SAYEMBARA DESIGN MASJID AGUNG PEMALANG BERHADIAH RP. 500 JUTA

Masjid Agung Pemalang

PEMALANG - (Media Rakyat) Pemerintah Kabupaten Pemalang merencanakan akan melakukan sayembara design Masjid Agung Pemalang beserta dengan detail enginering design (DED), sayembara yang saat ini sedang digodok teknis pelaksanaannya tersebut direncanakan akan berhadiah Rp 500 Juta.
      Hal tersebut disampaikan Bupati Pemalang H Junaedi SH MM yang diwakili Sekda Drs Budhi Rahardjo MM, dalam keterangan pers pada sejumlah wartawan,di ruang rapat sekda  Rabu (28/10).

      Menurut Sekda Pemalang " Anggaran sayembara memang cukup besar, sebab jika ditempat lain biasanya hanya berupa design saja, namun di Pemalang termasuk dengan pembuatan DED nya. Sehingga antara design dan perhitungan teknis akan sinkron, dan dipastikan yang akan mengikutinya tentunya adalah konsultan-konsultan perencana karena tidak hanya berupa gambar saja.
      Dan hasilnya nanti akan dinilai langsung oleh tokoh-tokoh agama dan tokoh masyarakat, dan merekalah yang nantinya juga akan memberikan masukan tentang apa-apa ciri khas yang harus dipertahankan. Sayembara sendiri akan dilakukan pada awal tahun 2016 mendatang."Selama ini rehab yang dilakukan hanya sepotong-sepotong sehingga tidak maksimal, untuk itu akhirnya dilakukan rehab berat. Ini menunjukan bahwa pemerintah daerah tidak hanya memikirkan infrastruktur jalan saja, namun juga bidang agama," tegas sekda.

       Setelah design dan DED didapatkan dari hasil sayembara yang secara teknis akan dikawal oleh DPU, maka pada tahun 2017 akan dilanjutkan dengan pembangunan fisik yang direncanakan bisa diselesaikan pada tahun 2018 mendatang dengan anggaran Rp 50 Miliar. Untuk itu diharapkan dukungan dan doa dari seluruh umat Islam khususnya di Kabupaten Pemalang. (Heri/MR/99)

BUPATI PEMALANG JADI IRUP HARI SUMPAH PEMUDA KE- 87

Bupati Pemalang berikan hadiah

PEMALANG - (Media Rakyat) Upacara Hari sumpah Pemuda yang digelar di Alun-alun kota Pemalang dengan Inspektur Upacara (IRUP) Bupati Pemalang H.Junaedi, SH, MM dan diikuti kalangan Pegawai Negeri sipil (PNS), TNI, POLRI, Pelajar dari Perwakilan beberapa sekolah, Ormas Pemuda Pancasila dan FKPPI Rabu (28/10).

      Upacara yang berlangsung khidmat dimulai pada pukul 09.00 WIB dengan mendengarkan sambutan Menteri Pemuda Dan Olah Raga yang didalamnya antara lain disebutkan" Berikan aku 1.000 orang tua, niscaya akan ku cabut Semeru dari akarnya .Berikan aku 10 Pemuda maka akan ku guncang dunia" peringatan Sumpah Pemuda Ke-87 kali ini, mengambil tema Revolusi Mental Untuk Kebangkitan Pemuda Menuju Aksi " Satu Untuk Bumi "
     Tema ini didasari atas keprihatinan yang mendalam terhadap dua hal, Pertama, Kita disuguhi fenomena baru tentang berubahnya pola relasi kemasyarakatan akibat arus modernisasi dan kemajuan teknologi informasi.dan Kedua, Terkait fenomena pengelolaan sumber daya alam kita yang belum sesuai dengan konsep pembangunan berkelanjutan atau substainability development. Sebagai negara tropis, Indonesia menjadi tumpuan dunia untuk menjaga keseimbangan iklim melalui pasokan oksigennya.
      Salah satu Ikrar penting dalam sumpah pemuda 1928 adalah " Satu tanah air, tanah air Indonesia", Poin ini memberikan tekanan yang sangat kuat kepada para pemuda akan pentingnya menjaga tanah air sebagai bagian penting dari komponen bumi yang kita pijak ini demi keberlangsungan masa depan generasi penerus kita.(Heri/MR/99)

KAPOLRES PEMALANG LEPAS TIM BOLA VOLI PEMALANG

Kapolres lepas tim voli putra,putri

PEMALANG - (Media Rakyat) Tim Bola Voli putra dan putri yang akan mengikuti kejuaraan bola voli putra dan kejuaraan voli pantai putra,  putri, Selasa (27/10) di lepas oleh Kapolres Pemalang dengan upacara di aula Bhayangkara Polres.
        Tim Voli Yunior putra sebanyak 12 orang pemain dengan pelatih SUDARSONO akan mengikuti kejuaraan Voli Yunior Indoor tingkat Propinsi Jateng di Sragen tanggal 29 Oktober sampai 1 Nopember 2015 dan  Tim voli pantai putra, putri sebanyak 4 orang dengan pelatih SOMA SUHARMOKO, S.Pd. akan mengikuti kejuaraan  tingkat Propinsi Jateng di Kendal tanggal 5 sampai 8 Nopember, memperebutkan piala Kapolda Jateng.

        Kapolres Pemalang AKBP KINGKIN WINISUDA, S.H., S.I.K. selaku ketua PBVSI Kabupaten Pemalang dalam sambutannya," mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada jajaran pengurus PBVSI dan pelatih Voli putra, putri yang telah bekerja keras dan disiplin mendidik dan melatih Tim Voli putra, putri kita. Dalam kejuaraan ini diharapkan tim voli kita bermain dengan penuh semangat, kerja sama yang tinggi dan sportif, karena hal itu merupakan cerminan atlit yang profesional. Sehingga nantinya atlit bola voli putra, putri Kabupaten Pemalang dapat mengharumkan nama Pemalang di kancah Nasional." Tegas Kapolres.

      Mewakili seluruh pemain dan pelatih, SUDARSONO selaku offisial menyampaikan" ucapan terima kasih dan apresiasi kepada Bpk. AKBP KINGKIN WINISUDA selaku Ketua PBVSI, karena telah berkenan melepas Tim Voli putra, putri yang akan mengikuti kejuaraan tingkat Propinsi Jateng memperebutkan piala Kapolda Jateng di Sragen dan Kendal, hal ini merupakan suatu kehormatan dari kontingen, untuk itu dalam kejuaraan nanti tim voli putra, putri berjanji akan bermain dengan penuh semangat dan sportifitas yang tinggi, selanjutnya mohon dukungan moril dari Ketua, jajaran pengurus dan do’a dari seluruh warga Kabupaten Pemalang, agar dalam kejuaraan ini dapat tampil secara optimal dan membawa pulang piala Kapolda Jateng untuk seluruh warga Pemalang."tandas sudarsono.(Heri/MR/99)

