TEGAL-(Media Rakyat). Pelaksanaan TNI
Manunggal Masuk Desa(TMMD)Sengkuyung Tahap II Kota Tegal tahun 2018 sasar
Pavingisasi di Kelurahan Pesurungan Lor Kecamatan Margadana. Hal ini disampaikan
Perwira Pelaksana Kapten Infantri Krisnawan dalam laporan pada upacara
pembukaan TMMD Sengkuyung Tahap II tahun 2018, di Lapangan Bung Karno Kelurahan
Pesurungan Lor, Selasa (10/7).
Selain
Pavingisasi TMMD sengkuyung Tahap
II tahun 2018 juga akan menyasar pembangunan talud di wilayah RT 03 RW 02 kelurahan
Pesurungan Lor.
Pekerjaan yang dilaksanakan dalam
TMMD di kelurahan Pesurungan Lor tersebut akan dilaksanakan dibeberap titik
antara lain, pembuatan talud ukuran panjang 188 m, lebar
140 m dan tinggi 0,95 m, Paving ukuran panjang 90 m, lebar 3 m dan tinggi 0, 27 m, Paving ukuran panjang 246 m, lebar 1,20 m dan tinggi 0,27 m, Paving ukuran panjang 76 m, lebar 1 m, tinggi 0,27 m, dan pembuatan Plat beton ukuran panjang 1,50 m, lebar 3 m dan tinggi 0,12 m.
Sedangkan untuk pelaksanaan kegiatan
tersebut, pra kegiatan sudah dilaksanakan dimulai dari (28/6 sampai (7/7) dan dilanjutkan selama tiga puluh hari
kedepan selama 30, mulai
(10/7) sampai (8/8), dengan melibatkan 110 orang personil yang
terdiri dari unsur TNI 40 orang, Teknisi
PU 5 orang, Linmas 10
orang, Korpri 5 orang dan dari unsur masyarakat sebanyak
50 orang.
TMMD sengkuyung tahap II ini
mengunakan anggaran yang bersumber dari APBD Provinsi Jateng Rp. 150.000.000,- dan APBD Kota Tegal Rp.
229.000.000,-.
Sementara itu dalam sambutan
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang dibacakan oleh Plt. Wali Kota Tegal, M
Nursholeh menyampaikan bahwa TMMD telah banyak memberikan pelajaran berharga betapa penting
dan luarbiasanya semangat gotong-royong membangun bangsa. Gubernur Jawa tengah akan selalu mendukung kegiatan yang mengutamakan
kegotongroyongan, sebab menurutnya Jiwa gotongroyong merupakan karakteristik bangsa Indonesia. (Daryani/MR/99)