Saturday, 29 April 2017

KAPOLSEK BANTARBOLANG BERI BANTUAN KELUARGA LUMPUH

Kapolsek Bantar bolang berikan bantuan
PEMALANG - (Media Rakyat). Rabu (26/4/2017), Kapolsek Bantarbolang Beri Bantuan kepada Keluarga Kamari yang keempat anaknya lumpuh akibat penyakit Chikungunya.
BETAPA PEDIHNYA KAMARI SEKELUARGA. Kasmari (72) dan Istrinya, Suinah (65) adalah pasangan Suami Istri yg tinggal di rumah sangat sederhana dan kumuh tidak terawat di Desa Karanganyar Rt.03/01 Kecamatan Bantarbolang.
Kasmari dan istrinya bekerja buruh tani. menanggung beban ke 4 anak kandungnya yang mengalami derita Lumpuh total rata rata sejak umur 3 atau 4 tahun akibat penyakit chikungunya.
Keempat anaknya tidak bisa beraktifitas sama sekali, kecuali hanya duduk duduk di lantai dan dan merangkak bila mau pindah tempat.
Kamari dan Suinah tinggal bersama keempat anaknya, Dulmukmin (33), Rinjanah (27), Farida (24) dan Suzanti (21)
tinggal dalam satu rumah keluarga. Untuk makan sehari hari selain dari hasil ayahnya bekerja, mereka juga mendapatkan bantuan dari tetangga dan saudara.
"Kami mendengar kabar tentang keluarga tersebut menyempatkan menjenguk keluarga Kamari, sekedar membantu Sembako dan uang tunai, serta memberi semangat agar tetap tabah menerima cobaan dari Yang Kuasa. MONGGO YG MAU MERINGANKAN BEBAN DERITANYA. . . ," tutur Kapolsek Bantarbolang, AKP Sriyanto.
Kapolsek juga menambahkan selain keluarga Kamari, ada juga keluarga yang anaknya juga menderita lumpuh total. Letaknya masih dalam satu RT, Sugondo bin casinto (20) dan Mei bin Darsono.(Heri/MR/99).

JELAN RAMADHAN KAPOLRES PEMALANG AJAK WARGA GIATKAN KEMBALI SISKAMPLING

PEMALANG - (Media Rakyat). Jelang Ramadhan, Kapolres Pemalang Ajak Warga Giatkan Kembali Siskamling. Himbauan tersebut disampaikan dalam Apel Kaposkamling tingkat Polres Pemalang tahun 2017 yang dihadiri oleh 100 kaposkamling desa se-kecamatan Petarukan, Taman, Pemalang, Bantarbolang dan tamu undangan di Mapolsek Petarukan, Jumat (28/4/2017).
Kegiatan itu juga dihadiri oleh Muspika kecamatan Petarukan, para Kapolsek rayon 2 dan Pejabat Utama Polres Pemalang. Anjak Bag Ops Polres Pemalang, Kompol Suharsono, mewakili Kapolres Pemalang, AKBP Kingkin Winisuda, S.H., S.I.K. menjadi pembina upacara dalam kegiatan tersebut.
Dalam amanat yang dibacakan oleh pembina upacara, Kapolres Pemalang menyinggung tentang gangguan keamanan di dunia teknologi yang semakin canggih, dengan modus operandi yang semakin canggih pula.
"Situasi keamanan dan ketertiban masyarakat yang kondusif merupakan salah satu prasyarat yang utama bagi terselenggaranya proses pembangunan nasional yang ditandai dengan terjaminnya keamanan dan ketertiban serta tegaknya supremasi hukum, serta terbinanya potensi-potensi keamanan di dalam masyarakat itu sendiri yang dapat diberdayakan, dibina dan diarahkan sebagai sebuah elemen dasar dari kekuatan masyarakat dalam mencegah, menangkal dan menanggulangi segala bentuk pelanggaran hukum dan bentuk-bentuk gangguan kamtibmas lainnya," lanjutnya.
Kapolres menyadari tentang masih minimnya personel Polri dibandingkan dengan jumlah penduduk di Indonesia.
"Untuk itu pada kesempatan ini saya mengajak kepada semua komponen potensi masyarakat yang ada di kabupaten Pemalang bersama-sama dajn bergotong royong dengan berasaskan budaya kepaguyuban untuk dapat membuahkan sebuah sistem keamanan lingkungan, agar dapat tercipta rasa aman," himbau Kapolres.
Kegiatan Apel Kaposkamling kali ini juga ditujukan untuk antisipasi menjelang datangnya bulan suci Ramadhan. Saat umat Islam menjalankan ibadah puasa dan ibadah Ramadhan lainnya, diperlukan suasana yang kondusif dan tanpa gangguan kamtibmas.
"Fungsi dan tujuan Siskamling sangat baik dan mulia yaitu untuk menjamin terpenuhinya kebutuhan rasa aman dan menanggulangi berbagai bentuk ancaman serta gangguan kamtibmas di suatu lingkungan. Maka, keberadaan dan peran aktif Siskamling masih diperlukan dan didambakan oleh semua pihak," pungkas Kapolres dalam amanatnya.
Di akhir sambutan, Kapolres menghimbau kepada segenap komponen masyarakat dari unsur Kaposkamling untuk menggiatkan Siskamling agar lingkungan menjadi aman, tertib serta kondusif.(Heri/MR/99).