GUBERNUR SERAHKAN BANTUAN PADA TMMD

Bakorwil III & Bupati Pemalang

PEMALANG - (Medai Rakyat) Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, yang diwakili Kepala Korwil III, Agus Utomo, menyerahkan bantuan untuk  masyarakat Desa Pedagung, kecamatan Bantarbolang Kabupaten Pemalang. Penyerahan dilakukan usai upacara penutupan  TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa)  reguler ke 95 tahun  anggaran 2015 Kodim 0711 Pemalang, di lapangan Desa Pedagung, Rabu, (28/10).
      Adapun bantuan yang diserahkan berupa,  bantuan sosial pemugaran rumah tidak layak huni, sebanyak 10 unit rumah,  bantuan instalasi listrik  untuk rumah kurang mampu sebanyak 5 unit, bantuan peralatan pengolahan telur, bantuan peralatan pengolahan daging,  bantuan rehabilitasi  mangrove (bibit mangrove)  sebanyak 15.000 batang,  bantuan rehabilitasi hutan pantai (bibit cemara  laut) sebanyak 29.700 batang, kemudian  bantuan peralatan tani berupa Power Threshold multiguna untuk  2 poktan, selanjutnya bantuan Com Seller untuk 8 poktan, bantuan alat panen (Combine manchester kecil),  bantuan kewirausahaan desa vokasi, bantuan  metode operasi wanita (kontrasepsi IUD), bantuan air bersih sebanyak 50  tengki dan paket pengembangan budaya ikan lele.
       Penyerahan dilakukan secara simbolis kepada perwakilan penerima oleh Kepala Korwil III didampingi Bupati Pemalang H.Junaedi,SH,MM.
       Gubernur Jawa Tengah dalam kata sambutan yang dibacakan Kepala Bakorwil III mengatakan "berharap program TMMD terus dilakukan agar semua pihak dapat saling menunjang dalam membangun desa sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat  desa.
       “Inilah  kemanunggalan, inilah kesengkuyungan, inilah kegayengan, inilah yang saya harapkan dari semua elemen masyarakat, bersatu padu,  guyub rukun saiyeg sak ekoproyo mbangun Jawa Tengah. nek wis koyo ngene, mudah-mudahan, segala permasalahan yang ada segera bisa  diselesaikan”. Kata Gubernur.(Heri/MR/99)

SOSIALISASI REVOLUSI MENTAL

PEMALANG - (Media Rakyat) Seluruh anggota staf Polres Pemalang baik Perwira, Brigadir, PNS maupun PHL, tenaga honorer sebanyak 225 personel, selama dua hari, Sabtu dan Minggu (24 – 25/10) menerima sosialisasi, pencerahan tentang revolusi mental. Periode mendatang materi yang sama juga akan disosialisasikan kepada seluruh jajaran anggota polsek.

Kegiatan revolusi mental

        Di hari pertama Sabtu (24/10) dimulai jam 08.00 Wib bertempat di Aula Bhayangkara, semua peserta yang mengenakan seragam kaos olah raga warna kuning dan celana training hitam mengawali seluruh rangkaian kegiatan dengan Menyanyikan Lagu Indonesia Raya.

        Kapolres Pemalang AKBP KINGKIN WINISUDA, S.H., S.I.K. dalam sambutan pembukaan menegaskan bahwa Kegiatan ini dilaksanakan sebagai wujud tindak lanjut RPJMN (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional) 2015 – 2019 Kabinet Kerja Presiden Jokowi – JK, dengan Nawa Citanya, namun dalam agendanya masih dihadapkan pada 3 (tiga) masalah pokok bangsa yaitu Merosotnya kewibawaan Negara, Melemahnya sendi – sendi Perekonomian Negara, serta merebaknya Intoleransi dan Krisis Kepribadian Bangsa.

       Salah satu program Nawa Cita adalah Melakukan Revolusi Karakter Bangsa, dengan Instruksi Trisakti, yakni : Kemandirian dalam berpolitik, Berdikari dalam ekonomi dan Berkepribadian dalam kebudayaan. Program ini diharapkan dapat menjadi solusi mengatasi tiga masalah pokok bangsa diatas.
       POLRI sangat mendukung Program Nawa Cita, sebagaimana telah dituangkan dalam program Quick Wins POLRI butir ke – 6 yaitu Polisi sebagai penggerak revolusi mental dan pelopor tertib sosial diruang publik. Program ini diharapkan dapat dijiwai dan diterapkan oleh setiap anggota POLRI, baik dalam kehidupan sehari – hari maupun dalam pelaksanaan tugas, dan pada akhirnya dapat membentuk karakter POLRI yang berkepribadian (Kewargaan, Dapat dipercaya, Mandiri, Kreatif, Gotong royong dan Saling menghargai). Sehingga nilai – nilai kepribadian POLRI ini dapat mendukung sukses dan tercapainya agenda RPJMN 2015 – 2019.    

       Setelah Pengenalan Lagu Mars Revolusi Mental yang dibawakan oleh Vocal Group Polwan Polres Pemalang, kegiatan diteruskan dengan pengantar,  NAC dan penyajian materi Kewargaan oleh Wakapolres Kompol PRAWOKO, S.E., kemudian berturut – turut disampaikan materi Dapat dipercaya dan Mandiri yang disampaikan oleh Kasat Binmas AKP H. ABDUL KHOLIK, S.H., dan Kapolsek Petarukan AKP IMAM KHANAFI, S.Ag.

        Setelah istirahat, Sholat dan Makan, kegiatan dilanjutnya dengan penyajian materi tentang Kreatif, Gotong Royong dan Saling Menghargai yang masing – masing disampaikan oleh Wakapolres, Kapolsek Petarukan dan Kabag Sumda Kompol SURYONO, S.H., kemudian sekira jam 17.00 Wib sosialisasi di hari pertama tentang pembekalan materi revolusi mental selesai.
        Pada keesokan harinya, Minggu (25/10) sosialisasi revolusi mental kembali dilanjutkan, setelah melaksanakan apel jam 07.00 Wib, Kapolres beserta seluruh anggota berjalan kaki dari Mapolres menuju ke Terminal Induk Pemalang untuk bergotong royong membersihkan lingkungan Terminal, selesai sekira jam 09.30 Wib anggota dalam keadaan lengkap kembali ke Polres dengan berjalan kaki.
        Dihalaman depan Mapolres semua anggota baik secara perorangan maupun berkelompok memperagakan beberapa peragaan, game sebagai wujud dan cerminan dari Kewargaan yang Mandirian, Kreatif, Dapat dipercaya, Gotong royong dan Saling menghargai. Jam 13.00 Wib dilakukan pembulatan dari seluruh rangkaian sosialisasi revolusi mental, kemudian jam 14.00 Wib kegiatan ditutup oleh Wakapolres Pemalang.
        Kapolres Pemalang melalui, Wakapolres Kompol PRAWOKO, S.E. mengharapkan kesadaran yang tinggi dari seluruh anggota untuk memulai dari diri sendiri melakukan perubahan dan bertekad menjadi Polisi sebagai penggerak revolusi mental dan pelopor tertib sosial diruang publik. Dan program ini diharapkan dapat dijiwai dan diterapkan oleh setiap anggota Polri, baik dalam kehidupan sehari – hari maupun dalam pelaksanaan tugas, sehinga terbentuklah karakter Polri yang berkepribadian.(Heri/MR/99)

.

