korban narkoba yang dapat merusak mental diri sendiri, keluarga dan orang tua”.Ucap walikota. 
Dikatakan walikota dari data yang dirilis Badan Nasional Narkotika (BNN) Provinsi Jateng  menyebutkan data prevalensi para pengguna narkoba di Provinsi Jawa Tengah meningkat 1,96 persen tahun 2015, dari yang sebelumnya 1,88 persen di tahun 2014. Angka Prevalensi 1,96 tersebut berada pada kalangan pelajar dan mahasiswa yang menempati porsi 27,32 persen, pekerja 50,34 persen dan golongan tidak bekerja termasuk diantaranya ibu rumahtangga  sebesar 22 persen.
“Dari data tersebut jelas bahaya narkoba sangat rentan terhadap pemuda”.terang walikota. Oleh karena itu saya kembali mengingatkan supaya para pemuda tidak main-main dengan narkoba, karena bisa merusak generasi muda penerus bangsa.Imbuhnya.
Dalam kesempatan itu walikota juga memberikan apresiasi kepada salah pemuda Kota Tegal Khoirul Anam, yang berhasil menyabet predikat sebagai juara II Pemuda Pelopor bidang pendidikan Tingkat Jawa Tengah Tahun 2016. Apresiasi juga disematkan kepada beberapa atlet muda Kota Tegal seperti Prima Simpati Aji yang memperkuat tim Jateng 1 dengan meraih medali emas soft tennis, Fahmi Seff peraih medali perunggu soft tennis dan Tarjuman  meraih medali perunggu Tarung Derajat dan atlet Hand Ball Kota Tegal yang mewakili Jateng di PON Ke-19 di Bandung.
Di akhir upacara walikota memberikan hadiah secara simbolis kepada Juara 1 Lomba Pidato Generasi Muda tingkat SD/MI Putra yang diraih Haidar Rafi dari SDN Mangkukusuman 8 Kota Tegal, Tingkat SD/MI Putri kepada Najmi Aulia Qaanita dari SDN Kejambon 2 Kota Tegal, Tingkat SMP/MTS Putra kepada Hasbi Ash-Shiddique dari SMP N 7 Kota Tegal, Tingkat SMP/MTS Putri kepada Naylussa’adah dari SMPn 10 Kota Tegal, Tingkat SMA/SMK/MA Putra kepada Muhammad Syahroni dari SMA Ihssaniyah Kota Tegal serta Tingkat SMK/SMA/MA Putri kepada Kusnaeni Indah Dewi dari SMKP Bahari Kota Tegal.
Hadiah juga diberikan kepada Juara 1 Seleksi Pemuda Pelopor Bidang Pangan Tingkat Kota Tegal yang diraih Rahman Ade Permana dan Juara 2 Bidang pendidikan kepada Koerul Anam yang juga merupakan Juara 2 Pemuda Pelopor Bidang pendidikan Tingkat Provinsi Jawa Tengah. (Daryani/MR/99)

PERINGATAN SUMPAH PEMUDA “ NUSANTARA BERDENDANG ”

TEGAL - (Media Rakyat). Pagelaran seni dan budaya dari anak bangsa bertemakan Nusantara Berdendang dalam rangka memeringati hari sumpah pemuda yang ke-88 tahun digelar di Istana merdeka, Jumat (28/10/2016) mala. Nusantara Berdendang terdiri dari dua bagian utama pertunjukan yaitu Napak Tilas Sumpah Pemuda dan Pentas Kebudayaan, panggung yang disiapkan untuk tampilan Tari tarian ada tiga panggung.
Bertempat di halaman Istana Merdeka di sulap menjadi tempat pertunjukan seni dan budaya serta Tari tarian dari bangsa Indonesia, seperti diketahui biasanya Istana Merdeka merupakan Lokasi dan tempat dengan akses terbatas dan dijaga ketat keamanan.
Pertunjukan diawali Tari Pa'jaga Makkunraev dari Sulawesi Selatan, belasan penari wanita membawakan Tari Pa'jage Makkunraev dengan apik dan gemulai. Mereka mengenakan pakaian khas Sulawesi Selatan.
Tari Pa'jage Makkunraev merupakan tarian istana yang dilakukan oleh kaum bangsawan di dalam istana, pajaga bukan hanya gerak semalam suntuk, akan tetapi sebagai meditasi, pemujaan kepada penguasa alam pada jaman pra islam untuk menjaga ketentraman dan kesejahteraan lahir dan batin.