MUSKOMWIL III MOMENTUM SALING DORONG PENINGKATAN INOVASI DAERAH



BOGOR – (Media Rakyat). Pemerintah Kota khususnya yang tergabung dalam Asosiasi Pemerintah Kota (APEKSI) tidak lagi berjalan sendiri-sendiri, tetapi satu kesatuan, saling mendukung dan mendorong dalam peningkatan inovasi di daerah anggotanya, sehingga dengan kekuatan sinergitas ini kedepannya Indonesia semakin maju.
Hal itu diungkapkan Wali Kota Tegal KMT Hj. Siti Masitha Soeparno yang saat mengahadiri Musyawarah Komisariat Wilayah (Muskomwil) III Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) yang berlangsung di Hotel Onih, Kota Bogor. Kamis (27/04/2017).
Menurut wali kota, kesepakatan tersebut sesuai dengan kesepakatan Muskomwil III APEKSI 2017. Sinergitas ini bisa tercapai dengan cara mengikuti kegiatan Muskomwil secara terjadwal juga saling bertukar informasi melalui studi banding dan kerjasama yang saling diperkuat. Kota Tegal sendiri menurutnya, sudah banyak melakukan perkembangan, antara lain melalui program Smart City dan Water Front City. “Ini merupakan program pengembangan kota Tegal kedepan,” ucapnya.
Terkait diselenggarakannya Muskomwil III Apeksi di Kota Bogor walikota menilai, penyelenggaraannya sangat baik dan Kota Bogor sebagai tuan rumah sangat layak menjadi Kota percontohan. Kedepannya tinggal bagaimana potensi yang ada di Kota Bogor ini diharapkan dapat bersinergi dengan Kota Tegal.
“Kota Bogor saat ini sudah bagus. Namun yang terpenting dari tahun ke tahun ada progres pembangunan, hal tersebut menunjukkan program dari pemerintah daerah sudah berjalan dengan baik,” ujarnya.
Sementara itu Ketua Komisariat Wilayah (komwil) III Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) yang juga Walikota Bandung Ridwan Kamil, saat pembukaan Musyawarah Komisariat Wilayah (Muskomwil) III APEKSI tahun 2017 mengatakan Indonesia merupakan negeri yang luar biasa. Indonesia menurutnya, akan menjadi negara yang hebat dengan setidaknya dua cara.  Yang pertama adalah memiliki presiden yang luar biasa hebat (super presiden) dan yang kedua yaitu mempunyai walikota-walikota yang bersatu (united majors) atau para pimpinan daerah yang kompak. 
“Itulah kenapa saya kemana pun bersemangat selalu bilang kurangi kata kompetisi, perbanyak kolaborasi karena kita Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)," ucapnya. Sebab menurutnya, jika diantara sesama kepala daerah terus saling berkompetisi yang akhinya tidak saling berbagi (pengalaman dan pengetahuan). Apalagi katanya, jabatan sifatnya hanyalah sementara. "Kerena setiap ada awal pasti ada akhir, setiap yang lahir pasti mati, setiap yang muda pasti tua dan seterusnya," pungkasnya. (Daryani/MR/99).

AIPTU SLAMET SUSANTO PERIKSA SENJATA PENEMBAK BURUNG

PEMALANG - (Media Rakyat). Aiptu Slamet Susanto KSPKT 3 Polsek Bodeh Polres Pemalang Polda Jateng periksa sejata laras pamjang penembak burung yang dibawa seorang remaja desa Jatiroyom. Kamis (27/04/2017).
Operasi Bina Kusuma candi yang sedang digiatkan dengan sasaran pekat dan indikasi pelanggaran dengan tindakan preemtif yang dikedepankan dengan tujuan mengurangi pekat atau pun tindak kejahatan dimasyarakat .
Aiptu Slamet Susanto KSpkt III Polsek Bodeh yang saat patroli melihat seorang anak remaja yang membawa senjata laras panjang untuk memburu Burung.Yang menarik perhatian Slamet adalah senjata tersebut cukup besar untuk aldi yang baru berusia 15 tahun.
Oleh Slamet Susanto Senjata yang dibawa Aldi diperiksa dan ternyata senjata tersebut hanya Bodynya saja yang besar namun larasnya standar untuk senjata burung yang  pelurunya gotri kecil.
Oleh Slamet Susanto diberikan pembinaan "hati hati dalam menggunakan senjata tersebut karena walaupun kecil tapi bisa juga melukai manusia"
"Apalagi kamu masih kecil kalau bisa ngga usah berburu burung ,disamping bahaya juga menyiksa binatang itu dosa." tegas Slamet Susanto pada Aldi. (Heri/MR/99).