BANGUN KULTUR POLRI UNTUK MEWUJUDKAN APARATUR YANG BERSIH

Wakapolres berikan santunan

PEMALANG - (Media Rakyat) Jumat (23/10) Polres Pemalang mengadakan do’a bersama dalam rangka memperingati tahun baru Islam 1437 H. Kegiatan yang dilaksanakan di Masjid Baitul Muhlisin Polres Pemalang, dihadiri oleh Wakapolres Pemalang Kompol PRAWOKO , S.E., Pengurus Panti dan anak – anak Yatim Piatu dari dukuh Klarasan Taman Pemalang, Staf Mapolres, PNS Polri dan Bhayangkari Cabang Pemalang, diisi dengan pembacaan Do,a Yaasin dan Tahlil dipimpin oleh Kapolsek Petarukan AKP IMAM KHANAFI, S.Ag., acara dilanjutkan dengan Tausiyah yang disampaikan oleh Al – Ustadz KH. ABDUL AZIZ dari Moga.   
        Kompol PRAWOKO, S.E., dalam sambutannya mewakili Kapolres Pemalang mengatakan " bahwa memperingati tahun baru Islam merupakan suatu kalender kegiatan rutin tahunan yang dilaksanakan oleh para pemeluk agama islam. Tahun baru Islam  Hijriyah ini kita peringati, dengan maksud agar kita mampu merefleksikan dan mengaktualisasikan nilai-nilai yang terkandung dalam perjalanan hijrah nabi besar MUHAMAD SAW secara nyata, yaitu hijrah dari nilai-nilai yang buruk menuju penciptaan nilai yang lebih baik. Hal ini selaras dengan tema tahun baru hijriyah tahun ini yaitu “ Dengan Semangat Hijrah kita Bangun Kultur Polri Guna Mewujudkan Aparatur Yang Bersih dan Bebas dari KKN “ Dengan tema ini diharapkan kepada seluruh anggoata Polri dan PNS Polri Polres Pemalang dapat mengimplementasikannya dalam setiap pelaksanaan tugas dan ataupun dalam kehidupan sehari-hari.

        Dalam Tausiyahnya Al - Ustadz KH. ABDUL AZIZ mengatakan bahwa bulan Muharam / Hijriyah merupakan bulan kemenangan dari para Nabi, jadi dengan momentum hijrah harus terjadi perubahan dari yang jelek menjadi baik dan dari yang malas menjadi rajin, sebagaimana telah diamanatkan oleh Presiden kita yaitu tentang Revolusi Mental.  

        Di akhir kegiatan ini ditutup dengan pemberian santunan kepada anak yatim piatu dari Yayasan anak Yatim Piatu Dukuh Klarasan Taman Pemalang (Heri/MR/99).

KERETA KENCANA DAN PUSAKA DI JAMAS

Benda Pusaka

PEMALANG - (Media Rakyat).Benda Pusaka milik Kabupaten Pemalang yang berupa Keris Stapak, Simonglang, dan Kyai Plered, bahkan dua kereta kencana yang dinamakan Kyai Seto Mraman dan Kyai Turonggojati Jum'at (23/10) dijamas.

           Kegiatan Penjamasan benda pusaka tersebut dilakukan di belakang Rumah Dinas Bupati Pemalang, dengan prosesi diawali dengan pembacaan do'a bersama dan dilanjutkan dengan membasuh benda pusaka berupa keris, tombak menggunakan air dengan kembang, setelah pusaka keris dan tombak lalu dilanjutkan mencuci kereta kencana Kyai Seto Mraman dan Kyai Turonggojati satu persatu hingga bersih, dan dilakukan oleh petugas yang sudah terbiasa melakukan jamas.

          Benda pusaka yang dijamas setiap tahun sekali ini seperti Kereta Kyai Seto Mraman dan Kyai Turonggojati, yang rutin digunakan untuk kegiatan hari jadi Pemalang setiap tanggal 24 Januari. Penjamasan selain untuk melestarikan budaya juga agar benda-benda pusaka tersebut tetap bersih dan terpelihara, ketika menjelang HUT Kabupaten Pemalang kereta kencana tersebut dalam kondisi siap pakai.

          KRAT Purwanto Condronegoro selaku penjamas mengatakan " Kegiatan penjamasan lima pusaka dan dua Kereta Kencana rutin dilakukan setiap tahun pada tanggal 10 Bulan Suro. dan setelah dijamas benda-benada tersebut akan disimpan kembali pada tempatnya yang sudah disediakan " ini dimaksudkan untuk budaya jawa dan menyakralkan benda-benda pusaka.(Heri/MR/99).

BUPATI PEMALANG H.JUNAEDI,SH.MM.KUNKER KE DESA-DESA

Bupati Pemalang Blusukan

PEMALANG - (Media Rakyat) Kunjungan Kerja Bupati Pemalang yang dilakukan sekarang ini, untuk mengetahui secara riil kondisi langsung dilapangan tentang pembangunan yang dilakukan oleh instansi terkait senin (26/10)

adapun kunjungan tersebut diawali di Kecamatan Taman, mulai dari Pasar Gondang hingga ke TPI Asemdoyong, lalu dilanjutkan ke Balai. dalam kunjungan Bupati Pemalang bersama dengan sejumlah pejabat dinas/ Instansi terkait.

Selain blusukan Junaedi jauga memberikan Penyuluhan Pertanian di Cibelok dan menyerahkan 3 buah Traktor, 40 mesin pompa air untuk kelompok tani. setelah memberikan bantuan traktor selessai peninjauan dilanjutkan ke Puskesmas Banjardawa, dilokasi tersebut Bupati meninjauan Pembangunan gedung puskesmas yang sedang berlangsung dan melihat cecara langsung tentang pelayanan di puskesmas.

"Pembangunan Gedung baru dan pelayanan merupakan wujud nyata dari visi pemerintah daerah dalam bidang kesehatan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, untuk itu harus dilakukan sebaik-baiknya, agar masyarakat merasa puas dalam pelayanan" tegas Bupati

setelah dari Puskesmas Banjardawa, Bupati melanjutkan meninjau UMK ke PT DBG dan Djago Artho di Jalan Perintis Kemerdekaan, Bupati melihat langsung karyawan yang bekerja.

Mengahiri Kunjungannya di TPI Asemdoyong Junaidi berdialog dengan nelayan. Dihafapan para nelayan Junaidi menjelaskan bahwa, dalam waktu yang tidak lama lagi akan ada pembangunan pemanjangan dermaga sejauh kurang lebih 90 meter, Hal ini disebabkan jumlah kapal nelayan yang semakin meningkat, sementara pada perubahan direncanakan akan dilakukan pengerukan pendangkalan muara sehingga arus lalu lintas kapal menjadi lebih luas dan mempermudah para nelayan" jelasnya (Heri/MR/99)

