CEGAH TEROR TOKOH AGAMA

PEMALANG - (Media Rakyat). Untuk menciptakan rasa aman, nyaman dan tenang, dilingkungan masyarakat Kristiani, Ka Spk 2 Polsek Petarukan Aiptu Suwarna bersama 2 personil, selalu melakukan upaya patroli di tempat-tempat Gereja yang ada di wilayah Kec Petarukan antisipasi kejadian tindak pidana ataupun ancaman teror terhadap tokoh agama ataupun tokoh masyarakat. Minggu (25/3/2018)
Guna menekan angka kejahatan khususnya utamanya teror terhadap tokoh agama yang merebah dilingkungan masyarakat, yang dapat menimbulkan rasa tidak tenang, oleh karenanya Polsek Petarukan intensifkan patroli dengan sasaran tempat ibadah, obyek vital dan perkantoran serta pemukiman penduduk.
Gereja Kristen Jawa Pantai Utara(GKJTU) yang berada di Desa Temu ireng dan Kendal rejo menjadi sasaran patroli dari Polsek Petarukan.
"Patroli menyasar ke Gereja dengan tujuan agar tercipta situasi yang kondusif, yang kebetulan dua tempat ibadah tersebut siang hari ini sedang melaksanakan kebaktian". Tutur Suwarna
Kapolsek Petarukan AKP Amin Mezi S,SH,MH. menghimbau dengan dilaksanakannya sambang dan patroli dialogis diharapkan para pengurus Gereja dapat menginformasikan terkait dengan kamtibmas dengan harapan jemaat bisa dengan tenang melaksanakan Kebaktian. Pungkasnya. (Heri/MR/99).

SERAH TERIMA JABATAN KETUA DEWAN SAKA BHAYANGKARA POLSEK PETARUKAN

PEMALANG - (Media Rakyat). Serah terima Jabatan Ketua Dewan Saka Bhayangkara Ranting Petarukan, yang dipimpin Pamong Saka Aiptu Budi Prasetyo Bhabinkamtibmas Polsek Petarukan Polres Pemalang Jawa Tengah, bertempat di halaman Mapolsek Petarukan. Senin (26/3/2018)
Kegiatan dilaksanakan pada hari minggu, tanggal 25 Maret 2018 pukul 14.00 s/d 17.30 Wib bertempat di halaman kantor Polsek Petarukan Pemalang, telah dilaksanakan Musyawarah Saka Bhayangkara(Musaka)dan Serah terima jabatan(Sarja), masa jabatan periode 2018-2019.
Kegiatan ini di selenggarakan oleh Saka Bhayangkara Polsek Petarukan kab.Pemalang , yang di ikuti oleh anggota Saka Bhayangkara Polsek Petarukan dengan peserta Dewan 19 anak, Peserta Junior 14 anak.
Adapun acara kegiatan pembinaan Saka bhayangkara adalah pelantikan ketua dewan saka yang baru, semula atas nama sdr Tirta, di serahterimakan pada sdr. Amarul
Pamong Saka Aiptu Budi Prasetyo, memberikan pembinaan dan penjelasan, bahwa Satuan Karya Pramuka disingkat saka adalah wadah pendidikan kepramukaan guna menyalurkan minat, mengembangkan bakat, dan meningkatkan pengetahuan, kemampuan, ketrampilan dan pengalaman para pramuka dalam berbagai kejuruan bidang.
"Kami memotivasi rekan rekan Saka Bhayangkara- untuk kegiatan nyata dan produktif sehingga dapat memberikan bekal bagi kehidupan dan penghidupan serta bekal pengabdiannya kepada masyarakat bangsa dan negara". Jelasnya. (Heri/MR/99).

