Tuesday, 30 June 2015

LAUNCHING MAJELIS DZIKIR RIJALUL ANSOR KAB. TEGAL BERLANGSUNG SUKSES

Pengurus GP Ansor dan Pengurus Lembaga Majelis Dzikir Rijalul Ansor Kab. Tegal.
      Slawi (Media Rakyat) - Pengurus Cabang GP Ansor Kab. Tegal menggelar kegiatan launching Majelis Dzikir Rijalul Ansor pada hari minggu (28/6) bertempat di Masjid Hubbut Taqwa Desa Marga Ayu Kec. Margasari Kab. Tegal yang dihadiri majelis Dzikir dari segenap penjuru Kab. Tegal yang merupakan anggota dan utusan PAC dan pengurus ranting GP Ansor se Kab. Tegal. 
      Dalam kegiatan tersebut hadir Alumni dan senior GP Ansor, Pengurus MWC NU Kec. Margasari dan keluarga besar PR NU desa Marga Ayu serta Kades Marga Ayu, sekalian juga ditetapkan bahwa Hari Minggu Pon (Ahad Pon) menjadi hari kegiatan rutin Majelis Dzikir Rijalul Ansor Kab. Tegal pada tiap bulannya, selain itu juga meresmikan uniform resmi Majelis Dzikir Rijalul ansor serta jaket koko menjadi pakaian resmi Majelis Dzikir Rijalul Ansor Kab. Tegal. 
    
Jamaah Khusyu' mengikuti kegiatan dzikir.
      Menurut Panitia Penelenggara Syamsuri yang juga ketua GP Ansor Kec. Margasari menjelaskan bahwa suksesnya kegiatan tersebut tidak bisa lepas dari peran serta dan dukungan Kepala Desa serta masyarakat Marga Ayu juga Ketua PR NU desa Marga Ayu, serta berharap kegiatan launching ini menjadi titik awal membesarkan Majelis Dzikir Rijalur Ansor Kab. Tegal.” Dari daftar hadir yang ada peserta mencapai 960 orang dan ini jauh diatas estimasi Panitia yang diperkirakan hadir 500 orang, hal ini menujukan animo anggota Ansor begitu besar untuk membesarkan Rijalul Ansor” jelasnya. 
      Ketua GP Ansor Kab tegal Didi Permana dalam sambutanya menyampaikan agar kegiatan Rijalul Ansor ini didorong agar memakmurkan dan menguasai masjid pada tingkatan masing-masing. 
      Senada dengan Didi Permana, Ustadz Syarifudin selaku ketua Majelis Dzikir Rijalul Ansor menandaskan bahwa kegiatan dzikir sangatlah penting terutama bagi kalangan muda NU yang di era sekarang banyak diantaranya yang mulai meninggalkan amaliyah dzikir sebagai sandaran vertikal “ kesibukan sahabat-sahabat GP Ansor pada urusan duniawi seyogyanya diimbangi dengan amaliyah dzikir sebagai penyejuk hati dan penenang fikir “ ungkapnya. 
      Masih menurut Ustadz Syarifudin yang dikenal dengan nama Santri Ndeso menjelaskan bahwa program dzikiran Rijalul Ansor ini merupakan program wajib yang harus dijalankan Pengurus Ansor di semua tingkatan karena program ini dilahirkan dalam Konggres Besar Ansor tahun 2012 yang merupakan bagian dari nilai akreditasi organisasi GP Ansor” sehingga kami Rijalul Ansor cabang Kab. Tegal menghimbau pada seluruh PAC dan ranting agar segera melaksanakan kegiatan yang sama untuk memperoleh nilai akreditasi” pungkasnya. (Tim MR99)

Friday, 26 June 2015

JELANG ARUS MUDIK BINA MARGA CAT JALAN PANTURA.

Yaskur Sulaiman PPK Enam Bina Marga.
     PEMALANG - ( Media Rakyat ). Jelang Arus Mudik Lebaran yang sebentar lagi Bina Marga Jawa Tengah terus kebut pembuatan rambu dan pengecatan median serta marka jalan sepanjang jalur pantura, Pembuatan rambu dan Pengecatan median jalan serta marka ditargetkan akan selesai pada H minus sepuluh menjelang lebaran ,awal para pemudik dari jakarta menuju ke kampung halamannya. 
       Seperti yang dikatakan Yakfur Sulaiman selaku PPK Enam Bina Marga " Menjelang datangnya musim arus Mudik lebaran berbagai persiapan terus kami lakukan selaku PPK Jawa Tengah,salah satunya adalah dengan melakukan pengecatan median jalan serta marka , pengerjaan ini lakukan pihak bina marga mulai dari jalur pantura Pekalongan, Pemalang hingga Tegal dengan target waktu pengerjaan sampai H minus sepuluh lebaran. selain melakukan pengecatan median jalan serta marka pihak bina marga saat ini juga melakukan perbaikan perbaikan jalan lainnya, seperti petching atau menutup lubang - lubang kecil yang masih tersebar di sepanjang jalur pantura. Sedangkan untuk perbaikan dengan rigid beton untuk saat ini sudah dihentikan karena dikhawatirkan akan mengganggu arus lalu lintas dijalur pantura terutama menjelang datangnya musim arus mudik lebaran. 
     Masih menurut Yakfur " Untuk saat ini secara umum jalur pantura sudah aman untuk dilalui para pemudik , namun demikian pihaknya akan tetap melakukan pemeliharaan secara rutin agar saat puncak mudik dan balik tidak terjadi gangguan yang berarti dijalan. Diharapkan dengan berbagai persiapan yang matang kondisi jalur pantura bisa dilalui para pemudik tanpa adanya gangguan yang berrati dan pemudik dapat sampai ke tempat tujuan denga selamat." Tegas Yakfur. (heri).