POLRES PEMALANG GELAR ZEBRA CANDI - OPS 2015

Kapolres tinjau kesiapan

PEMALANG - ( Media Rakyat ).Sebagai tindak lanjut dari program Nawacita Presiden RI yaitu hadirnya anggota POLRI di tengah – tengah masyarakat, untuk melindungi segenap bangsa dan negara, maka POLRI menyelenggarakan Operasi Khusus Kepolisian terpusat yang dilaksanakan diseluruh wilayah Republik Indoesia.
        Satuan Tugas Polres Pemalang dengan didukung oleh Instansi terkait menyelenggarakan Operasi Kepolisian Terpusat dengan Sandi ” ZEBRA CANDI – 2015 ” selama 14 (empat belas) hari di wilayah hukum Polres Pemalang.
        Operasi Kepolisian Zebra Candi dilaksanakan mulai hari Kamis (22/10) dan berakhir Rabu (4/11) bersifat terbuka, dalam rangka pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat, mengedepankan fungsi lalu lintas POLRI dan didukung fungsi opsnal Kepolisian lainya, dengan prioritas penegakan hukum secara transparan dan adil, disertai kegiatan preemtif dan preventif, untuk mewujudkan Kamseltibcarlantas yang mantap, tertib dan lancar.
        Berdasarkan perbandingan data pelanggaran lalu lintas di seluruh wilayah Indonesia, bulan Januari s/d September tahun 2013 (Ditilang 593.011 kasus dan Teguran 713.082 kasus = Jumlah 1.306.093 Kasus) dan bulan Januari s/d September 2014 (Ditilang 642.928 kasus dan Teguran 808.806 kasus = Jumlah 1.451.734 Kasus), serta data Kecelakaan Lalu Lintas diseluruh wilayah Indonesia, tahun 2013 sebanyak 12.391 Kasus dengan korban meninggal dunia 1.719 Orang dan Laka Lantas tahun 2014 sebanyak 13.038 Kasus dengan korban meninggal dunia 2.190 orang. Angka pelanggaran, kecelakaan dan korban meninggal dunia mengalami kenaikan, untuk itu guna menekan pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas, diselenggarakan operasi khusus kepolisian terpusat, yang di laksanakan di seluruh wilayah RI.
       Guna mendukung lancarnya pelaksanaan Operasi Kepolisian Zebra Candi – 2015, pada hari Rabu (21/10) Kapolres Pemalang AKBP KINGKIN WINISUDA, S.H., S.I.K. memimpin pelaksanaan gelar Latihan Pra Operasi di Aula Bhayangkara, yang diikuti oleh 58 (lima puluh delapan) orang personil yang terlibat dan diharapkan seluruh anggota pelaksana mampu melaksanakan tugas secara optimal.
       Gelar Pasukan, Kamis (22/10) Kapolres Pemalang AKBP KINGKIN WINISUDA, S.H., S.I.K. bertempat di halaman Mapolres, memimpin apel gelar pasukan Ops Kepolisian Zebra Candi -2015. Apel diikuti oleh seluruh staf Mapolres dan di hadiri Wakapolres Kompol PRAWOKO, S.E., Para Kabag, Kasat dan Kapolsek Jajaran Polres.
       Dalam Amanat Kakor lantas POLRI yang dibacakan Kapolres Pemalang menegaskan bahwa Permasalahan Lantas dan angkutan jalan telah berkembang sangat pesat, perkembangan ini sebagai akibat dari tingginya pertumbuhan penduduk dan jumlah kendaraan. Ditambah lagi kurangnya disiplin masyarakat untuk tertib berlalu lintas, hal ini berdampak pada tingginya pelanggaran lalu lintas dan berimbas pula pada tingginya angka kecelakaan lantas, terutama yang mengakibatkan korban jiwa dan kerugian materiil. Guna antisipasi dan menekan kejadian diatas, diselenggarakanlah Ops Zebra Candi - 2015. Kegiatan ini sekaligus merupakan rangkaian cipkon jelang pilkada serentak tahun  2015 dan Ops Lilin dan tahun baru 2016.
       Ops Zebra ini diharapkan akan dapat mendorong tercapainya tujuan, Meningkatnya disiplin masyarakat dalam berlalu lintas di jalan raya. Meminimalisasi pelanggaran dan kecelakaan lantas. Menurunya tingkat fatalitas korban kecelakaan lalu lintas. meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap POLRI, dengan terbentuknya opini positif dan citra tertib dalam berlalu lintas. Terwujudnya situasi kamseltibcarlantas menjelang perayaan Natal Tahun  2015 dan Tahun Baru 2016.
       Akhir sambutan, ditekankan kepada seluruh anggota pelaksana giat ini dan guna optimalisasi, Siapkan mental fisik dengan dilandasi komitmen moral dan disiplin kerja yang tinggi serta waspada jaga keamanan, keselamatan dan kesehatan diri dalam melaksanakan tugas. Bertindaklah secara tegas namun humanis terhadap setiap pelanggar hukum yang berpotensi menimbulkan gangguan Kamseltibcarlantas.
       Pada kesempatan yang baik ini,Kapolres Pemalang menghimbau dan mengajak seluruh warga masyarakat di Kabupaten Pemalang dan sekitarnya, untuk men-Jadi pelopor keselamatan berlalu lintas dan jadikan keselamatan sebagai kebutuhan.(Heri/MR/99)

LSM LAPORKAN MONEY POLITIK KE PANWAS

Edi Suprayogi Menyerahkan Surat Laporan

Pemalang - (Media Rakyat) Sejumlah masyarakat yang menamakan dirinya LSM Pemantau Pemilukada independen, Rabu (21/10) berdatangan ke Panwas setempat untuk mengadukan tentang adanya Monay politik dalam kampanye PEMILUKADA di Pemalang.

Kedatangan LSM Pemantau Pemilukada Independen, di samping mengadukan tentang dugaan money politik saat kampanye para Pemantau Independen ini ,juga membawa bukti berupa foto dan video bagi-bagi uang oleh salah satu paslon Bupati dan Wakil Bupati Pemalang. yang akan bertarung pada 9 Desember mendatang.

Sayangnya Pemantau Independen , tidak dapat bertemu para petugas yang berwenang, yakni komisioner Panwas.salah satu staf di Panwas Rusmiyati mengatakan " seluruh petugas komisioner sedang melakukan sosialisasi di luar"   

Dan Panwas sendiri mengakui keterbatasan personil yang ada, karena itu, Panwas pun mengharapkan peran serta aktif dari warga, untuk saling mengawasi jalannya pemilukada serentak tersebut, agar berlangsung bersih dan damai.

Edi Suprayogi salah satu pengurus Pemantau Pemilukada Independen mengatan " dirinya sangat prihatin dengan aksi bagi-bagi uang pada masyarakat ,dan itu dilakukan salah satu paslon Bupati dan Wakil Bupati Pemalang,bapalagi pelaku money politik tersebut berasal dari luar pemalang, dan tidak terdaftar sebagai tim kampanye. karena itu kami mendesak kepada Panwas agar segera menindak pelaku money politik tersebut, demi terciptanya PEMILUKADA Pemalang yang bersih dan aman. jika dalam kurun waktu panwas tidak menindaklanjuti laporan, kami akan mengerahkan ribuan massa untuk mendemo Panwas. "tegas Edi. (Heri/MR/99)

SEKDA KABUPATEN PEMALANG BERI BANTUAN PADA P-TREE

Sekda berikan bantuan

PEMALANG - (Media Rakyat) Paguyuban Perantau Pemalang (P- TREE) menggelar konferensi Ke-1 dengan mengundang Kesenian dari daerah Kabupaten Pemalang yang dilaksanakan di Gedung Gelanggang Remaja Jakarta Timur pada hari minggu (18/10).

Acara Konferensi tersebut dihadiri oleh Sekertaris Daerah (SEKDA) Kab Pemalang H.Drs Budhi Rahardjo.MM.Dinas Pariwisata Sapardi dan Kepala SKPD yang terkait serta rombongan Kesenian dari Dinas Pariwita Kab Pemalang.

Disamping itu ratusan peserta konferensi yang tergabung di Paguyuban Perantau Pemalang (P-TREE) yang hadir di gedung Gelanggang remaja, dengan senang hati menyambut kedatangan rombongan dari Pemalang.

Sebelum acara konferensi dimulai, terlebih dulu ditampilkan tarian Nyai widuri yang ditarikan oleh anak-anak dari Pemalang, setelah penampilan tarian nyi widuri selesai, Sekda kabupaten Pemalang menyerahkan Bantuan pada Ketua P_TREE .

Dalam kesempatan tersebut SEKDA memberi kan sambutan kepada para tamu yang hadir. " saya merasa bahagia karna berada ditengah-tengah keluarga besar P-TREE, yang sedang menyelenggarakan konferensi, dan saya atas nama pemerintah Kab Pemalang saya menyampaiakan apresiasi pada P-TREE atas terselenggaranya konferensi ini.saya berharap konferensi ini agar berjalan dengan lancar.dan menghasilkan putusan yang bermanfaat dan transparan untuk anggotanya maupun masyarakat Pemalang."