Friday, 28 April 2017

POLSEK RANDUDONGKAL DAN KORAMIL BERSINERGI TANGKAP PENCURI

PEMALANG - (Media Rakyat). Unit Reskrim Polsek Randudongkal bersama Bhabinsa Ds Karangmoncol Kec Randudongkal Kab.Pemalang Serda Wahyudi berhasil menangkap pelaku pencuri alat Sondsystem untuk penyewaan hajatan,Rabu 26 April 2017 di gudang sekaligus tempat usaha cucian sepeda motor milik  Abdullah , 29 Th alamat Dk Bongkot Rt 17/05 Ds Karangmoncol Kec Randudongkal Kab.Pemalang. Rabu (26/04/2017).
Kejadian bermula ketika Sdr Abdul Rasid, 41 Th Karyawan dari Sdr Abdullah pagi hari Rabu 26 April 2017 sekitar jam 06.00 Wib hendak mematikan sakelar untuk lampu penerangan jalan melihat pintu gerbang gudang sekaligus tempat cucian sepeda motor milik korban telah terbuka.
Selanjutnya Sdr Abdul Rasid melapor ke ibu Korban Sdri Sumiati,50 Th dan bersama sama mengecek kedalam area gudang dan di dapati alat sound system berupa satu unit Mixer merk peavy unity series 1000 senilai Rp.3.000 000,- ( tiga juta rupiah ) telah hilang dari tempat penyimpananya,selanjutnya Sdr Abdul rasid dan Sdri Sumiati memberitahu  ke korban yaitu Sdr Abdullah selaku pemilik alat tersebut,kemudian melapor ke Bhabinsa Ds Karangmoncol yang rumahnya berada di depan tempat kejadian perkara untuk selanjutnya bersama sama melapor ke Polsek Randudongkal.
Setelah menerima laporan bahwa telah terjadi pencurian di Dk Bongkot Ds Karangmoncol Kec Randudongkal Kab.Pemalng Kapolsek Randudongkal Akp I Ketut Mara SH memerintah kanit Reskrim dan angggota serta anggota Sabhara untuk mengecek TKP dan lakukan penyelidikan.
"Kami berikan pelayanan kepada masyarakat segera cek TKP dan lakukan penyelidikan " Ujar Akp I Ketut Mara,SH melalui Kanit Reskrim Iptu DGA Asmara yang langsung bergerak cepat dengan anggota reskrim,Sabhara dan Bhabinsa melakukan cek TKP dan lidik sekitar lokasi serta ke pasar Randudongkal.
" Dengan cepat pelaku berhasil kami tangkap dengan di bantu anggota koramil / Bhabinsa serta masyarakat di sekitar lokasi penangkapan yaiyu di pasar Randudongkal Kab.Pemalang." jelas Kanit Reskrim.
Selanjutnya pelaku Sdr Agus Wahyono alias Agus Yana , alamat Ds Wisnu Rt 01/01 Kec Watukumpul Kab.Pemalang berhasil di amankan dan di bawa ke Mapolsek Randudongkal untuk di Proses secara hukum serta bersamanya di amankan barang bukti hasil kejahatan satu unit Mixer / alat sound system warna hitam. (Heri/MR/99).

POLSEK COMAL GIAT MELAKSANAKAN OPERASI PEKAT

PEMALANG - (Media Rakyat). Untuk mencegah peredaran Miras (minuman keras ) diwilayah hukum Polsek Comal, maka Kapolsek Comal AKP Utomo.SH beserta anggotanya  melaksanakan operasi pekat dengan menggunakan kbm back bone. Kamis(26/04/2017).
Kegiatan operasi pekat (penyakit masyarakat ) yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Comal AKP Utomo.SH bersama WakaPolsek Comal Iptu Dibyo Suryanto dan KanitSabhara Aiptu Sunaryo,KanitBinmas Aiptu Sulistiyono,Kasihumas Aiptu Aris Widiyanto beserta anggota Reskrim  di ex lokalisasi lowa ikut Ds.Lowa Kec.Comal Kab.Pemalang.
Operasi pekat difokuskan diex lokalisasi Lowa yang disinyalir banyaknya warung yang menjual ataupun menyediakan minuman keras dengan jalan menyisir ke setiap warung-warung  yang dicurigai menjual minuman keras berkadar Alkohol tinggi.Dan dari hasil penyisiran disetiap warung warung didapati beberapa yang menjual miras kemudian oleh Kapolsek Comal AKP Utomo.SH para penjual minuman keras didata dan barang bukti berupa minuman keras jenis AO dibawa ke Polsek Comal.
Adapun nama nama pemilik warung/penjual minuman keras adalah Usup bin Dasuki,Al.Ds.Lowa Rt.09 Rw.04 Kec.Comal Kab.Pml, Wahidin bin Ali, Al.Ds.Lowa Rt.07 Rw.04 Kec.Comal Kab.Pml, Sutrisno bin Sumari,Ds.Lowa  Rt.08 Rw.04 Kec.Comal Kab.Pml, Umi binti Mungin,Ds.Parung balai Kec.Pulau kulon.
" Operasi ini akan terus dilaksanakan  setiap hari dan dengan diadakannya Operasi Pekat ini diharapkan akan membawa dampak positif bagi masyarakat khususnya di wilayah Kecamatan Comal dan para penjual miras kami beri pembinaan agar tidak menyediakan ataupun menjual minuman keras namun apabila menjual lagi akan ditegas oleh Polsek Comal." jelas Kapolsek Comal AKP Utomo.SH
Kegiatan tersebut rutin dilaksanakan untuk mengantisipasi masyarakat yang akan berbuat tindak kejahatan karena pengaruh minuman keras. Selain miras, perjudian dan tempat-tempat yang digunakan untuk berbuat mesum agar tercipta lingkungan masyarakat yang aman dan kondusif. (Heri/MR/99).