Thursday, 25 June 2015

SEKDA PEMALANG SERAHKAN BANTUAN PADA KELOMPOK TANI.

Sekda Kab. Pemalang saat menyerahkan bantuan Traktor kepada anggota Kelompok Tani.
      PEMALANG - (Media Rakyat). Bupati Pemalang H.Junaedi SH,MM memberi bantuan pada kelompok tani berupa Traktor dan Mesin Pompa air, bertempat di Dinas Pertanian Kabupaten Pemalang rabu (24/6) yang dilaksanakan secara simbolis oleh Sekda Kab. Pemalang Budhi Rahadjo sebanyak 31 unit.
       Bantuan Traktor dan Pompa air tersebut, karna sebentar lagi curah hujan yang agak berkurang petani akan merasa kesulitan mendapatkan air yang untuk mengairi lahan sawahnya, dan bantuan tersebut diserahkan kepada kelompok petani di sejumlah desa. 
     Penyerahan bantuan didampingi Kepala Dinas Pertanian dan Kehutanan (Distanhut) Pemalang Suharto serta dihadiri sejumlah petani yang mendapatkan bantuan. " Bantuan yang kami serahkan kepada para petani tersebut terdiri dari Traktor sebanyak 25 unit dan pompa air sebanyak 6 unit, dan mudah-mudahan bantuan yang diberikan agar bermanfaat untuk para petani" kata Suharto. 
     Dikatan Budhi Rahardjo " bantuan yang diserahkan merupakan upaya Pemerintah Daerah Pemalang dalam meningkatkan produktivitas petani,serta untuk mengatasi musim kering kering mendatang, ketuika air sulit diperoleh petani,pompa air bisa digunakan untuk mengairi sawah,dan harapan pemerintah daerah bantuan tersebut dimanfaatkan sebaik=baiknya dan untuk mkebersamaan para petani."tegas Budhi Rahardjo. 
     Sejumlah traktor yang telah diberikan tersebut diharapkan mampu memberikan semangat kerja bagi petani diwilayah Kecamatan Ampelgading seperti Desa Karang talog, Tegalsari Timur dan Wonogiri juga di wilayah Kecamatan Bantarbolang meliputi Desa Suru, Wanarata, Gunungbatu. Kecamatan Comal yang meliputi Desa Ambowetan, Gintung dan Lowa. Kecamatan Taman meliputi Desa Danasari, Wanarejan Utara, Asemdoyong dan Kedungbanjar. Kecamatan Petarukan Desa Iser, Kelurahan Petarukan dan Desa Serang.Kecamatan Ulujami, Desa Rowosari dan Limbangan serta Desa Kreyo dan Penusupan untuk wilayah selatan 2 desa yang mendapatkan bantuan. Untuk bantuan pompa air diberikan pada para petani didaerah yang biasa mengalami kesulitan air, yaitu di Desa Karangbrai , pasir, Tumbal, Wanamulya, Padek dan Sukorejo. (heri).

Tuesday, 23 June 2015

OKNUM PNS CABULI DUA ANAK TIRINYA.