  "yang rukun semua, jangan sampai P-TREE terpecah belah menjadi tidak karuan, sekali lagi kita orang Pemalang harus rukun, jangan mau dipecah belah oleh orang yang tidak senang melihat adanya orang rukun, sekali lagi jangan mau dipermainkan orang yang tidak setuju kita rukun, dan untuk sekertariat insya allah tahun depan pemerintah daerah akan memikirkan agar ada sekertariat.agar kedepan lebih maju.tegas Sekda. (Heri/MR/99)

ISTRI BUPATI TEGAL IKUT BEREBUT MAKAN TUMPENG RAKSASA

Slawi (Media Rakyat) Dalam acara ritual ruat bumi yang diselanggarakan oleh Dinas Pariwisata Guci dan masyarakat setempat Rabu 21/10 kemarin di halaman parkir OW Guci ada yang terlihat unik. Ibu Nur laela istri Bupati Tegal terliahat berbaur dengan warga yang ikut berebut Nasi Tumpeng raksasa yang disediakan oleh panitia ruat bumi, bahkan Nur laela terlihat tidak canggung untuk menikmati nasi tumpeng dengan warga masyarakat setempat dan pengunjung OW GUCI Meski tanpa dampingan sang Suami yaitu Bupati Tegal Entus susmono. (Rid/MR.1/99)

RITUALRUAT BUMI DI OW GUCI DISELENGGARAKAN DENGAN MERIAH

Upacara ruat bumi

Slawi (Media Rakyat) Prosesi Upacara Ruat Bumi merupakan sebuah ritual yang diselenggarakan tiap tahun oleh warga Desa Rembul dan Desa Guci diarea Objek Wisata Pemandian air panas Guci Kec, Bojong Kabupaten Tegal, Rabu 21/10/15 kali ini berlangsung dengan meriah. Ruat bumi merupakan suatu bentuk wujud sukur masyarakat atas segala nikmat yang telah di berikan Allah SWT dari hasil bumi yang melimpah baik dari sektor pertanian maupun Pariwisata. Dengan ruat bumi masyarakat juga berharap agar dijauhkan dari segala musibah. Bumi yang sejatinya sebagai tempat hidup bagi semua makhluk yang ada didalamnya, sudah selayaknya kita sebagai manusia ikut menjaga dan mendoakan agar keselamatan dan kesejahteraannya terjaga, bumi sejahtera, tanah subur dan pada akhirnya manusia yang memetik dan menikmati kesejahteraan itu. Sebelum upacara ruat bumi dimulai masing kelompok masyarakat dan karang taruna desa setempat telah menyiapkan beberapa tumpeng yang dihias dengan sayur-sayuran hasil bumi dan Wedus Kendit (Kambing hitam) yang kemudian diarak keliling OW Guci, sebagai pembuka tak lupa Dinas Pariwisata menyajikan tarian khas dari Kab Tegal, yaitu tari Endel dan tari guci. Upacara yang dipimpin oleh Wakil Bupati Tegal Dra. Umi Azizah berlangsung hikmat ketika Kades Rembul Ir. Efendi membacakan riwat Guci, dan tausiah dari Umi Azizah. Usai upacara berlangsung masyarakat mulai berebut tumpeng yang telah disediakan panitia hingga benar-benar habis. Menurut tradisi apa yang diperoleh dengan berebut tumpeng akan membawa berkah, karena semuanya sudah didoakan. Sementara itu Kepala UPTD OW Guci Abdul Haris berharap bahwa, setelah diselenggarakan nya ruat bumi ini semoga menjadi berkah bagi masyarakat dan Pariwisata semakin ramai pengunjung agar bisa menambah PAD OW Guci. pantauan mediarakyat99 dilokasi, tamu undangan yang hadir dalam upacara ruat bumi tersebut dari SKPD, MUSPIKA Bojong dan Bumijawa, TNI, POLRI, sesepuh dan tokoh masyarakat. (Rid/MR.1/99)

UKM GELAR WORKSHOP DESAIGN MOTIF BATIK KABUPATEN TEGAL

Narasumber & Kabid UKM bersama Duta wisata dan Sitong Kab. Tegal

Slawi (Media Rakyat) Kegiatan Worskshop batik Kab Tegal yang diselenggarakan oleh dinas UKM dan Pasar Kab Tegal, Senin 19/10/15 sampai dengan Slasa tanggal 20 dibuka oleh Kepala Bidang (KABID) UKM Esti Pertiwi.SH.
Di ikuti oleh  50 orang peserta masing-masing dari pengrajin batik, Pemerhati batik kab tegal, SKPD terkait dlm hal ini BAPEDA, DINAS PARIWISATA dan DEKRANASDA kab tegal.

Kegiatan yg dilaksanaka di hotel permata iin, bertujuan untuk menggali motif khas batik Kab Tegal, menyamakan presepsi pemahaman tentang batik juga mengembangkan dan melestarikan motif batik Kab Tegal.

Untuk workshop yang baru pertama kali diselanggarakan di Kab Tegal ini pihak UKM sengaja meng hadirkan tiga narasumber yang benar-benar tau dan faham betul tentang motif batik. Dr. dyah wijaya dewi, M.Hum. yg di kenal dengan nama bu dewi tunjung dari pemerhati batik nasional dan ketua paguyuban batik bokor kencana Semarang, yang menyampaikan materinya pada peserta tentang filosofi dan pengembangan motif batik kab tegal.
Dra. Siti maziyah. M.Hum. arkeolog dan dosen dr fakultas ilmu budaya Universitas Diponegoro Semarang, dengan materi yang juga menyampaikan materinya tentang filosofis dan historis batik kab tegal.
Dan yang terahir adalah, Rahayu Sulistyowati.S.S Asesor batik idonesia dari lembaga  sertifikasi profesi (LSP) semarang dengan materi analis semiotika batik kab tegal.
Dalam kesempatan ini masing-masing pesrta diberikan kesempatan untuk tanya jawab kepada narasumber, dan diahir acara pesarta pengrajin batik menunjukan beberapa batik hasil karanya kepada narasumber.

Di sela-sela acara Dyah Wijaya Dewi menjelaskan, bahwa dari dua hari kami berdialog dan melihat beberapa motif batik Kab Tegal, kami menyimpulkan bahwa, batik Kab Tegal merupakan batik pesisiran yang motifnya memiliki percampuran budaya dengan batik mataram khususnya batik solo, lasem dan pekalongan. Adapun untuk ciri motif batik kab tegal sangat khas, yaiti pada warana latar yang mejadi warna motif dan stilasi, contoh. Bunutut bacing, semut runtung dll. Jelasnya.