RUMAH MUHSININ NYARIS LUDES DI LALAP SIJAGO MERAH

PEMALANG - (Media Rakyat). Kebakaran rumah penduduk nyaris terjadi diDukuh Posongan Rt.09 Rw.02 Kelurahan Purwoharjo Comal. Rabu, (26 April 2017).
Kejadian bermula sewaktu korban yang bernama Muhsinin bin Muhidin,40th,Swasta,Al.Dsn.
Posongan Rt.09/02 Kel.Purwoharjo Kec.Comal Kab. Pml  sedang tidur didalam kamar rumahnya namun tiba tiba muncul api dari belakang rumah bagian atap rumah. Pertama kali kebakaran tersebut diketahui oleh Herman,40th,Swasta,Al.Dsn.Posongan Rt.09/02 Kec.Comal Kab.Pemalang.
Selanjutnya Herman memberitahukan kepada Sisworo, 45th,Dagang,Alamat Dsn.Posongan Rt,09/02 Kec.Comal Kab.Pemalang. Kemudian Herman dan Sisworo membangunkan pemilik rumah korban yang waktu itu lagi tidur,setelah bangun diketahui api sudah membesar dan membakar rumah bagian belakang dan membakar barang barang milik korban yang berupa : Kulkas,Almari pakaian berikut pakaian didalam lemari,kasur dan perlengkapan tidur,perabot dapur dan perlengkapan makan dan lain lain.
Kemudian korban memanggil orang yang sedang berkerumun ditepi jalan dan atas bantuan dari warga api dapat dipadamkan dan melaporkan kejadian tersebut diatas kePolsek Comal.Menurut keterangan dari pemilik rumah/ korban bahwa dirinya tidak mengetahui adanya kebakaran dirumahnya dan mengetahui kebakaran tersebut setelah diberitahu oleh Herman dan Sisworo.
" Rumah yang terbakar merupakan rumah permanen ukuran 5mx10m,tinggi rumah 6 meter dengan dinding rumah terbuat dari kayu dan genting dan diperkirakan terbakar api pertama kali muncul dari percikan arus pendek dari saluran listrik yang berada diatas kulkas yang menempel dikerangka atap rumah dari kayu. terang Wakapolsek Comal Iptu Dibyo
" Kami menghimbau kepada warga masyarakat agar selalu berhati hati dalam mempergunakan alat alat listrik didalam rumah untuk mencegah konsleting listrik menghindari kebakaran dan tidak membakar sampah sembarang dimusim kemarau yang bisa mengakibatkan kebakaran.Dan Dari Kebakaran rumah tersebut korban mengalami kerugian ditaksir Rp.19.700.000." tegas Wakapolsek Comal Iptu Dibyo. (Heri/MR/99).