Tersangka (duduk di kursi merah) saat diperiksa di Mapolres Pemalang.
      PEMALANG - ( Media Rakyat ). Sepandai – pandainya menyimpan bangkai akhirnya tercium juga. Pepatah ini merupakan julukan paling tepat untuk DULGANI als Pak DUL bin DULBARI (51 th) Seorang oknum PNS (Tukang kebun SD Negeri 02 Pesucen), tempat tinggal di Desa Kebagusan Rt 08 Rw 02 – Ampelgading. 
     Pasalnya sejak bulan Juni 2012, Oknum PNS yang juga dikenal sebagai seorang Paranormal ini, dengan berbagai cara dan tipu dayanya, berhasil mencabuli / menyetubuhi dua anak tirinya yang masih duduk di bangku SMP. Kejadian tersebut berawal saat sang anak tiri sebut saja namanya Bunga yang masih duduk dibangku klas 2 SMP minta diajari mengendarai sepeda motor dan kesempatan tersebut di pergunakan sebaik – baiknya oleh Si DUL. 
        Berdalih bahwa tubuh NUR’IN telah dirasuki oleh setan dan saat sang setan disuruh pergi / keluar dari badan NUR’IN menolak sebelum Si DUL menyetubuhinya terlebih dulu. Dan saat permintaan sang setan disampaikan, Bunga– pun menolaknya, namun kemudian hanya bisa pasrah setelah terus menerus ditakut – takuti dan dibujuk oleh Si DUL ayah tirinya yang selalu berdalih agar setan mau keluar dari tubuhnya. 
     Malam itu sekitar dalam bulan Juni 2012, Si DUL berhasil menyetubuhi Bunga di kebun Tebu di wilayah Desa Karangasem – Petarukan, lalu malam berikutnya dengan alasan akan mengajari naik motor, Si DUL memboncengkan dan membawa Bunga ke rumah Dinas SD Negeri 02 Pesucen, dan kembali menyetubuhinya. 
      Kejadian tersebut berulang setiap malam selama sebulan lebih yaitu selama bulan Juni sampai dengan pertengahan bulan Juli 2012, dan perbuatan bejat tersebut terhenti saat Bunga menginjak klas 3 SMP. 4 Juni 2015,. Pada hari Kamis tanggal 4 Juni 2015 sepulang sekolah, saat kakak beradik  Bunga dan sebut saja namanya Melati bareng sekamar, sambil berisak tangis Melati mengadu kepada Bunga kakaknya bahwa dirinya telah dirusak / disetubuhi oleh ayah tirinya DULGANI als Si DUL sebanyak empat kali. 
      Perbuatan tersebut diawali pada suatu malam, ayah tirinya menangkap kelelawar di dalam rumah, lalu disampaikan kepada Melati bahwa setan kelelawar tersebut akan merasuki tubuhnya, maka harus di obati. Keesokan harinya setelah selesai mengambilkan raport naik kelas 2 di salah satu SMP Negeri di Ampelgading, Si DUL kemudian mengajak Melati ke rumah Dinas SD Negeri 02 Pesucen dan dengan alasan untuk mengobati, Melati disuruh tidur terlentang dan melepas semua pakaianya. 
       Karena merasa ketakutan dan mau disembuhkan, diapun hanya pasrah dan menuruti permintaan ayah tirinya, disitulah Si DUL berhasil menyetubuhi Melati anak tirinya hingga berulang sebanyak 4 kali dihari yang berbeda. 
      Tiap kali melakukan perbuatanya, Si DUL selalu membekap mulut Melati anak tirinya dan kemudian mengancam akan menyantetnya dan nyantet Ibunya hingga tidak bisa disembuhkan, bila sampai menceritakan kejadian diatas kepada orang lain. 
      Mendengar pengakuan dari adiknya, Bunga naik pitam dan mengajak Melati menemui Tantenya dan mengadukan semua peristiwa diatas, lalu Tantenya memberitahukan tentang kejadian yang dialami kedua keponakanya kepada  ayah kandungnya yang bekerja di Jakarta. 
      Setelah pulang dan bertemu dengan kedua anak kandungnya serta mendengar pengakuan dari kedua putrinya, pad hari Selasa (16/6) mereka bersama – sama melaporkan kejadian tersebut ke Polres Pemalang. Dan DULGANI als SI DUL bin DULBARI seorang PNS dan sekaligus juga dikenal sebagai Paranormal, akhirnya ditangkap dan di jebloskan ke Sel tahanan Polres Pemalang. 
      Kapolres Pemalang AKBP DEDI WIRATMO, SIK melalui Kasubbag Humas AKP TARHIM, S.H.menegaskan bahwa berdasarkan hasil penyidikan, diduga keras tersangka telah melakukan perbuatan sebagaimana diatur dalam bunyi pasal : 81 dan atau 82 Undang – undang RI Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, dengan ancaman pidana : Pidana Penjara paling lama 15 (lima belas) tahun dan paling singkat 3 (tiga) tahun, dan denda paling banyak Rp 300.000.000,- (tiga ratus juta rupiah) dan paling sedikit Rp 60.000.000,- (enam puluh juta rupiah). (heri).

10,450 TON PUPUK BERSUBSIDI KEMBALI DISITA POLRES PEMALANG.

Barang bukti Pupuk bersubsidi yang berhasil diamankan Polres Pemalang.
     PEMALANG - ( Media Rakyat ). Satgas 7 Polres Pemalang, Rabu (17/6) jam 15.00 Wib kembali grebek dan sita pupuk Urea bersubsidi sebanyak 10,450 Ton dari kios dan gudang milik H. AMINUDIN AZIS bin H. ABDUL MANAN (43 th) Komplek Pasar Moga / alamat Desa Banyumudal Rt 07 Rw 09 – Moga Pemalang. 
      Pupuk Urea diatas dibeli oleh AMINUDIN dari agen pengecer resmi H. AHMAD MUKHLISIN alamat Desa Clekatakan Pulosari sebanyak 8,5 (delapan koma lima) Ton dan dari IMRON sebanyak 2,5 (dua koma lima) Ton, dengan harga Rp 1.900,- (seribu sembilan ratus rupiah) / Kg, kemudian dijual kepada para petani dengan harga Rp 2.000,- (dua ribu rupiah) / Kg. 
     Terlapor memang selaku agen pengecer resmi pupuk produk PT Petrokimia Gresik, namun bukan merupakan agen resmi pupuk produksi PT PUSRI, dan sesuai pengakuanya telah empat kali membeli pupuk urea bersubsidi dari pengecer resmi yaitu H. AHMAD MUKLISIN dan IMRON, lalu dipasarkan kembali bersamaan dengan pupuk Produk PT Petrokimia Gresik, selama ini bisa memperoleh keuntungan yang lumayan besar, namun pada pembelian yang keempat sebanyak 11 Ton.dan baru terjual 500 Kg, keburu disita oleh petugas dari Polres Pemalang. 
     Kapolres Pemalang AKBP DEDI WIRATMO, S.I.K melalui Kabag Humas polres pemalang AKP Tarhim " menyatakan bahwa anggota lapangan Satgas Penegakan Hukum Penyelewengan Pendistribusian Barang Bersubsidi (Satgas 7), melakukan pemantauan terhadap Kios / Gudang di Komplek Pasar Moga yang menampung pupuk urea bersubsidi, namun saat dilakukan penyelidikan / konfirmasi dengan beberapa pihak bahwa yang bersangkutan bukan merupakan agen penyalur resmi pupuk urea bersubsidi dan saat pemilik kios / gudang ditanya petugas, merasa kebingungan dan menyatakan bukan sebagai agen pengecer resmi PT PUSRI. Selanjutnya BB Pupuk disita dan diamankan di Mapolres Pemalang, guna proses penyidikan lebih lanjut. 
     Ditegaskan oleh Kapolres Pemalang bahwa H. AMINUDIN AZIS bin H. ABDUL MANAN diduga keras telah melakukan perbuatan pidana : Memiliki, menjual atau memperdagangkan barang dalam pengawasan pemerintah tanpa Izin, sebagaimana diatur dalam bunyi Pasal : 6 ayat (1) huruf b jo. Pasal 1 Ke 3e UU RI Nomor 7 Tahun 1955 tentang Pengusutan, Penuntutan dan Peradilan Tindak Pidana Ekonomi, dengan ancaman hukuman penjara selama – lamanya 2 (dua) tahun. "Pada kesempatan ini saya menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih yang sebesar – besarnya kepada warga masyarakat yang telah memberikan informasi semacam ini, agar situasi Kamtibmas selalu dalam keadaan kondusif , dan kembangkan kemitraan semacam ini."Tegas Kapolres. (heri).