Sementar itu Rahayu Sulistyowati juga menerangkan. Diperlukan pelatiahan kepada pengrajin untuk menaikan kemapuan SDM dibidang pencantingan, desaign motif, serta menageman pemasarannya serta mengiventarisis motif batik Kab Tegal berikut dengan foto falsafah yang terkadung didalamnya.
Sedangkan Untuk mengangkat pamor batik Kab Tegal kita semua perlu adanya tindak lanjut dengan melibatkan stekholder sehingga batik Kab Tegal bisa lebih dikenal diluar wilayah Kab Tegal. (Farid/MR/99)

BUPATI PEMALANG SERAHKAN PERLENGKAPAN PARKIR

Bupati menyerahkan perlengkapan

PEMALANG - (Media Rakyat) Untuk menunjang kelancaran tugas dan pekerjaan di lapangan bagi petugas parkir, hari ini Senin (19/10/2015) Bupati Pemalang H. Junaedi, SH, MM menyerahkan perlengkapan parkir di Sub Terminal Angkutan Kota Kabupaten Pemalang.
Hadir dalam acara tersebut Sekretaris Daerah Kabupaten Pemalang Drs. Budhi Rahardjo, MM, Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kabupaten Pemalang, Kepala Bappeda Kabupaten Pemalang, Kepala Bagian Humas Setda Kabupaten Pemalang, dan para petugas parkir di Kabupaten Pemalang.
Sabariman sebagai koordinator petugas parkir dari Dishubkominfo Kabupaten Pemalang dalam laporannya mengatakan sangat berterima kasih atas kedatangan Bupati Pemalang yang bersedia memberikan bantuan berupa perlengkapan parkir kepada petugas parkir.
Bupati Pemalang dalam sambutannya mengatakan bahwa ada dua hal yang harus diperhatikan oleh para petugas parkir, yang pertama bahwa petugas parkir sebagai pelayan masyarakat untuk bisa menjaga kondisi keamanan, kenyamanan, dan untuk tidak mengganggu lalu lintas. Harus seimbang antara hak dan kewajiban yakni antara pelayanan dan penghasilan. Yang kedua sebagai pejuang PAD harus punya semangat memiliki bahwa Pemalang adalah milik semua yang harus dijaga nama baiknya.(Heri/MR/99)

PEDAGANG LAPAK PASAR PAGI AKAN DITERTIBKAN

Bupati tinjau pasar rongsok pasar pagi

PEMALANG - (Media Rakyat) Di sela-sela kunjungan kerjanya di Sub Terminal Angkutan Kota Kabupaten Pemalang untuk memberikan perlengkapan kepada para petugas parkir, Bupati Pemalang H. Junaedi, SH, MM mendatangi para pedagang di pasar bekas (pasar loak) pada Senin (19/10).

Dengan didampingi Kepala Bappeda, dan Kepala Bagian Humas Setda Kabupaten Pemalang, Bupati Pemalang sempat berdialog dengan  para Pedagang di lokasi rongsok pasar pagi. Pada kesempatan tersebut Bupati Pemalang membeli beberapa barang berupa batu akik, Kaos dan Kacamata.

Hal tersebut dikatakan Bupati Pemalang H Junaedi SH MM, Senin (19/10)  usai meninjau lapak para pedagang kaki lima di Jalan Veteran komplek Pasar Pagi Pemalang atau dikenal dengan pasar rongsok. terkait penguatan UMKM termasuk para PKL pemerintah daerah berencana akan melakukan penataan di lokasi sehingga lebih nyaman, terlebih lagi untuk pedagang yang berada di sebelah Timur penataan sudah dilakukan.

"Perlu diingat bahwa kita tidak melakukan penggusuran sama sekali tidak, namun penataan sehingga baik pedagang maupun pembeli akan lebih nyaman,sehingga diharapkan jumlah pembeli yang datang juga semakin meningkat,"jelasnya.

Untuk Ketahanan Ekonomi Masih menurut Junaedi UMKM akan diberdayakan sehingga akan mendukung ketahanan ekonomi, jadi meski terjadi gejolak ekonomi namun tidak akan berpengaruh besar terhadap masyarakat. Ini sudah terbukti pada tahun 1998-1999 dimana perusahaan-perusahaan besar kolaps, akan tetapi Indonesia masih tetap eksis karena didukung sektor UMKM yang tangguh dan terbukti bisa memberikan kontribusi positif bagi perekonomian masyarakat.

Dalam kesempatan meninjau secara langsung para pelaku ekonomi kelas marjinal tersebut, Bupati Pemalang sempat membeli beberapa dagangan yang ditawarkan oleh para pedagang mulai dari akik, baju, sepatu hingga telepon genggam rekondisi yang kemudian diberikan lagi pada warga yang kebetulan berada di lokasi. Tak pelak warga langsung antusias mengerumuni bupati yang berkeliling dari pedagang satu ke pedagang lain dengan berjalan kaki.(Heri/MR/99)

BERBAGI KECERIAAN, MOUSU DAN MAGNET MAINKAN TRIK SULAP DEPAN ANAK PANTI SUKO MULYO

Tegal - ( Media Ralyat) Dalam rangkaian kegiatan sosial yang dilakukan comunitas sulap Mousu Magictaimen, dan Magic Entertain Tegal (MAGNET) Tegal di panti asuhan Suko Mulyo jln DR. Soetomo, yang bertujuan untuk menghibur, dan berbagi tric sulap pada anak-anak panti. Leon, Manager Mousu, Minggu 18-10-15 menuturkan. Bahwa kegiatan tersebut sudah menjadi agenda rutin mosu dan comunitas pesulap Tegal, sebelum nya juga kami sudah sering menghibur anak-anak panti asuhan. adapun sulap yang dimainkan ada bermacam-macam jenis, mulai dari Hipnosis, Clasik sulap, Fakir, Ilusionist, Mentalist.  Dari beberapa pesulap yang menunjukan tric sulap nya masing-masing, ada satu yang membuat heran para penonton di panti. Farid yang memainkan perdiksi melalui kartu remi yang dipilih penonton. Sebelumnya penonton diajak main untuk memilih sebuah kartu sesukanya, dan setelah diacak kartu yang dipilih penonton wanita adalah sebuah kartu Raja (Queen Sekop) sesuai prediksi, ternyata farid telah menuliskan jawaban perdiksi tersebut didalam amplop yang sebelum nya sudah di taruh diatas meja dan jawabanya pun sama. Yang lebih heran lagi ketika kartu Queen sekop pilihan penonton ditumpukan lagi dengan kartu yang lain, lalu penonton disuruh meniup ternya satu pak kartu telah berubah menjadi kartu Queen sekop semua. Padahal seblum nya sudah di cek sama penonton untuk memastikan tidak ada kartu yang sama. Ucap Leon pada disela-sela acara.(Fab/hen/MR/99)

BUPATI PEMALANG TERIMA HAJI DI DONOHUDAN

Bupati Pemalang Terima Jamaah Haji Pemalang

PEMALANG - (Media Rakyat) Jemaah haji Kabupaten Pemalang yang tergabung dalam dua kelompok terbang (kloter) yakni, kloter 46 yang digabungkan dengan jamaah haji dari Kabupaten Tegal kloter 47 dan jamaah haji dari Kabupaten Brebes, Jumat,(16/10/2015) tiba di bandara Adisumarmo Solo, Kedatangan rombongan jamaah haji tersebut disambut dan diterima  langsung Bupati Pemalang H.Junaedi,SH,MM di dampingi Asisten Sekda bidang pemerintahan, Kakan kemenag, Kabag Kesra, Kabag Umum dan sejumlah anggota dewan Kabupaten Pemalang di  ruang Muzdalifah asrama haji donohudan Solo.

Acara penyerahan jamaah haji yang dilakukan oleh ketua Panitian Penyelenggaraan Haji Indonesia (PPHI) Provinsi Jawa Tengah, Budi Raharjo kepada Bupati Pemalang diawali pada kloter 46 yang datang lebih awal pada pukul 19:06.

Di Kloter 46 yang berjumlah 244 orang, dua jamaah haji wafat di mekah karena sakit dan satu orang wafat dalam perjalanan dari Pemalang ke solo dan satu orang mengundurkan diri. Usai penerimaan jamaah haji kloter 46.
jamaah haji tersebut langsung diberangkatkan ke Pemalang dan diperkirakan sampai di pendopo Kabupaten Pemalang pada hari sabtu pagi sekitar jam 03.00 WIB.