AS OPS POLRI IRJEN POL Drs. UNGGUNG CAHYONO SURVEY JALUR MUDIK PANTURA DI EXIT TOL GANDULAN

PEMALANG - (Media Rakyat). Rabu(26/04) Kapolres Pemalang Polda Jateng AKBP Kingkin Winisuda, S.H., S.I.K. menerima kunjungan dari As Ops Polri Irjen Pol  Drs. Unggung Cahyono , Kakorlantas Irjen Pol Royke Lumowa M.M, Kakor Sabhara Irjen Pol  Drs Umar Septono, S.H., M.H, Karo Bin Ops Sop Polri Brigjen Pol Drs Imam Sugianto M.Si beserta rombongan di Proyek Tol Pemalang Batang Tol Road di gandulan Pemalang.
Kegiatan tersebut juga dihadiri Oleh Dirlantas Polda Jateng Kombes Pol Bakharudin, Karo Ops Polda Jateng Kombes Pol Hariyanto,  Kapolres Batang AKBP Juli Agung, Kapolres Kajen AKBP Wawan kurniawan, Kapolres Pekalongan Kota AKBP Lutfie Sulistiawan, Pimpro PBTL Bpk Tri Mulyo, Kalap PBTL bpk Suryo, Kadin Perhubungan Pemalang Bapak Tetuko Raharjo, para kabag dan Kasat Lantas.
Kunjungan As Ops Polri Irjen Pol  Drs. Unggung Cahyono , Kakorlantas Irjen Pol Royke Lumowa M.M, Kakor Sabhara Irjen Pol  Drs Umar Septono, S.H., M.H, Karo Bin Ops Sop Polri Brigjen Pol Drs Imam Sugianto M.Si bertujuan untuk Koordinasi Lintas Batas dalam rangka Survei Jalur Mudik Pantura persiapan pengamanan Idul Fitri 1438 H.
“Tol Pemalang - Batang dibangun sepanjang 39 Km, saat ini proses pembangunan Tol telah mencapai 81% dengan lebar 7 meter, Jalur Tol Pemalang-Batang akan dibangun 14 jembatan, saat ini telah selesai pembangunan jembatan sejumlah 11 jembatan, “ papar Pimpro dan Kalap PBTR (Pemalang Batang Tol Road) Waskita,  Tri Mulyo.
Dia juga menambahkan bahwa jalur Tol Pemalang-Batang telah dibangun LC lebar 7 meter. Pembangunan LC telah mencapai 15%, sesuai target akhir Mei selesai dan dapat dievaluasi kelayakannya.
“Sesuai target pada H-10 s/d H+10 dapat dilalui kendaraan saat arus mudik dan arus balik hari raya Idul Fitri, Adapun exit Tol Pemalang-Batang terdapat 3 lokasi yaitu exit Beji Pemalang, exit Bojong Pekalongan dan exit Pasekaran Batang, Rest area Tol Pemalang-Batang terdapat 2 lokasi yaitu di kelangdepok Pemalang seluas 2 hektar dan Candiareng Batang seluas 5 hektar,” tegasnya kemudian.
Sedangkan Kalap PBTR Batang-Semarang, Suryo memaparkan tentang kemajuan pembebasan lahan dari Pasekaran ke Gringsing sepanjang 35 Km.
“Pembangunan di jalur Tol Pasekaran-Gringsing telah selesai pembangunan LC sepanjang 15 km dengan lebar 7 m. Di jalur Tol Pasekaran-Gringsing akan dibangun 2 jembatan yaitu di Kalisambong Batang dan Jembatan Underpass arteri Kandeman Batang,” jelas Suryo.
Dia juga berjanji bahwa pembangunan Jembatan Kalisambong sesuai target selesai pada tanggal 16 Juni 2017.
Sedangkan pembebasan lahan di daerah sebelum Underpass arteri kandeman sepanjang 650 km belum selesai. Karena itu diadakan jalur alternatif di exit SS Tulis yang masuk ke jalur pantura, sehingga melalui jalur pantura dengan jarak 150 m untuk kembali ke pintu masuk Tol. Kami membutuhkan pengamanan dari Polri dalam arus mudik maupun balik 2017, tambahnya.
“Kami akan menerjunkan personel untuk pengamanan arus mudik maupun balik 2017,” tegas Kapolres Pemalang, AKBP Kingkin Winisuda, S.H., S.I.K. (Heri/MR/99).

KA SPKT POLSEK WARUNGPRING HIMBAU REMAJA PUTRI BERHATI-HATI DALAM PERGAULAN

PEMALANG - (Media Rakyat). Saat ini ancaman obat terlarang yang bisa mengancam wanita mulai mengkhawatirkan. Pasalnya sekarang sudah mulai marak peredaran obat dalam bentuk tetes yang bisa menimbulkan rangsangan untuk melakukan perbuatan seksual. Minggu  (23/04).
Kepala Sentra Kepolisian Sektor Warungpring Aipda Ibnugroho, , saat melaksanakan patroli sambang di Dukuh Gombong Desa Warungpring menghimbau kepada para remaja agar berhati-hati dalam pergaulan, terlebih jika diberi minuman dari teman laki-laki.
“Saat ini mulai terjadi peredaran obat-obat khusus untuk perempuan. Yang mana bisa membuat perempuan itu bisa bersemangat untuk diajak kencan dan melakukan perbuatan seksual.”Ujarnya
Lebih lanjut Aipda Ibnugroho mengatakan menurut informasi yang didapat oleh Polri bahwa sebelumnya obat tersebut biasanya disertai oleh obat yang ketika diminum mengakibatkan si perempuan tidak bisa hamil meskipun sperma sudah masuk ke kandungan. Efek yang lebih mengerikan lagi perempuan tersebut tidak bisa hamil seumur hidup jika sudah meminum obat tersebut.
Para Remaja Putri Dusun Gombong Desa Warungpring mendengarkan dengan antausias  penjelasan dari Aipda Ibnu tentang adanya obat yang bisa membahayakan perempuan itu. Mereka merasa senang informasi tersebut dan akan lebih berhati-hati dengan pergaulan terutama laki-laki.
Sebelum meninggalkan Dusun Gombong Aipda Ibnu berpesan agar remaja putri lebih waspada akan pemberian dari laki-laki yang baru dikenalnya, “Kalau diberi sesuatu orang lain harus lebih waspada. Jangan terlalu gegabah menerima pemberian dari orang lain,”pungkasnya. (Heri/MR/99).