Monday, 22 June 2015

MIRAS HASIL OPERASI PEKAT DIMUSNAHKAN

Miras hasil Operasi Pekat yang sedang dimusnahkan di halaman Mapolres Pemalang.
     PEMALANG - (Media Rakyat). Jelang Ops Ketupan Candi 2015, Polres Pemalang menggelar kegiatan pemusnahan Minuman keras / beralkohol di halaman Mapolres setempat, Jum’at (19/6). 
      Minuman keras sebanyak 2.545 (dua ribu lima ratus empat puluh lima) botol berbagai merk dan jenis yang dimusnahkan, berkadar alkohol diatas 15 % dan merupakan hasil penyitaan dalam giat ops rutin Pekat (penyakit masyarakat) sejak Januari sampai dengan tanggal 9 Juni 2015, yang melibatkan 22 (dua puluh dua) orang tersangka dan seluruh perkaranya telah disidangkan dan di vonis oleh Hakim Pengadilan Negeri Pemalang.
      Seluruh Miras ini telah mendapatkan penetapan persetujuan ijin penyitaan dari Ketua Pengadilan Negeri Pemalang bernomor : 155 / Pen. Pid / 2015 / PN. Pml tanggal 18 Juni 2015 , maka perlu dilakukan pemusnahan. 
     Hadir dalam acara ini Bupati Pemalang, Ketua MUI, Ketua Pengadilan Negri, Kepala Kejari, Komandan Kodim 0711 Pemalang, Wakapolres, Pa Staf, Kapolsek jajaran Polres Pemalang, anggota staf Mapolres dan para Taruna / Taruni Akpol yang sedang melaksanakan Latja (latihan kerja) di Polres Pemalang.
    Kapolres Pemalang AKBP DEDI WIRATMO, S.I.K menegaskan bahwa miras sebanyak 2.545 botol yang dimusnahkan ini merupakan hasil razia Pekat dalam rangka cipkon menjelang dilaksanakanya Ops Ketupat Candi 2015 (Pengamanan jelang, saat dan pasca perayaan Idul Fitri 1436 H / Tahun 2015). Polres Pemalang tetap berkomitmen untuk memberantas Pekat (penyakit masyarakat) termasuk didalamnya Miras, untuk itu pada kesempatan ini di himbau kepada warga masyarakat agar tidak mengkonsumsi Miras dan segera menginformasikan kepada Polri terdekat bila mengatahui peredaran Miras maupun Pekat jenis lainya (Judi, PSK, dll), karena dukungan dan partisipasi dari warga masyarakat sangat diperlukan. (heri).

Wednesday, 17 June 2015

RAKOR LINSEK JELANG OPS KETUPAT CANDI 2015.