Usai Tari Pa'jage Makkunraev, napak tilas sejarah Sumpah Pemuda dilanjutkan dengan pembacaan naskah Sumpah Pemuda yang dibawakan oleh dua atlet nasional peraih medali emas Olimpiade Rio de Janiero untuk cabang olah raga bulu tangkis, Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir.
Acara Nusantara berdendang ini di hadiri dan disaksikan langsung oleh Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Wakil Presiden, Jususf Kala dan Ibu Mufidah Jusuf Kala, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, para menteri dan pejabat Negara, gubernur, Walikota Tegal, KMT. Hj. Siti Masitha Soeparno, Bupati dan masyarakat umum.
Direktur Eksekutif Jaringan Kota Pusaka Indonesia Pusat, Nanang Asfarinal saat menyerahkan undangan Nusantara Berdendang untuk Walikota Tegal, KMT. Hj. Siti Masitha Soeparno mengungkapkan “ Undangan untuk Walikota Bupati berkisar 20 undangan, termasuk Walikota Tegal, ini merupakan suatu kehormatan.”(Daryani/MR/99)

Friday, 28 October 2016

TINGKATKAN KAPASITAS KEUANGAN, PRAKOSA GANDENG OJK SEMINAR DI KAB. TEGAL

SLAWI - (Media Rakyat). Kontribusi sektor UMKM di Indonesia terbukti sangat signifikan bagi perekonomian nasional, pentingnya peranan sektor UMKM dalam mendukung pertumbuhan perekonomian harus diwujudkan dengan penguatan kapasitas keuangan UMKM, untuk menguatkan kemampuan UMKM dalam mengelola keuangan dan memperluas akses keuangan bagi mereka.
Guna menjawab hal tersebut Muhamad Prakosa, Politisi dan anggota DPR RI dari fraksi PDI P menggandeng Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyelenggarakan Seminar dengan tema "Peran dan Fungsi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam meningkatkan keuangan UMKM." Jumat 28-10-2016 di Grand Dian Hotel.
Seminar tersebut disambut baik oleh Sekda Kab, Tegal Haron Bagas Prakosa dan tamu undangan dari pelaku UMKM Kab, Tegal. Seminar ini sangat pas diselenggarakan di Kab Tagal, karena Tegal adalah gudangnya UMKM apa lagi Tegal sudah terkenal dengan julukan Jepang nya Indonesia, namun demikian masyarakat nya masih banyak yang belum tau apa manfaat dan peran OJK bagi mereka. Tutur Bagas dalam sambutanya.
Tias Petrani Kabag Pengawasan OJK Tegal menerangkan, bahwa tugas dan peran OJK dalam mengawasi perbankan memiliki power atau kewenangan yang sangat luas, namun demikian OJK tetap dapat pengawasan dari BPK, selain itu OJK juga bisa menjamin jasa keuangan yang mungkin bisa melindungi masyarakat, artinya jangan sampai masyarakat dirugikan oleh perbankan dan dengan adanya OJK Nasabah bisa melakukan complen lebih mudah. Itu semua guna membangun Indonesia dari pinggirin sesuai program Presiden. "Jika rakyat pinggiran lebih maju maka semuanya akan sejahtera,." Tegasnya.
Sementara itu disela-sela acara Prakosa menjelaskan, bahwa seminar ini merupakan poin penting untuk menggerakan roda perekonomian masyarakat dan kebutuhan pelaku UMKM, karena nantinya juga ada program-program inovatif yang sangat bermanfaat bagi masyarakat sepertia apa yang tadi dipaparkan oleh narasumber dari OJK dalam seminar tersebut. Hasil seminar tersebut nantinya akan kami bawa untuk dijadikan bahan evaluasi atau rapat kerja kami di DPR RI dan semoga biasa  mendukung peningkatan kapasitas dan pemberdayaan UMKM di Kabupaten Tegal. Pungkasnya. (Farid/MR1/99)