KAPOLRES PEMALANG BERSAMA FORKOMPINDA RAMAIKAN ACARA CAR FREE DAY

PEMALANG - (Media Rakyat). Minggu, 23 April 2017, Kapolres Pemalang Polda Jawa Tengah AKBP Kingkin Winisuda, S.H., S.I.K. Mengikuti Car Free Day yang bertempat  di alun – alun Kab. Pemalang.
Kegiatan yang di ikuti oleh Forpinda Kab. Pemalang,Wakapolres Pemalang Drs.Muh Samdani Kabag,Kasat,Kasi, anggota Polres Pemalang dan Bintara Baru serta warga Pemalang dari mulai anak – anak hingga dewasa bersiap mengikuti kegiatan ini dengan menggunakan pakaian santai untuk olah raga. Rangkaian acara yang pertama yaitu senam bersama yang dipimpin oleh 3 orang instruktur dan diikuti oleh warga Pemalang dari bawah panggung.
Setelah acara senam bersama yang membuat warga Pemalang berkeringat dilanjutkan persembahan hiburan group musik dangdut. Warga Pemalang sangat antusias saat artis dangdut mulai bernyanyi dan mengajak para hadirin untuk berjoged bersama. Selain hiburan yang disuguhkan dalam acara Car Free Day, diberikan juga pelayanan publik kepada masyarakat seperti Sim Online Keliling,Samsat Keliling,Layanan Administrasi Kependudukan,Layanan Administrasi Pertanahan,Layanan Cek Kesehatan,Layanan Keimigrasian,Potensi Wisata,Potensi Desa,Produk Perbankan,Layanan Unggulan Perhutani,Produk Dealer,Pijat Bugar dari Rutan Pemalang
Tidak sedikit juga para pedagang yang berjualan di sekitar alun – alun Pemalang sehingga selain hiburan yang disuguhkan warga Pemalang yang merasa lapar dapat membeli makanan sesuai selera mereka, beberapa makanan yang ada yaitu seperti bubur ayam, opor, soto dan sebagainya, selain makanan tidak sedikit warga yang memanfaatkan moment Car Free Day untuk berjualan.
Setelah kegiatan Car Free Day bersama, Kapolres Pemalang AKBP Kingkin Winisuda, S.H., S.I.K.bersama Srikandi Polres Pemalang dan Anggota Sat Sabhara melanjutkan kegiatan dengan bersepeda keliling Kota Pemalang.  
“Kegiatan Car Free Day ini merupakan inovasi yang dibuat oleh Tim “Pemalang Hebat” demi mensejahterakan warga Pemalang dan menjadikan warga Pemalang menjadi lebih sehat dan guyub.”Ujar Kingkin Winisuda, S.H., S.I.K. (Heri/MR/99).

KAPAL PATROLI SAT POL AIR POLRES PEMALANG KAWAL SESAJI YANG AKAN DILARUNG

PEMALANG - (Media Rakyat). Acara tradisi sedekah laut rutin dilaksanakan setiap tahun di Desa Asemdoyong Kec.Taman maupun Dukuh Pejarakan Desa Danasari Kec/ Kab.Pemalang. Sedeklah laut selain melarung nasi tumpeng lengkap dengan lauk pauknya, hasil bumi juga kepala kerbau, hal ini dimaksudkan agar para nelayan dalam melaut diberikan keselamatan oleh Allah Swt,  terhindar dari musibah kecelakaan di laut dan  mendapat hasil yang melimpah, untuk menambah kesejahteraan para nelayan.
Acara larung Sesaji diamankan oleh petugas dari Polres / Pol air dan Polsek Pemalang dilaksanakan pada hari Minggu (23/4) dimulai pukul 10.00 Wib di desa Danasari Kec/Kab.Pemalang. Sebelumnya Waka Polsek Pemalang Iptu Edi  selaku Perwira Lapangan mengambil apel terlebih dulu, dengan tujuan mengecek jumlah anggota dan kesiapan anggota serta memberikan arahan cara bertindak di lapangan pada pengamanan acara larung sesaji teersebut agar berlangsung aman.
Hadir juga dalam acara sedekah laut Kasat Pol air Polres Pemalang Polda Jateng AKP Sunardi, S.H. , Sekdes Danasari, Bhabinkamtibmas Desa Danasari dan nelayan Dukuh Pejarakan kurang lebih 1000 (seribu) orang.
Yang menambah suasana lebih sakral adalah pada saat pelaksanaan larung sesaji ke tengah laut,   kelompok karawitan/ gamelan mengiringi dengan  membawakan gending-gending jawa, yang mana hal ini sudah sangat jarang kita temukan.
Dari kejauhan nampak kapal para nelayan yang dihias sedemikian rupa seperti akan dilombakan, hal ini menambah daya tarik para pengunjung yang ingin menyaksikan acara sakral tersebut.
Pada saat pelepasan sedekah laut beberapa petugas Polri dipimpin Waka Polsek Pemalang Iptu Eko Hartono dengan menggunakan kapal patroli Pol Air mengawal kapal nelayan yang membawa sesaji ke tengah lautan, diikuti oleh 46 kapal nelayan.
"Acara Sedekah Laut selain diharapkan membawa berkah bagi para nelayan, ternyata acara rutin ini juga membawa berkah tersendiri bagi para pedagang yang saat itu berjualan di lokasi tersebut."Ujar Edi
Pukul 16.00 Wib, acara Sedekah Laut selesai, sebelumnya Perwira Lapangan kembali mengambil apel anggota (apel konsolidasi) dan mengucapkan terimakasih karena semua anggota sudah melaksanakan tugas dengan baik, sehingga rangkaian acara Sedekah Laut berlangsung dengan aman dan lancar. (Heri/MR/99).