Suasana Rakor Lintas Sektoral guna pengamanan arus mudik dan balik lebaran tahun 2015.
    PEMALANG - (Media Rakyat). Untuk mendukung kelancaran pelaksanaan Operasi kemanusiaan pengamanan arus mudik dan balik lebaran tahun 2015 dengan sandi Ketupat Candi – 2015, Polres Pemalang mengadakan rapat koordinasi lintas sektoral (Linsek) dengan beberapa instansi terkait, antara lain : Polres Pemalang (melibatkan seluruh Satfung yang ada dan Kapolsek jajaran), Kodim o711 Pemalang, DENPOM Pekalongan, POM AL Tegal, Ka Dinkes, Kadis Pariwisata, Ka Kan Kesbangpolinmas, PMI, Dishubkominfo, ORARI / RAPI, para Ka Setasiun KA, Terminal, para Camat Pantura, Ka Terminal, PT Telkom, Kakan Kemenag, MUI, FKUB, Organda, PLN, Bulog, Pengusaha SPBU, SPBE, Pengusaha Toserba, Bengkel, Pimpinan Rumah Sakit, Bank dan pengusaha Rumah Makan. 
      Kapolres Pemalang AKBP DEDI WIRATMO, SIK saat memimpin rakor menyatakan bahwa Ops Ketupat Candi 2015 akan digelar selama 16 (enam belas) hari mulai tanggal 10 s / d 25 Juli 2015, melibatkan 266 (dua ratus enam puluh enam) orang personil Polri, 89 (delapan puluh sembilan) orang personil dari instansi terkait (TNI, Satpol PP, ORARI / RAPI, Senkom, Dishubkominfo, Saka Bhayangkara, Pemadam Kebakaran, PMI, Dinkes. 
    Guna menjamin keamanan dan kenyamanan serta tetap terpeliharanya situasi Kamtibmas yang kondusif menjelang, saat dan pasca perayaan Idul fitri 1436 H / Tahun 2015, dalam rakor linsek dibahas berbagai hal dibidang pembangunan dan kemasyarakatan serta kesiapan pengamananya. Tugas pengamanan kegiatan ini bukan hanya tanggung jawab Polri, melainkan juga menjadi tanggung jawab seluruh instansi pemerintah yang ada dan masyarakat, sehingga pada pelaksanaanya perlunya saling bekerja sama. 
     Pada Ops ini akan di buat 3 (tiga) Pos Pelayanan yaitu Posyan 1 di Comal, Posyan 2 di Alun – alun Pemalang dan Posyan 3 di Randudongkal, dan 27 (dua puluh tujuh) Pos Pam, yakni di wil Posyan 1 Comal didirikan 9 (sembilan) Pos Pam, di wil Posyan 2 ada 15 (lima belas Pospam) dan di wil Posyan 3 Randudongkal ada 3 (tiga) Pospam, seluruh Posyan dan Pospam ditempatkan personil Polri secara stasioner selama 24 jam. Guna menjamin keamanan dan kenyamanan serta tetap terpeliharanya situasi Kamtibmas yang kondusif menjelang, saat dan pasca perayaan Idul fitri 1436 H / Tahun 2015.
     Dalam rakor linsek dibahas berbagai hal dibidang pembangunan dan kemasyarakatan serta kesiapan pengamananya. Tidak hanya penggal jalan yang akan mendapat perhatian khusus dari kepolisian, perlintasan kereta api pun mendapat perhatian serius, dengan ditempatkannya personil polri di perlintasan kereta api yang ada palang pintunya maupun perlintasan kereta api yang tidak berpalang pintu. Terutama di perlintasan kereta api yang melewati jalur utama seperti perlintasan kereta api yang berada di Desa Gandulan Kec. Taman yang sering terjadi kemacetan.. 
     Kapolres Pemalang menghimbau kepada seluruh pengguna jalan terutama para pemudik yang belum tahu kondisi jalan pantura agar selalu berhati – hati dalam berkendara, "beristirahatlah kalau sudah merasa lelah dan mengantuk, jangan di paksakan karena akan menyebabkan terjadinya kecelakaan lalu lintas." pungkasnya. (heri)

KEMACETAN DAN RAWAN KECELAKAAN DI PERTIGAAN TIRUS TAK TERTANGANI PIHAK BERWENANG

Kondisi jalan Tirus yang rawan kecelakaan.
      Tegal (Media Rakyat) .Kondisi jalan pertigaan  ditambah perlintasan kereta api di derah Tirus kota Tegal yang lagi dalam perbaikan bantalan rel, mengakibatkan kemacetan hingga 1kilo meter lebih, 
     Kemacetan bisa lebih parah karena berbarengan dengan karyawan yang berangkat dan pulang kerja terutama  di pagi dan sore hari, hal tersebut dikarenakan kondisi rel yg lebih tinggi dari jalan  dan tepat dipertigaan jalan sehingga mengakibatkan pengguna jalan baik mobil maupun sepeda motor kerap tergelicir. 
     Slamet (46) yang rumahnya tidak jauh dari perlintasan KA Tirus menuturkan bahwa yang terjadi tidak hanya kemacetan saja namun  kecelakaan juga kerap terjadi  hampir tiap hari dan kebanyakan korban adalah pengendara sepeda motor terutama wanita dan ibu-ibu. 
     Merurut Slamet dalam sehari motor tergelicir jumlahnya bisa lebih dari 10 kendaraan bahkan beberapa hari yang lalu sebuah bis besar pun sempat tergelicir." kondisi tersebut sudah berlagsung kurang lebih satu minggu yang lalu hingga sampai sekarang juga belum selesai " tuturnya. 
     
Kondisi jalan yang macet  terjadi tiap hari.
     Sementara itu Yani pengendara yang sempat terjatuh diperlintasan tersebut menjelaskan bahwa dirinya sangat menyayangkan, meski perbaikan perlintasan KA ditirus rawan kecelakaan, tapi tidak ada petugas Polisi Lalu lintas yang mengaturnya, "Saat saya terjatuh saya tidak melihat ada petugas Polisi Lalu lintas, sedang yang mengatur lalu-lintas dan membantu korban yang tergelincir hingga jatuh adalah warga sekitar dan petugas penjaga palang pintu perlintasn KA dan beberapa pekerja yang ada di situ" jelasnya. 
     Dari pantauan Media Rakyat dilokasi, memang tidak ada petugas Polisi lalu-lintas diperlintasan tersebut yang ikut mengatur arus lalulintas untuk meminimalisir kemacetan yang terjadi, hanya warga sekitar dan petugas penjaga Pos palang pintu kereta api. (Farid/MR/99)