KELURAHAN KRATON JADI TEMPAT STUDI KOMPARASI PEMERINTAH KOTA SEMARANG

TEGAL – (Media Rakyat). Pemerintah Kota Tegal mendapat tamu kehormatan dari Pemerintah Kota Semarang untuk tempat Studi Komparasi, bertempat di Pendopo Kelurahan Kraton, Kecamatan Tegal Barat, Kamis (27/10), rombongan Studi Komparasi Pemerintah Kota Semarang yang diketuai oleh Kepala BPMPKB Kota Semarang , Bimbong Yogatama, SH diterima langsung oleh Kepala BPMPKB Kota Tegal, Dr. Moehammad Hafidz, Mkes, dan Lurah Kraton, Tasripin, SH dan seluruh Jajaran dari Kelurahan, Ketua LPMK Kelurahan Kraton, Gatot, Ketua RT dan Ketua RW Kel Kraton.
Acara diawali tukar menukar Plakat Pemetintah Kota Tegal dan Pemerintah Kota Semarang,
Dalam sambutan Assisten 1, Drs Imam Badarudin, yang mewakili Pemerintah Kota Tegal yang dalam hal ini Walikota Tegal, KMT. Hj. Siti Masitha Soeparno, dan dibacakan oleh Kepala BPMPKB, Dr. Moehammad Hafidz, M.Kes menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan dalam rangka Untuk bersama sama bertukar pikir dan wawasan dalam rangka pelaksanaan gotong royong masyarakat karena pada hari ini Pemerintah Kota Tegal menerima tamu dari Pemerintah Kota Semarang untuk melihat bagaimana kiat kiat yang dilakukan Kelurahan Kraton sehingga pada tahun 2016 in berhasil menyandang predikat sebagai Kelurahan Pelaksana Terbaik Gotong Royong Masyarakat Tingkat Provinsi Jawa Tengah
“Gotong Royong merupakan Kegiatan kerjasama masyarakat dlm berbagai bidang pembangunan yang diarahkan pada penguatan persatuan dan kesatuan masyarakat serta peningkatan peran aktif masyarakat dalam pembangunan Bidang yang dikelompkan dalam 4 bidang yaitu bidang Sosbud & Agama, Bidang Lingkungan , Bidang Kemasyarakatan, Bidang Ekonomi.” Ungkap Walikota
“Tentu saja upaya meningkatkan peran serta masyarakat dalam berbagai bidang pembangunan tidak semudah membalik telapak tangan , apalagi karakteristik Kota Tegal yang merupakan daerah pantai dengan kultur dan budaya masyarakat yang keras dan bahkan sudah lumrah anggapan bahwa wilayah pantai identik dengan wilayah kumuh.” Ucap Walikota
“Namun demikian masyarakat Kelurahan Kraton sudah berjuang sekuat tenaga untuk selalu berupaya mewujudkan persatuan dan kesatuan serta berupaya terlibat dan berperan serta dalam pembangunan di wilayah kelurahan , Kalau tahunini pelaksanaan gotong royong masyarakat kelurahan Kraton dinilai yang terbaik di tingkat Provinsi Jawa Tengah bukan berarti semua masalah sudah selesai , tetapi tantangan terus menerus untuk tetap mewujudkan nilai nilai dan semangat kegotong royongan semakin baik.” Tambah Walikota.
Diungkapkan oleh Kepala BPMPKB Kota Semarang, Bimbong Yogatama, SH “ Kita ingin melihat sendiri dan menimba ilmu dari Kelurahan Kraton yang telah banyak mndapat prestasi , melalui Uji komparasi ini.”
“ Ucapan terimakasih karena sudah diterima dengan baik oleh Pemerintah Kota Tegal.” Tambah Bimbong.
Diungkapkan oleh Kepala BPMPKB Kota Tegal, Dr. Moehammad Hafidz, M.Kes “ Pemerintah Kota Tegal menyampaikan apresiasi yang luar biasa pada BPMPKB Kota Semarang dan rombongan yang telah memilih kami sebagai tempat Uji Komparasi ini, “ Walaupun bisa di buka di internet tetapi kalau tidak melihat suasana secara langsung bagaimana situasinya mungkin kurang memberikan gambaran secara lengkap.”
Lurah Kraton Tasripin, SH menyampaikan prestasi yang sudah diraih oleh Kelurahan Kraton, Prestasi yang diraih :Tahun 2015, Juara I Gelar Teknologi Tepat Guna (TTG) Tingkat Kota Tegal Tahun 2015Juara Harapan I Lomba Cipta Menu B2SA Tk.Kota Tegal Tahun 2015, Juara II Lomba Busana Kerja PKK dg variasi Batik Tingkat Kota Tegal Tahun 2015, Juara I Lomba Posyandu Tingkat  Kota Tegal Tahun  2015, Juara  harapan  I Lomba Posyandu  Tingkat Provinsi Jawa Tengah Tahun 2015, Prestasi yang diraih Tahun 2016, Pelaksana Terbaik I Gotong Royong Masyarakat Tingkat Provinsi Jawa Tengah Tahun 2016, Juara Harapan II Lomba Evaluasi Perkembangan Desa dan Kelurahan Tingkat Provinsi Jawa Tengah Tahun 2016, Juara I Lomba Pelaksana Terbaik Pemanfaatan Hasil Tanaman Obat Keluarga Tingkat Kota Tegal  Tahun 2016, Juara I Lomba HATINYA PKK Tingkat Kota Tegal Tahun 2016, Juara I Lomba Evaluasi Perkembangan Desa dan Kelurahan Tingkat Kota Tegal tahun 2016, Juara I Kelompok Wanita Tani (KWT) Tingkat Kota Tegal Tahun 2016, Stan Terbaik II Gelar TTG Kota Tegal tahun 2016, Juara I Lomba PHBS Tingkat Kecamatan Tegal Barat Tahun 2016.
Peninjauan lapangan ke Pos Kamling RT. 08 / RW. 04, Kube Nur Fashion RT. 03 / RW. 07, Balai Warga RW. 07, Kelompok Wanita Tani Hijau Lestari RT. 10 / RW. 05.