BUPATI PEMALANG DAPAT PENGHARGAAN DARI DELEGASI DI AJANG WSIS PRIZE

PEMALANG - (Media Rakyat). Kabupaten Pemalang meraih anugrah champion of WSIS dari International Telecomunication Union (ITU). Anugrah champion tersebut, adalah salah satu dari 12 anugrah yang di raih delegasi R.I, pada Kompetisi dibidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), The Word Summit of the Information Society (WSIS), yang di selenggarakan PBB di Geneva, Switzerland. (19- 23 Maret 2018). Hal ini disampaikan Bupati Pemalang Junaedi, saat Konferensi Pers setibanya dari Geneva, Senin, (26/3/2018) di pendopo Kabupaten Pemalang.
“Kita harus bersyukur karena salah satu dari 12 delegasi Indonesia yang meraih anugrah Champion adalah Pemalang, dan untuk Jawa Tengah hanya Pemalang”, ungkapnya.Senin (26/03/2018).
Dijelaskan, bahwa Kabupaten Pemalang di undang ke Geneva, karena program Pusat Pembendayaan Informasi dan Desa (Puspindes) yang dilaksanakan oleh relawan TIK Indonesia di Pemalang yang didukung Pemkab Pemalang, selama ini dinilai berjalan dengan baik, yang pada gilirannya mendapat rekomendasi dari ITU. Dan ternyata pada kompetisi tersebut, telah disepakati oleh negara – negara di Dunia bahwa keterlibatan pemerintah daerah wajib memberikan dukungan kepada program pemberdayaan informasi dan desa, sehingga diharapkan masyarakat di tingkat desa dapat mengakses informasi dengan baik.
“Jadi yang mendapat rekomendasi dari International Telecomunication Union adalah relawan TIK dan dukungan Pemerintah daerahnya, sedangkan saya ke Geneva, hanya perwakilan saja”, jelas Junaedi, didampingi Sekda Kabupaten Pemalang, Kadiskominfo Pemalang dan Kepala Desa Penggarit sebagai perwakilan dari desa.
Penyambutan kedatangan delegasi dari Pemalang yang di pimpin Bupati Pemalang beserta Istri, di sambut ratusan orang, yang terdiri dari, pelajar, ASN dan masyarakat. Mereka berjejer dan penuh semangat, dari Alun – alun hingga pendopo Kabupaten Pemalang.
Hadir dalam acara tersebut, anggota Forkompinda Kabupaten Pemalang, dan pimpinan OPD dilingkungan Pemkab Pemalang.
Usai konferensi pers yang di gagas para insan pers tersebut, dilakukan foto bersama delegasi Pemalang, dilanjutkan sarapan pagi bersama. (Heri/MR/99).

MENJELANG MUSIM KEMARAU WASPADAI KEBAKARAN LAHAN

TEGAL – (Media Rakyat). Menjelang musim kemarau, sesuai dengan prakiraan dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) bahwa pulau Jawa akan memasuki musim kemarau pada bulan April mendatang, kepala Bidang Perlindungan Masyarakat dan Pemadam Kebakaran Satuan Polisi Pamong Praja andri Yudi Setiawan menghimbau agar masyarakat tidak sembarangan dalam membakar lahan kering dan sampah.

Hal ini disampaikan Andri Yudi Setiawan sesaat setelah menghadiri upacara peringatan HUT Pemadam Kebakaran (Damkar) ke-99 di halaman Pendopo Balai Kota Pemerintah Kota Tegal, Rabu (21/3).

Hal ini menindaklanjuti arahan PJS. Wali Kota Tegal, dalam sambutan peringatan HUT Damkar, Satpol dan Linmas, PJS menyampaikan tema peringatan hari ulang tahun Damkar kali ini adalah optimalisasi peran pemadam kebakaran dalam menghadirkan perlindungan masyarakat menyongsong pil-kada serentak tahun 2018. pemadam kebakaran sebagai aparatur pemerintah harus memiliki kesigapan, kemampuan untuk bisa bersama – sama dalam menanggulangi bahaya kebakaran .

Andri yudi menyampaikan berdasarkan pengalaman tahun-tahun kemarin, bahwa di kota Tegal sering terjadi kebakaran lahan, hal ini disebabkan banyak orang yang tidak bertanggung jawab membakar lahan, biasanya diawali dengan membakar sampah sembarangan, dan tidak memperhatikan lokasi sekeliling, salah satunya adalah rumput dan semak belukar kering.

Menurutnya, ini merupakan beberapa penyebab terjadinya kebakaran lahan, Andri Yudi menghimbau masyarakat untuk tetap waspada, terhadap terjadinya kebakaran baik itu di pemukiman maupun di lahan kosong  dan jangan membuang sampah sembarangan  

Ada beberapa titik lahan kosong yang perlu diwaspadai, ada di kelurahan Margadana, kelurahan Mintaragen dan di Kecamatan Tegal Selatan masih banyak lahan-lahan kosong.

Pemadam kebakaran akan tetap bersiaga 24 per 7 dalam arti siaga selama 24 jam salama tujuh hari dalam seminggu, tidak ada libur, tidak mengenal musim, karena kebakaran bisa terjadi kapan saja. (Daryani/MR/99).