POLRES PEMALANG LAKSANAKAN PEMBEKALAN ANTI TERORISME DAN RADIKALISME

Jajaran anggota Polres Pemalang saat mengikuti Pembekalan anti terorisme, radikalisme dan anti Pancasila.
PEMALANG - (Media Rakyat). Polres Pemalang  melaksanakan acara pembekalan anti terorisme, radikalisme dan anti pancasila kepada anggota Polri Polres Pemalang kamis ( 11/6 ).jam 09.00 wib bertempat di aula bhayangkara Polres Pemalang yang dihadiri Kapolres Pemalang AKBP DEDI WIRATMO, S.I.K, Kasat Binmas AKP ABDUL KHOLIK, S.H, Kasat Intelkam AKP MASHURI dan para bhabinkamtibmas Polsek jajaran. 
      Kapolres Pemalang AKBP DEDI WIRATMO, S.I.K dalam sambutannya mengatakan bahwa kepada seluruh anggota yang mengemban tugas bhabinkamtibmas diharapkan selalu monitor situasi wilayah penugasan dan diharapkan selalu hadir agar bisa mendeteksi secara dini, mengetahui dan menangkal permasalahan lebih awal agar tidak berpontensi menjadi permasalahan lebih besar dan meluas. 
     Juga diwajibkan petugas bhabin bersinergi dengan para toga, tomas, toda dan unsur pemuka masyarakat yang lain, disamping sebagai ajang silaturahmi ini juga bisa sebagai sarana komunikasi dua arah, guna menyampaikan pesan kamtibmas dan menggali informasi dari masyarakat. 
     Kepada petugas bhabin agar menyampaikan program-program Polri terbaru khususnya dalam waktu dekat akan menghadapi hajat besar yaitu pilkada yang dilakukan secara serentak agar warga masyarakat ikut serta menjaga situasi kamtibmas yang kondusif, menyikapi dengan kemajuan dunia teknologi yang semakin canggih diharapkan masyarakat diberi pencerahan. pengetahuan untuk menangkal pengaruh negatif dari media sosial, khususnya dunia maya, 
     Selajutnya sambutan Kasat Intekam AKP MASHURI menyampaikan tentang sejarahnya ISIS salah satu pemimpin dari pejuang irak yang paling dikagumi rakyat irak adalah ABU MUSH`AB AL ZARQOWI yang merupakan figur dari kelompok pejuang jihad Wa Tahuid. Sampai akhirnya Al Zarqowi meninggal kemudian pejuang irak membentuk dewan syura yang akhirnya mendeklarasikan Daulah Islam Iraq ( DAI ) dengan pimpinan Abu Umar Al Baghdady. 
      Kemudian roh DAI menjadi berbeda ketika Abu Umar terbunuh dan di ganti oleh Abu Bakar Al Baghdady pada 15 mei 2010. Ketika terjadi revolusi suriah tahun 20011 pejuang DAI asal suriah di Irak kembali ke suriah untuk melawan tindakan kejam dari presiden BASHAR ASSAD dengan membentuk Jabhat Al Nusrah ( JN ) yang merupakan kelompok terbesar dari pejuang suriah. 
    Ketika sudah banyak daerah dibebaskan tiba-tiba Abu Bakar Al Bagdady pada tahun 2013 mengatakan bahwa JN dihapus dan dijadikan Daulah Isalam Irak dan Syam ( DAIS ) atau ISIS ( Islamic State In Irak dan Syam ). 
      Setelah itu beberapa kota direbut oleh ISIS dengan menyerang kelompok pejuang suriah termasuk JN sehingga terjadi kekacauan perjuangan rakyat Suriah. Akibatnya para ulama yang netral dari berbagai Negara berusaha mendamaikan dengan membentuk Makhamah Syariah untuk mengadili orang-orang yg bersalah namun ISIS menolak pengadilan Makhamah Syariah dengan berbagai alasan. Dan ketika Ayman Al Zawahiri (Pemimpin Al Qaedah) meminta ISIS untuk kembali ke Irak dan hanya mengakui JN sbg Cabang Al Qaedah di Suriah maka ISIS juga menolak. 
    Dilanjutkan sambutan Kasat Binmas AKP ABDUL KHOLIK, S.H menyampaikan tentang pengertian terorisme, radikalisme dan anti pancasila, terorisme adalah kejahatan terhadap kemanusiaan dan peradaban serta merupakan ancaman serius terhadap kedaulatan negara ( PP pengganti UU RI NO.2 tahun 2002 tentang pemberlakuan PP pengganti UU RI No 1 tahun 2002 tetang tindak pidana terorisme, Radikalisme adalah gerakan atau yang berpandangan kolot dan sering gunras dalam mengajarkan keyakinan mereka ( DR. HERMANNSYAH S.H.M,HUM ), Anti Pancasila adalah sikap seseorang atau kelompok yang tidak setuju dengan pancasila sebagai dasar negara RI, perbuatannya selalu bertentangan dengan isi dan amanah yang terkandung dalam Pancasila. (heri)

Thursday, 11 June 2015

MAHALNYA HARGA CABAI MEMBUAT PETANI PANEN DINI.

