![]() |
Bupati dan Sekda Pemalang Tabuh Rebana |
PEMALANG - (Medaia Rakyat). Untuk melestarikan budaya sekaligus
memperkenalkan alat musik tradisional, Pemerintah Kabupaten Pemalang
menggelar Rebana massal Sabtu ( 23/01) di Alun-alun Pemalang.
Kegiatan ini juga untuk memecah rekor MURI (Musium Rekor Indonesia) dengan peserta
mencapai 10 ribu lebih penabuh rebana, dari berbagai elemen se kabupaten
Pemalang, pagelaran rebana massal dengan jumlah peserta mencapai 10.505
orang. mereka terdiri dari siswa-siswi SMP dan SMA, anggota pengajian,
masyarakat umum, bahkan hingga warga Binaan rutan pun ikut
berpartisipasi. Warga binaan yang dikirim dari rutan Pemalang adalah
anggota pengajian yang berjumlan lima belas orang.
Menurut Deputi Area Manager MURI, Ariani Siregar. "Rebana yang digelar oleh Kabupaten Pemalang Telah memecahkan rekor, Hal ini disebabkan berdasarkan perhitungan jumlah peserta mencapai 10.505, sedangkan jumlah peserta terbanyak dalam kegiatan yang sama sebelumnya hanya 7000 orang.
Rekor pagelaran rebana dengan peserta terbanyak tercatat sebagai pemecahan yang ke 7299 di musium rekor indonesia, sedangkan sebelumnya di Pemalang telah memecahkan rekor bakar bandeng dengan peserta terbanyak, Pegelaran tari ebek dengan peserta terbanyak, sapu glagah terbesar, kue khamir terbesar dan kain sutra jumputan terpanjang.
Bupati Pemalang H. Junaedi SH,MM. mengatakan "Pagelaran digelar karena rebana digunakan untuk musik religi guna meningkatkan keimanan dan ketakwaan terhadap tuhan yang maha esa, Tujuan kedua untuk wjud dari rasa kebersamaan warga Pemalang dalam membangun daerahnya.
Diharapkan pagelaran penabuh rebana terbanyak tercipta kebersamaan dalam melestarikan budaya tradisional masyarakat yang religius untuk peningkatan keimanan pada tuhan yang maha esa." tegas Bupati. (Heri/MR/99)
Menurut Deputi Area Manager MURI, Ariani Siregar. "Rebana yang digelar oleh Kabupaten Pemalang Telah memecahkan rekor, Hal ini disebabkan berdasarkan perhitungan jumlah peserta mencapai 10.505, sedangkan jumlah peserta terbanyak dalam kegiatan yang sama sebelumnya hanya 7000 orang.
Rekor pagelaran rebana dengan peserta terbanyak tercatat sebagai pemecahan yang ke 7299 di musium rekor indonesia, sedangkan sebelumnya di Pemalang telah memecahkan rekor bakar bandeng dengan peserta terbanyak, Pegelaran tari ebek dengan peserta terbanyak, sapu glagah terbesar, kue khamir terbesar dan kain sutra jumputan terpanjang.
Bupati Pemalang H. Junaedi SH,MM. mengatakan "Pagelaran digelar karena rebana digunakan untuk musik religi guna meningkatkan keimanan dan ketakwaan terhadap tuhan yang maha esa, Tujuan kedua untuk wjud dari rasa kebersamaan warga Pemalang dalam membangun daerahnya.
Diharapkan pagelaran penabuh rebana terbanyak tercipta kebersamaan dalam melestarikan budaya tradisional masyarakat yang religius untuk peningkatan keimanan pada tuhan yang maha esa." tegas Bupati. (Heri/MR/99)