 

DUKUNGAN OPERASI BINA KUSUMA 2017

PEMALANG - (Media Rakyat). Aparat Polsek Comal, menunjukkan keseriusan dalam upaya mendukung operasi Bina Kusuma 2017, dengan memasang Spanduk himbauan bersifat ajakan kepada masyakarat untuk melawan premanisme, prostitusi, perjudian, narkoba dan kenakalan remaja. Sabtu (22/04).
Kapolsek Comal AKP Utomo, SH mengatakan bahwa Pemasangan spanduk didepan pos ini dimaksud agar masyarakat yang melintas, dapat melihat dan dapat memahami isi dari himbauan tersebut.
” Spanduk ini bersifat ajakan dari Kita kepada masyarakat, agar menata hidup ini dengan baik dengan menghindari perilaku premanisme serta penyakit masyarakat seperti judi, prostitusi dan juga kenakalan remaja. Kita pasang ditempat yang mudah dilihat masyarakat sehingga mereka dengan kesadaran hati akan menjauhi hal-hal yang sudah kita tuangkan dalam spanduk’ jelas Kapolsek.
Selain pemasangan spanduk didepan pos , Kapolsek Comal AKP Utomo.SH juga memerintahkan kepada seluruh anggota Bhabinkamtibmas untuk memasang dan mensosialisasikan kepada masyarakat disamping itu  pula  stiker juga dipasang ditempat umum seperti Sekolah,balai desa ataupun tempat strategis yang  sering untuk dilewati oleh masyarakat sekitar.
Kapolsek juga mengatakan bahwa selama operasi Bina Kusuma ini masih berjalan, Pihaknya akan turun ke masyarakat untuk melakukan penyuluhan/sosialisasi agar bisa berinteraksi langsung dengan masyarakat sekaligus mendengar keluhan mereka terkait situasi kamtibmas di daerah tempat tinggalnya. (Heri/MR/99).

KOTA TEGAL FOKUS INFRASTRUKTUR, PELAYANAN KESEHATAN SERTA PENDIDIKAN DI 2018



TEGAL- (Media Rakyat). Presiden Joko Widodo kembali mengingatkan jajaranya maupun kepada kepala daerah di seluruh Indonesia untuk pandai menentukan fokus dalam bekerja. Kebiasaan dan rutinitas yang selama ini dilakukan hendaknya diubah dan ditentukan prioritas yang jelas. “Saya ingin ingatkan bahwa kita ini sudah bertahun-tahun anggaraan kita tidak pernah fokus, perencanaan kita tidak pernah fokus dan tidak memiliki prioritas yang jelas “ujar presiden
Kebiasaan yang selama ini menjadi masalah di lapangan menurut presiden ialah tidak adanya prioritas program yang ditetapkan. Pemerintah pusat hingga daerah cenderung berlomba untuk memperbanyak program yang pada akhirnya akan mempersulit diri sendiri dan seringkai terbengkalai.
“Berilah prioritas apa yang ingin dikerjakan dan jangan banyak-banyak. Jangan semuanya menjadi prioritas, ini kebiasaan kita, ini rutinitas dan mengulang-ngulang”,ucap nya
Menindaklanjuti apa yang menjadi arahan Presiden Joko Widodo, Walikota Tegal KMT Hj. Siti Masitha Soeparno mengatakan tahun 2018 Kota Tegal akan fokus dan memprioritaskan pada pembangunan Infrastrukur, kesehatan serta pendidikan dalam Rencana Kerja Pemerintah (RKP) yang saat ini sedang dibuat.
 “Pemeritah Kota Tegal siap melaksanakan apa yang menjadi arahan dari presiden agar pemerintah memiliki fokus dan prioritas pembangunan, karena itu Tahun 2018 Kota Tegal  akan fokus pada beberapa program pembangunan yang dirasa paling perlu dibutuhkan bagi masyarakat yakni infrastruktur, pelayanan kesehatan serta pendidikan ”. ucap walikota Tegal KMT Hj. Siti Masitha saat menghadiri Musyawarah Pembangunan Nasional (MUSRENBANGNAS) tahun 2017 di Hotel Bidakara Jakarta. Rabu (26/4)
Adanya infrastruktur yang memadai menurut walikota membuat Kota Tegal memiliki daya saing lebih dibanding kota –kota lainnya, “Tidak hanya membuat masyarakat nyaman, Investorpun akan lebih tertarik datang ke kota yang memilki infastruktur yang baik”,ucap walikota. Regulasi bagi perizianan di Kota Tegal saat ini juga sudah sangat dipermudah dengan adanya pelayanan satu pintu dan pelayanan Adminitrasi Terpadu Kecamatan (PATEN), hal ini dikatakan walikota untuk mengupayakan kemudahan perizinan dan kepengursusan usaha bagi masyarakat dan investor.
Terkait prioritas dalam pelayanan kesehatan dan pendidikan menurut walikota hal itu merupakan dua kebutuhan manusia yang harus di penuhi dengan baik. “Pemerintah bekerja untuk melayani masyarakat sehingga kebutuhan masyarakat seperti kesehatan dan pendidikan tetap menjadi pogram prioritas dalam pembangunn di tahun 2018, selain itu dua hal tersebut juga penting dalam menciptakan generasi penerus bangsa yang unggul”,pungkas walikota. (Daryani/MR/99).



