Sedangkan pada kloter 47 yang berjumlah 311 orang,  tiba di solo pada hari Jumat pukul 21.40 wib, dan menurut rencana masuk pendopo kabupaten pada hari Sabtu jam 06.00 wib. Dengan menggunak kendaraan delapan unit bus.

Bupati Pemalang, saat menerima rombongan haji menyebutkan, bahwa jamah pada tahun ini, merupakan jamaah yang mendapat banyak ujian dari Allah, karena pada musim haji tahun ini, selain suhu udara sangat yang panas, juga ada peristiwa lain, seperti jatuhnya crane, musibah mina dan kebakaran yang membuat cemas para keluarga, saudara dan sabat yang berada dirumah.

Bupati dalam keaempatan tersebut, juga mengucapkan terima kasih kepada jamaah haji Pemalang pada khusunya dan jamaah haji Indonesia pada umumnya yang dapat membawa nama baik Indonesia, selain itu, pihaknya juga mengucapkan kepada semua pihak yang telah membantu penyelenggaraan haji sehingga pelaksanaan ibadah haji berjalan dengan baik.[heri]. foto. saat di penampungan Haji. (Heri/MR/99)

BPPT DUKUNG PILKADES E- VOTING DI PEMALANG

Sosialisasi Pilkades E-Voting

PEMALANG - (Media Rakyat) Badan Pengembangan Pengakajian Informasi (BPPT) Jakarta, mendukung pelaksanaan Pilkades dengan menggunakan sistem elektronik (e-voting) yang akan di gelar di sejumlah desa di wilayah Kabupaten Pemalang nanti. Bentuk dukungan tersebut yakni, penandatanganan Mo U kerjasama Pemkab Pemalang dengan BPPT  beberapa waktu yang lalu.

Selain itu, Pemkab Pemalang, bekerjasama dengan BPPT menggelar sosialisasi e- voting Pilkades yang diselenggarakan pada hari ini, Selasa, (6/10 ), di pendopo Kabupaten Pemalang.

Sosialosasi tersebut, menurut Kabag Tata Pemerintahan Setda Kab Pemalang,  Wahyu Sukarno selaku penyelenggara, sosialisasi tersebut bertujuan untuk memberikan informasi secara dini kepada masyarakat agar dapat memberi pencerahan dalam pelaksanaan Pilkades mendatang.

Sementara Bupati Pemalang H.Junaedi,SH,MM dalam sambutan, yang dibacakan staf ahli Bupati bidang Kemasyarakatan DR.Supaat menyebutkan, pilkades secara e-voting merupakan hal baru yang dikenal masyarakat karena perkembangan IPTEK, maka dari itu, pihaknya menggelar sosialisasi pada hari ini.

Sebelum itu pihaknya memutuskan akan menggelar pilkades dengan menggunakan e-voting, Pemkab Pemalang telah melakukan beberapa kegiatan seperti, beberapa kali melakukan kunjungan ke BPPT RI, kunjungan ke kabupaten yang telah menggelar pilkades dengan metode e-voting dan kajian mengenai kelebihan dan kekurangan pilkades dengan e-voting, pihaknya juga melakukan kajian tentang pilkades e- voting dari 9 aspek yakni, aspek yuridis, politis, sosiologis, administrasi, anggaran, kerahasiaan, kepastian pilihan, keamanan dan ketertiban serta lingkungan.

Tidak hanya itu, pemkab juga akan melakukan berbagai kesiapan lainnya seperti, kesiapan regulasi, MoU pemkab dengan BPPT. pengajuan anggaran pengadaan peralatan e-voting sebanyak 60 unit pada tahun anggaran 2016, serta kesiapan pengajuan anggaran penyelenggaraan pilkades tahun 2016.

Pada sosialisasi yang diikuti desa – desa yang akan menyelenggarakan pilkades e-voting, sejumlah SKPD dan dihadiri Forpomda tersebut, diisi juga dengan uji coba pencoblosan secara e- voting yang dipandu oleh nara sumber dan teknisi dari BPPT RI. (Heri/MR/99

KELURAHAN SUGIHWARAS KAB. PEMALANG MASUK 6 BESAR DI JAWA TENGAH

penilaian posyandu terbaik di desa sugih waras

PEMALANG-(Media Rakyat) Posyandu Wijayakusuma RW XIV Kelurahan Sugihwaras kecamatan Pemalang Kabupaten Pemalang masuk nominasi 6 besar dalam lomba pelaksana terbaik posyandu tingkat Provinsi Jawa Tengah. Sedangkan untuk mendapat pasyandu terbaik pertama di wilayah Provinsi Jawa Tengah pada gilirannya berhak untuk mewakili Jawa Tengah ke tingkat Nasional, Tim penilai pelaksana Posyandu terbaik tingkat Provinsi Jawa Tengah yang berjumlah lima orang tersebut, melakukan penilaian lapangan di kelurahan Sugihwaras, Selasa, (6/10). Adapun penilaian nya meliputi, penilaian administrasi dan penilaian lokasi atau mencocokan apa yang sudah dilaporkan melalui penilaian administrasi, seperti Posyandu, Bina Keluarga balita (BKB), lansia, Bina Keluarga Remaja (BKR) dan PAUD. Ketua Tim penilai pelaksana lomba Posyandu terbaik tingakat provinsi Jawa Tengah Eli Suhardini, dalam kesempatan tersebut menyebutkan, penilaian ini untuk mendapatkan pasyandu terbaik nanti akan mewakili dan membawa prestasi Jawa Tengah yang lebih baik di tingkat Nasional. (Heri/MR/99)

”LIMA PENJUDI DITANGKAP, TIGA DI ANTARANYA IBU RUMAH TANGGA"

