![]() |
Imam Mubarok penyelenggara Quik Count. |
Slawi (Media Rakyat). Pihak penyelenggara sekaligus penanggung jawab quik qount (hitung cepat) secara resmi meminta maaf pada seluruh Masyarakat Kab, Tegal atas hasil penyiaran perolehan sementara hasil PILKADA Kab, Tegal yang membuat resah Masyarakat.
Pujianto salah satu tim pemenangan dari Paslon Nomer urut 4, Entus-Umi
Azizah (ENU) setelah klarifikasi ke KPU terkait hasil quik qount kemarin menuturkan bahwa hasil quik qount yang disiarkan secara langsung didepan kantor KPU Kab, Tegal kemarin oleh penyelenggara dengan kemenangan untuk pasangan Nomer 5 DO'A dianggap menyesatkan Masyarakat, karena hasil yang disajikan ke publik tidak valid, malah membut resah Masyarakat, karena hasilnya sangat tidak sesuai dengan hasil dari beberapa lembaga lain yang melakukan pengecekan langsung ditiap-tiap TPS.
Menurut pujianto pihaknya sangat kecewa terhadap penyelenggara yang menayangkan hasil quik qount yang ternyata metodenya hanya mengandalkan simulasi dan belum pernah dipakai di PILKADA maupun PILBUB manapun.
Sementara itu Imam Mubarok, selaku penyelenggara dan penanggung jawab quik qount juga mengakui, bahwa metodenya baru kali ini dipakai. maka dari itu pihaknya selaku penyelenggara menyatakan permintaan maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh Masyarakat Kab, Tegal atas hasil yang telah disiarkan di Kantor KPU Kab. Tegal.. "Saya minta maaf atas hasil quik qount kami yang mungkin tidak sesuai dengan hasil dari lembaga-lembaga lain yang hingga membuat resah seluruh masyarakat Kab, Tegal," Singkatnya setelah diklarifikasi di kantor KPU Kab, Tegal. (farid/MR/99).
OL : 29/10/2013.