WALIKOTA RESMIKAN KHAUL MAKAM MEJABUNG



TEGAL -  (Media Rakyat). Dengan silaturahmi Insyaallah ukhuwah islamiyah semakin kuat dan kebersamaan dalam membangun umat dan kehidupan masyarakat Kota Tegal semakin baik, seperti yang disampaikan oleh Walikota Tegal KMT. Hj. Siti Masitha Soeparno pada saat meresmikan Bazar dan Haul Akbar Makam Mejabung, Minggu (23/4) di Kompleks makam Mejabung, Kelurahan Panggung.
“Ini adalah silaturahmi yang saya banggakan di masyarkaat Kota Tegal, di suatu kegiatan yang mengedepankan yaitu keimanan ketaqwaan, karena dengan bersilaturahmi inilah kita akan bertemu bermusyararah berbicara dari hati kehati sehingga bisa diciptakan satu percakapan satu komunikasi , satu bentuk silaturahmi yang membawa kedekatan keakraban warganya dan seluruh masyarakaat Kota Tegal,” ungkap Walikota mengawali sambutan
“Kegiatan ini menunjukan bahwa warga tetap menghargai, mengingat dan  mendoakan para ahli kubur karena degan jasa jasa akhli kubur dan pendahulu kita, kota tegal bisa seperti sekarang ini , masyarkatnya bisa tetap berkegiatan , pembangunan bisa tetap dilakukan ini telah ditanamkan oleh para pendahulu kita,” ucap Walikota.
“Untuk itu kita tetap mengirim doa dan dengan adanya khaul makam mejabung ini membawa kita untuk lebih lagi giat mengadakan ziarah kubur, untuk memanjatkan doa doa yang insyaallah semua dapat rahmat dari Allah SWT,” tambah Walikota.
Kegiatan ini mendapat apresiasi dari Walikota dimana seluruh panitia yang semuanya adalah generasi muda dan medapat dukungan dari pini sepuh dan para kyai, ini sekaligus menunjukan bahwa masyarakat Kota Tegal ini telah tercipta generasi yang tangguh dan berahklakul mulia
“Dengan generasi yang islami kita mampu maju menghadapi era kemajuan ini dengan tetap berpegangan pada akhlak yang mulia , ketaqwaan kepada Allah SWT ini tidak boleh sedikitpun bergeser degan era yang serba maju dan canggih ini,” ucap Walikota.
Lebih lanjut disampaikan oleh Walikota secara umum kondisi dikota Tegal sejuk aman kondusif yang memungkinkan aktifitas masyarakat pemerintahan dan pembangunan bisa berjalan dan dengan dukungan semua elemen. Ini karena program pemerintah ini adalah program pro rakyat yang sudah bisa dirasakan dengan hasil pembangunan baik secara fisik dan non fisik .
Hadir dalam kegiatan tersebut Walikota Tegal, KMT. Hj. Siti Masitha Soeparno, Camat Tegal Timur Indardi, SH , Lurah Panggung Heru Sukoco, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat, Drs. Ali Rosidi, Kepala Kantor KesbangPol, Drs. Suripto, Forkopnca, Ulama Setempat, KH Mustari Ketua panitia Didik Setiawan, dan masyarkat sekitar.
Dalam sambutannya ketua panitia, Didik Setiawan menyampaikan peresmian bazar dan haul makam mejabung merupakan yang pertama yang akan diresmikan oleh walikota Tegal di Jl. Mejabung Kecamatan Tegal Timur, Kegiatan ini dilaksanakan selama 3 ( tiga ) hari tgl 22 april -24 april 2017 di Mejabung.
Acara dilanjutkan dengan penandatanganan prasasti peresmian Haul makam mejabung ke 1 oleh Walikota Tegal. (Daryani/MR/99).

MARINES CYCLING COMMUNITY KAMPANYE BIKE TO WORK

Dispen Kormar (Jakarta) Sejumlah daerah di Indonesia dan dunia sudah masuk ke masa transisi menuju era new normal, atau disebut juga denga...

Popular posts