Kelompok Tani yang menolak keras rencana Pemerintah yang akan melakukan import cabai.
   PEMALANG - (Media Rakyat). Jelang bulan puasa pekan depan semua harga sembako melambung tinggi, termasuk mahalnnya harga cabai dalam hari terakhir membuat para petani cabai di lereng gunung Slamet Pemalang ramai-ramai panen dini. 
      Para petani juga menolak dengan adanya rencana Pemerintah yang akan melakukan import cabai dalam beberapa hari kedepan, karena bisa membuat harga cabai lokal kembali anjlog. Kenaikan harga cabai merah dalam beberapa hari terakhir dimanfaatkan para petani cabai di Kecamatan Moga Pemalang, untuk memanen tanaman cabai mereka lebih dini. kendati usia cabai banyak yang masih muda dan belum siap dipanen, namun para petani ini terpaksa memanennya lantaran harga cabai saat ini sedang mahal. 
     Menurut para petani, panen cabai kali ini lebih menguntungkan karena harga jualnya mencapai dua kali lipat jika dibanding dengan panen sebelumnya. selain itu dalam panen kali ini para petani juga tidak direpotkan dalam penjualannya karena banyak tengkulak yang justru mengantri diladang saat memanen cabai. 
     Kenaikan harga cabai sendiri saat ini diakibatkan oleh stok cabai yang tidak sebanding dengan banyaknya permintaan dari konsumen, terutama saat menjelang bulan suci ramadhan seperti sekarang ini, kenaikan ini juga diprediksi akan terus berlangsung dan kemungkinan akan mengalami trend kenaikan hingga hari raya idhul fitri.  Terutama saat menjelang bulan suci ramadha seperti saat ini ,harga cabai merah besar dipasaran mencapai 33.600 ribu rupiah perkilo, sedangkan cabai merah keriting 26.700 ribu rupiah perkilonya. 
      Sementara itu menanggapi adanya rencana pemerintah yang akan melakukan import cabai dalam beberapa hari kedepan para petani menolak keras lantaran hal tersebut, bisa membuat harga cabai lokal kembali anjlog. sikap pemerintah yang akan membuka kran import ini dinilai tidak pro rakyat "karena para petani cabai kecil yang baru menikmati hasil panen dengan harga bagus dipastikan akan kembali terpuruk jika rencana import tersebut benar-benar dilakukan." kata petani lombok Andi Rustono. (heri).

KASAT LANTAS POLRES PEMALANG SURVAI PERBAIKAN JEMBATAN COMAL

Kasat Lantas Polres Pemalang AKP Arfan Z Sipayung saat survai perbaikan jembatan Comal.
       PEMALANG - (Media Rakyat). Menjelang arus mudik idul fitri yang akan datang Kasat Lantas Polres Pemalang AKP Arfan Z Sipayung survai perbaikan jembatan Comal. Mengantisipasi kembali terjadinya longsor pada Jembatan Comal seperti tahun lalu, 
     Bina Marga Kementrian dan Dinas Pengairan Provinsi Jawa Tengah melakukan perbaikan bantaran kali dibawah Jembatan dengan dilakukan pemasangan Bolder. Pemasangan Bolder tersebut sengaja dilakukan mengingat kondisi tanah dibawah Jembatan comal yang mengalami longsor akibat erosi.Guna memperlancar arus arus mudik lebaran nanti. 
       Bina Marga Kementrian Dan Dinas Pengairan Provinsi Jawa Tengah melakukan perbaikan dan pengecekan sejumlah jembatan yang tersebar diwilayah pantura.salah satunya adalah adalah jembatan comal pemalang yang saat ini sedang dalam perbaikan dengan dilakukan pemasangan Bolder.
      Priyono selaku pelaksana proyek mengatakan " Pemasangan Bolder sendiri sengaja dilakukan mengingat adanya penurunan tanah di sekitar jembatan,selain itu langkah tersebut juga sebagai antisipasi kembali amblasnya jembatan saat Arus Mudik lebaran seperti tahun lalu. 
      Untuk mempercepat pekerjaan bolder Dinas Pengairan Provinsi Dan Bina Marga Kementrian juga menurunkan alat berat. Selain melakukan Pemasangan Bolder dalam kontruksi perbaikan jembatan ini, juga dilakukan dengan sistem pemancangan W empat ratus ribu dan pemancangan segitiga dan segi empat sepanjang 12 meter.
     Pengerjaan perbaikan jembatan ini sendiri ditargetkan selesai dengan lama waktu 240 hari, yang menelan biaya 24 milyar rupiah, namun pada H - 7 lebaran pekerjan akan dihentikan sementara." tandasnya.
      Kasat Lantas Polres Pemalang AKP .Arfan Z Sipayung dengan beberapa wartawan mengatakan " Pihaknya akan melakukan rekayasa lalu lintas dengan sistem kontra flow saat mudik lebaran atau sistem tiga lajur dari arah Jakarta menuju semarang. Hal ini tersebut mengingat Tol Cikapali akan dibuka sehingga kepadatan arus dipastikan terjadi mulai dari pantura brebes hingga Pemalang." Tegas Kasatlantas.(heri).