tersangka

PEMALANG- (Media Rakyat) Kerjasama antara Sat Reskrim Polres Pemalang dengan Unit Reskrim Polsek Comal Jum’at untuk menangkap pelaku judi yang membuat resah masyarakat ahirnya membuhkan hasil, setidaknya dalam melaksanakan penggerbekan berhasil menangkap 5 (lima) orang yang sedang asik bermain judi pada (25/9/15). Dari kelima pelaku, tiga orang diantaranya perempuan yakni Umiyati binti Nardi (34 th) alamat Desa Sumbang Banyumas, Yati Sumiyati binti Jajam (49 th) alamat Desa Ambowetan Pemalang dan Yuliana binti Wasdai (49 th) alamat Desa Simbang – Blado Batang. Mereka ditangkap petugas saat sedang bermain judi remi tiongpi dikebun bulung kosong Desa Gandu Comal, beserta uang taruhan. Ketiganya sudah lama menjadi incaran polisi cukup lama, dan menyulitkan petugas saat akan melakukan penangkapan karena selalu berpindah-pindah tempat saat bermain judi. Adapaun satu orang pelaku judi remi lainya Cipto yang kerap mangkal diwarung berhasil melarikan diri dari kejaran petugas, dan setatusnya kini masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) Polres Pemalang.
Lain halnya dengan Sarkum (66 th) bin Subeno yang bekerja sebagai buruh bangunan dari Desa Kebojongan, Comal, yang setiap harinya memasarkan judi togel kepada pelangan warung makan Mbak Yun di Desa setempat, mulai dari Pkl 18.30 WIB hingga tutup pemasangan baik melayani langsung maupun lewat SMS. Kerja sambilan sebagi pengecer Togel tersebut sudah ditekuni Sarkum sejak beberapa bulan lalu karena komisi yang didapat cukup menjanjikan, yaitu 20 % dari omzet penjualan dan komisi diterima esok paginya. Belum lagi bonus dari pemasang yang nomer pilihanya tembus sehingga dapat menutupi kebutuhan keluarga. Apalagi disaat kerjaan di sebagai kuli bangunan lagi kosong seperti ini. Sedangkan pengepul nya Dono (33 th) kabur dan belum tertangkap. Tutur Sarkum dengan nada lugu. Sementara itu Tabir bin Sanad (69 th) Pensiunan PNS dari Dusun Balutan Kelurahan Purwoharjo, Comal, yang bekerja sebagai penjaga malam di SMP Negeri 1 Comal, juga mencari tambahan rejeki dengan menjual judi Togel Hongkong prees, adapun cara menjalnya cukup praktis. Tabir melayani pelanggan nya melalui sistem SMS dengan telfon selulernya, setelah tansaksi di tutup Tabir baru mulai mengambil uang pasangan judi tersebut dari para pelanggan disamping mendapatkan komisi dari bandar yang tidak dikenalnya, juga ada tambahan bonus dari pemenang, Ucap TABIR. Tabir tertangkap saat melakukan transaksi pemasang Togel Selasa (29/9) melalui SMS, namun tak disangka ternyata SMS tersebut dari petugas yang berpura-pura memasang judi togel. Tabir tidak dapat berkutik saat petugas memerikasa SMS masuk dan keluar di HP miliknya. Untuk mempertanggung jawabkan perbuatanya, tersangka dan barang bukti langsung dibawa ke Polres Pemalang. Dalam kejadian tersebut, petugas menyita barang bukti berupa, Dua Unit HP berikut SIM Card, Sejumlah uang tunai, Dua set kartu Remi dan lembaran plastik untuk alas bermain remi.
Kapolres Pemalang AKBP KINGKIN WINISUDA, S.H., S.I.K. menegaskan bahwa Sdr. DONO (pengepUl togel) dan CIPTO masih diburu petugas dan namanya telah ditetapkan sebagai DPO Polres Pemalang. Kasusnya pun masih terus didalami penyidik melalui pemeriksaan intensif terhadap kedua tersangka pengecer yaitu Sarkum dan Tanbir, untuk mengetahui Bandarnya, guna mempertanggun jawabkan terhadap proses hukum kini masing-masing terrsangka dijerat dengan pasal : 303 ayat (1) KUHP, dengan ancaman pidana : Penjara paling lama 10 (sepuluh) tahun dan denda maksimal Rp 25.000.000,- (dua puluh lima juta rupiah), dan untuk kelancaran proses penyidikan / pengembangan pemeriksaan seluruh tersangka di tahan di Rutan Polres Pemalang. Pada kesempatan ini Kapolres Pemalang AKBP KINGKIN WINISUDA mengajak seluruh warga masyarakat untuk tidak terlibat perjudian bentuk apapun, sebab judi disamping melanggar norma agama, juga melanggar norma hukum, jadi semua pelakunya akan diproses sesuai dengan aturan hukum yang berlaku Untuk itu kami menghimbau kepada seluruh warga Pemalang, agar jangan sungkan-sungkan dan jangan takut untuk melapor / mengiformasikan kepada Polri terdekat, bilamana mengetahui terjadinya peristiwa pidana apapun termasuk perjudian. Informasi dan laporan akan segera di tindak lanjuti dan identitas pelapor / pemberi informasi dijamin kerahasiaanya. Terangnya (Heri/MR/99)

SATPOL PP TAK SEGAN AJUKAN PENGUSAHA YANG MELANGGAR PERDA KE PENGADILAN

Kasi OPSDAK menunjukan surat teguran

Slawi - (Media Rakyat) Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Pemkab Tegal akan segera menindaklanjuti bangunan liar tanpa IMB yang berada diarea jalur hijau di Desa Kebasen Kec, Talang Kab, Tegal tepatnya didepan gardu induk PLN yang menyalahi Peraturan Daerah (PERDA) NO 10 Thn 2012 Tentang, Rencana Tata Ruang dan Tata Wilayah Kab, Tegal. Demikian disampaikan Kepala Satpol PP Kab Tegal Zainal Arifin, SH MM melalui Kasi Oprasi dan Penindakan (Opsdak) Pekik Yulianto S.IP pada MR Jumat 02/10/15. Seblemum nya pihak SATPOL telah melayangkan Surat Teguran pada Saudara Yusron mantan anggota Dewan yang disinyalir sebagai pemilik bangunan tersebut, pertama pada tgl 26/02/15, dan kedua pada 06/03/15 hingga surat teguran yang ke tiga kalinya pada 04/05/15 dan kegiatan dilokasi berhenti, namun baru-baru ini SATPOL kembali menerima aduan dari pihak Kepala Desa setempat bahwa kegiatan pengurukan kembali berjalan, bahkan kali ini sampai berani menutup irigasi dan pondasi jalan milik Desa yang dibangun dari dana ADD. Menurut Pekik pelanggaran terhadap aturan yang demikian itu tidak bisa dibiarkan. Oleh karena itu saat ini SATPOL PP akan fokus pada pada kasus ini, pasalnya jika dibiarkan terus menerus tentu akan menambah dan menimbulkan permasalahan baru lagi bagi pemerintah nantinya. Jadi sebelum berlarut-larut kami akan segera bertindak. Tuturnya. Pekik juaga menambahkan bahwa, SATPOL PP sudah memberikan surat kepada Bupati dan Sekda Kab, Tegal dan surat kami pun sudah di disposisi oleh Bupati dan Sekda. tidak berhenti disitu, SATPOL PP juga telah berkordinasi dengan pihak Reskrim Polres Tegal untuk membantu menindaklanjuti permasalahan tersebut, bilamana yang bersangkutan juga masih membandel kami akan bawa kasus ini ke Pengadilan. Tegasnya. (Farid/MR/99)

BUPATI PEMALANG JADI IRUP HARI KESAKTIAN PANASILA

PEMALANG -(Media Rakyat) Upacara Hari Kesaktian Pancasila yang digelar di Pendopo Kab. Pemalang dengan Inspektur Upacara (IRUP) Bupati Pemalang H. Junaedi, SH, MM dan diikuti kalangan Pegawai Negeri Sipil (PNS), TNI, POLRI juga Pelajar dari perwakilan beberapa sekolah, kamis (1/10).

         Upacara yang berlangsung khidmat dimulai pada pukul 08.00 dengan pembacaan Ikrar Kesaktian yang ditandatangani oleh Ketua DPR RI Setyo Novanto, yang didalamnya antara lain disebutkan bahwa sejak diproklamasikan Kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) 17 Agustus 1945 namun kenyataannya banyak terjadi rong-rongan baik didalam negeri maupun luar negeri terhadap NKRI

          Bahwa rong-rongan tersebut dimungkinkan oleh karena kelengahan dan kekurang waspadaan bangsa Indonesia terhadap kegiatan yang berupaya untuk menumbangkan Pancasila sebagai Idiologi Negara. Bahwa dengan semangat kebersamaan yang dilandasi oleh nilai-nilai luhur Idiologi Pancasila bangsa Indonesia tetap dapat memperkokoh tegaknya NKRI.

          Sementara itu Bupati Pemalang H. Junaedi, SH, MM, usai memimpin Upacara hari Kesaktian Pancasila menyatakan, hendaknya pemuda dan semua warga negara harus berusaha sekuat tenaga dengan berbagai upaya untuk menjaga keutuhan NKRI. Selain itu yang tidak kalah penting dan perlu diwaspadai adalah ancaman generasi muda yang saat ini terus mengintai generasi muda. Jelasnya (Heri/MR/99).