Aiptu DARYONO MENGAJAK KEGIATAN POS KAMLING DIHIDUPKAN KEMBAL

PEMALANG - (Media Rakyat). Tak kenal maka tak sayang ini ungkapan dari Bhabinkamtibmas yang baru Aiptu DARYONO yang baru saja kena mutasi dari Polres Pemalang yang dipindahkan di Polsek Petarukan,Selasa(25/10/2016)
Kebijakan tersebut merupakan kebijakan Kapolsek Petarukan Akp Imam Hanafi Sag. guna mengantikan Bripka ZAENUL IMAM yang dipindahkan menjadi Bhabinkamtibmas  Desa Kalirandu Kec.Petarukan Kab.Pemalang.adapun kegiatan tersebut dilakukan pada hari Selasa tanggal 25 Oktober 2016 dimulai jam 20.00 sampai dengan selesai di Balai Desa Kendal rejo Kecamatan Petarukan Kab.Pemalang Jawa Tengah.
Dalam kegiatan tersebut dihadiri Kepala Desa Kendal Rejo,warga masyarakat  + 60 orang yang terdiri dari tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda .Kegiatan tersebut dalam rangka pembentukan panitia ulu-ulu di wilayah Kendal rejo, Bhabinkamtibmas langsung diperkenalkan dengan warga dan diberi kesempatan untuk memperkenakan diri, dalam kesempatannya Aiptu DARYONO menyampaikan/ mengajak kepada warga Kendal rejo untuk menghidupkan kembali tugas -tugas Ronda kamling yang sudah lama fakum, dan menghimbau kepada masyarakat untuk hati-hati dengan adanya desas - desus yang berkembang saat ini masalah Radikalisme, Isis, Gafaktar, dan Kelompok-kelompok radikalisme lain yang berseberangan dengan kebijaksanaan Pemerintah.
Wilayah Petarukan sangat rentan sekali, serta menambahkan saat sekarang musim sangat ektrim sulit diprediksi agar meningkatkan kewasapadaan karena Desa Kendal rejo dekat dengan sungai Comal dan dataran ketinggian sangat rendah dan  rawan banjir.”Tutur Aiptu Daryono”. (Heri/MR/99)

MARINES CYCLING COMMUNITY KAMPANYE BIKE TO WORK

Dispen Kormar (Jakarta) Sejumlah daerah di Indonesia dan dunia sudah masuk ke masa transisi menuju era new normal, atau disebut juga denga...

Popular posts