TEGAL – (Media Rakyat). Pada bulan Mei 2016 lalu Kelurahan Kraton menjadi Juara
Lomba Pelaksana Terbaik Gotong Royong Masyarakat Tingkat Provinsi Jawa Tengah, kini
Kelurahan Kraton masuk nominasi Lomba
Pelaksana Terbaik Pemanfaatan Hasil Tanaman Obat Keluarga (TOGA) Tingkat
Provinsi Jawa Tengah Tahun 2016.
Hal tersebut terbukti dengan kunjungan Tim Penilai Lomba
Pelaksana Terbaik Pemanfaatan Hasil TOGA tingkat Provinsi Jawa Tengah yang
dipimpin oleh Eko
Sri Darminto, SH, MKN, Kamis (21/7) di Kelurahan Kraton.
Disebutkan Eko, Kota Tegal termasuk enam kabupaten/kota
yang nominasi pemenang Lomba Pelaksana
Terbaik Pemanfaatan Hasil Tanaman Obat Keluarga (TOGA) Tingkat Provinsi Jawa Tengah
Tahun 2016. Antara lain Sukoharjo, Karanganyar,
Surakarta dan Purworejo serta Cilacap.
“Seleksi sudah dilakukan, ada enam kabupaten/kota yang
terpilih. Salah satunya Kelurahan Kraton Kecamatan Tegal Barat Kota Tegal,”
kata Eko.
Dijelaskan Eko, sebelumnya lomba ini sudah lama
dilaksanakan oleh Tim PKK Provinsi dan PKK Kabupaten/Kota. Namun tahun ini
diambil alih oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI. “Tujuannya memenuhi kebutuhan
obat keluarga, dengan swadaya masyarakat dan memanfaatkan lahan untuk mendorong
pemanfaatan obat lebih sehingga tujuan utama
keluarga menjadi sehat,” kata Eko.
Selama ini TOGA juga bisa diproduksi dan dijual menjadi
industri rumah tangga seperti sirup jahe, dawet dan lain sebagainya. “Kita hanya
menilai, kedepan ada pembinaan-pembinaan dari Pemkot dan Pemprov
untuk lebih memanfaatkan. Bukan hanya kepentingan
keluarga tapi juga untuk industri
kedepannya. Saat ini kita hanya untuk kemanfaatan keluarga. Kalaupun ada untuk dijual kaitannya dengan produksi akan lebih bagus,”
tutur Eko.
Walikota Tegal KMT Hj. Siti Masitha Soeparno dalam
sambutannya mengatakan sangat memperhatikan pemanfaatan lahan untuk TOGA.
Sebagai orientasi peningkatan penyehatan masyarakat. Walikota berharap agar masyarakat Kota Tegal khususnya
masyarakat Kelurahan Kraton untuk bersemangat, semakin aktif
membudidayakan dan memanfaatkan TOGA. Sehingga
mampu meningkatkan derajat kesehatan masyarakat secara mandiri.
Melalui lomba pemanfaatan TOGA ini
, dikatakan Walikota, menjadi wahana
kebijakan Pemkot Tegal agar
masyarakat
terdorong menanam dan memanfaatkan lahan. Oleh karena itu, Walikota menghimbau melalui program sawito “sa uwong
sa wit toga”, berlanjut
dan jangan berhenti karena dapat memelihara dan memanfaatkan serta mengatasi
gangguan kesehatan mencegah gangguan ringan, untuk individu dan anggata keluarg
Kelurahan Kraton sebagai wakil dari Provinsi
Jateng, Walikot juga menyampaikan juga
kepada Tim Penilai dan jajarannya bahwa Kelurahan kraton
langganan juara
“Kelurahan Kraton juara Lomba Pelaksana Terbaik Gotong Royong. Jadi sangat
tepat menunjuk Kelurahan Kraton menjadi wakil Jawa Tengah,” pungkas Walikota optimis. (Daryani/MR/99)