PJS. WALI KOTA, HIMBAU JANGAN ADA KAMPANYE HITAM

TEGAL – (Media Rakyat). Mendekati Pemilihan  Gubernur Jawa Tengah dan Pemilihan Wali Kota Tegal pada 27 Juni 2018 mendatang, Pejabat Sementara (PJS). Wali Kota Tegal Achmad Rofai menghimbau untuk semua pasangan calon dan masing-masing pendukungnya untuk tidak menyebarkan kampanye hitam ataupun berita Hoax, karena menurut Achmad Rofai hal tersebut bisa berpotensi merusak kondusifitas Kota Tegal yang sudah terjaga dengan baik sela ini.

Dalam mengikuti tahapan proses Pilkada pasangan calon dan tim suksesnya tidak boleh salaing menjelek-jelekkan dan mengadu domba pasangan calon karena hal tersebut bertentangan dengan aturan yang ada. hal tersebut disampaikan Achmad Rofai dalam acara dialog “Wali Kota Menyapa” di Radio Sebayu FM, Senin (26/3). 

Selain itu, Achmad Rofai juga mengajak Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama dan  semua komponen masyarakat Kota Tegal untuk tetap menjaga Kondusifitas Kota Tegal yang sudah terjaga dengan baik selama ini. Menurut Achmad Rofai Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama memiliki peran penting dalam menjaga kondusifitas Kota Tegal,

Senada dengan PJS. Wali Kota Tegal, Kepala Kepolisan Resort Tegal Kota (Kapolres) AKBP. Jn Wesly Arianto, S.I.K juga menghimbau semua komponen untuk menjaga kondusifitas selama prsoses tahapan Pilkada di Kota Tegal.

Kapolres menyampaikan, pihaknya sudah melaksanakn upaya-upaya dalam rangka menjaga kelancaran dan kondusifitas Kota Tegal, diantaranya melaksanakan operasi Mantab Praja Candi 2018, dengan melaksanakan pengamanan disetiap tahapan-tahapan Pilkada, pihaknya sudah menginventarisir potensi ancaman-ancaman apa yang muncul dan antisipasi dari perkiraan anacaman-ancaman tersebut.

Selain itu, Kapolres Tegal Kota juga menyampaikan pihaknya juga sudah menyampaikan sudah melakukan upaya-upaya pertama secera prefentif ada satgas Nusantara melakukan kegiatan turun kepada masyarakat, menjalin kemitraan dengan Tokoh Agaman dan Tokoh Masyarakat untuk menciptakan aman situas, serta melaksanakan patroli sekala besar terutama pada hari-hari besar dan hari libur. (Daryani/MR/99).

PJS WALI KOTA HIMBAU, RKPD SELARAS DENGAN PRIORITAS MUSRENBANG

TEGAL – (Media Rakyat). PJS. Wali Kota Tegal, Achmad Rofai menghimbau agar Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah harus selaras dengan usulan prioritas program dan kegiatan hasil Musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang), hal ini disampaikan achmad Rofai dalam acara Forum Perangkat daerah Kota tegal 2018, Senin (19/3) di Gedung Adipura komplek Balaikota Tegal.

Achmad Rofai menyampaikan dalam melaksanakan penyususunan usulan kegiatan di tahun 2019 dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) harus mempertimbangkan kemampuan keuangan daerah, selain itu juga memeprtimbangkan usulan kegiatan yang disampaikan oleh anggota DRPRD Kota Tegal melalui pokok-pokok pikiran DPRD. Dan yang perlu di cermati menurut Achmad Rofai, target kinerja yang telah ditetapkan untuk tahun 2019 harus menrupakan penjabaran target tahun kelima periode perencanaan jangka menengah 2014-2019.

Achmad Rofai berharap, forum Perangkat Daerah ini adalah bisa menyelaraskan dan menajamkan indikator dan target kinerja program dan kegiatan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing-masing perangkat daerah

Senada dengan PJS Wali Kota, ketua penyelenggara yang sekaligus Sekretaris Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah Kota Tegal Kelik Haryono menyampaikan bahwa pihaknya menyelenggarakan memang untuk menyelaraskan  prioritas dan sasaran pembangunan kota Tegal dengan arah kebijakan, prioritas dan sasaran pembangunan Ptovinsi Jawa Tengah atau Nasional.

Didalam acara yang akan dilaksanakan selama dua hari ini diharapkan bisa mendapatkan masukan untuk.penyempurnaan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2019 yang memuat pioritas pembangunan daerah, sekaligus penajaman Rencana Renja-SKPD tahun anggaran 2019

Sedangkan peserta yang hadir dalam Forum Perangkat Daerah tahun 2019 ini sebanyak 100 orang yang terdiri dari unsure para staf ahli, asisten sekda dan seluruh OPD dan kelurahan dilingkungan Pemerintah Kota Tegal. (Daryani/MR/99).