Monday, 8 June 2015

POLRES PEMALANG UNGKAP PENIMBUNAN PUPUK BERSUBSIDI SEBERAT 11,675 TON

Anggota Polres Pemalang menunjukan barang bukti pupuk bersubsidi yang berhasil diamankan.
      PEMALANG ( Media Rakyat ). Satgas 7 Polres Pemalang yang diawaki oleh Sat Reskrim Senin (3/6) sekira jam 19.30 Wib melakukan penggrebekan dan berhasil menyita 11,675 ton pupuk bersubsidi yang ditimbun digudang milik tersangka. KUMINI binti YASIR (36 th) alamat Desa Nyamplungsari Rt 09 Rw 02 – Petarukan. 
      Sesuai pengakuan tersangka KUMINI, Pupuk bersubsidi tersebut dibelinya dari Sdr. DIRMAN alamat Kios di Desa Ujunggede – Ampelgading dan Desa Karangasem – Petarukan diantaranya : Pupuk ZA, Phonska, Urea dan Petroganik seberat 5 Ton, dari Sdr. BASIR alamat Desa Loning berupa pupuk Urea seberat 2 Ton, dari Sdri SRI alamat Desa Pegundan seberat 1 Ton, dari H. ASMU’I alamat Desa Klareyan berupa pupuk Phonska dan Urea seberat 3 Ton dan dari H. ANTON alamat Desa Pegundan berupa pupuk Phonska seberat 5 Kwintal serta sisa dari pembelian sebelumnya sehingga seluruhnya total seberat 11,675 Ton yang saat ini telah diamankan di Polres Pemalang. 
    Menurut keterangan dari Agen Distributor pupuk bersubsidi wiilayah Kecamatan Petarukan, bahwa Sdr. KUMINI bukan merupakan agen pengecer pupuk bersubsidi pemerintah, melainkan hanya sebagai pedagang sembako, namun telah satu setengah tahun belakangan ini menekuni usaha illegal membeli, menimbun dan menjual kembali pupuk bersubsidi yang selalu dalam pengawasan pemerintah kepada siapa saja yang membutuhkan, dengan harga bervariasi, antara lain , Pupuk ZA dibeli seharga Rp 1.800,-/Kg dan dijual kembali dengan harga Rp 2.200,-/Kg, Pupuk Phonska/NPK dibeli seharga Rp 2.400,-/Kg dan dijual kembali dengan harga Rp 2.800,-/Kg, Pupuk Urea dibeli seharga Rp 1.900,-/Kg dan dijual kembali dengan harga Rp 2.500,-/Kg, Pupuk Petroganik/Organis dibeli seharga Rp 500,-/Kg dan dijual kembali dengan harga Rp 625,-/Kg. 
   KUMINI mengakui bahwa dalam kurun waktu 1,5 tahun menekuni usaha jual beli pupuk bersubsidi, mendatangkan keuntungan yang cukup lumayan, sebab beberapa kali membeli pupuk bersubsidi dalam sejumlah seperti diatas dan dalam kurun waktu tidak terlalu lama telah habis terjual. Disamping itu, yang bersangkutan juga mengaku tidak ada kendala/kesulitan saat membeli dari para agen pengecer diatas (red Jawa : Kulakan). 
   Kapolres Pemalang AKBP DEDI WIRATMO, S.I.K menegaskan bahwa anggotanya yang tergabung dalam Satgas 7 yaitu Penegakan Hukum Penyelewengan Pendistribusian barang Bersubsidi, memperoleh informasi bahwa ada pedagang sembako di Desa Nyamplungsari yang sering membeli pupuk bersubsidi dalam pengawasan pemerintah dari agen pengecer dalam jumlah yang banyak dan menjualnya kembali dengan harga yang cukup tinggi. 
    Dari hasil penyelidikan Satgas diatas selama beberapa hari, kemudian dipancing dengan menyamar sebagai petani yang akan membeli pupuk, akhirnya terbongkarlah kejadian tersebut. Selanjutnya BB Pupuk disita dan diamanklan di Mapolres Pemalang, guna proses penyidikan lebih lanjut.
    Ditambahkan oleh Kapolres, bahwa Sdri. KUMINI diduga keras telah melakukan perbuatan pidana : Memiliki, menjual atau memperdagangkan barang dalam pengawasan pemerintah tanpa Izin, sebagaimana diatur dalam bunyi Pasal : 6 ayat (1) huruf b jo. Pasal 1 Ke 3e UU RI Nomor 7 Tahun 1955 tentang Pengusutan, Penuntutan dan Peradilan Tindak Pidana Ekonomi, dengan ancaman hukuman penjara selama – lamanya 2 (dua) tahun. Dengan pertimbangan kemanusiaan dan tersangka proaktif serta sanksi hukum, maka tersangka tidak ditahan. 
   Kepada warga masyarakat yang telah berperan aktif memberikan informasi kepada Polri seperti kejadian diatas ataupun kejadian lainya, kami atas nama pribadi dan Pimpinan Polres Pemalang menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih yang sebesar – besarnya. "Peran aktif warga masyarakat seperti ini merupakan wujud nyata jalinan kemitraan antara masyarakat dengan Polri yang sangat baik, maka hal ini perlu dipupuk dan ditingkatkan," tambah DEDI WIRATMO. (heri).

Saturday, 6 June 2015

PURA-PURA KOS UNTUK MENCURI SEPEDA MOTOR

Tersangka pencuri sepeda motor dan barang bukti yang berhasil diamankan Polres Pemalang.
      PEMALANG - (Media Rakyat). Satgas Rawan kamtibmas Polres Pemalang Kamis (21/5) jam 0730 WIB berhasil menangkap seorang pelaku Curanmor TKP di rumah kost milik Sdr ARIFIN di Jln. Muria II Nomor 17 Rt 01 Rw 16 Kelurahan Mulyoharjo Pemalang dan Jum’at (22/5) menangkap seorang DPO pelaku Curanmor TKP Desa Kaliprahu – Ulujami yang terjadi pada tanggal 31 Januari 2015 yang dilakukan bersama temanya nama ASEP als. GONDRONG (telah tertangkap dan disidangkan). 
      Kapolres Pemalang AKBP DEDI WIRATMO, S.I.K menegaskan bahwa Polri menerima laporan dari dua orang penghuni kost milik Sdr. ARIFIN di Jl Muris II Mulyoharjo bahwa pada hari Kamis tanggal 21 Mei 2015 sekira jam 01.30 Wib telah kehilangan satu unit sepeda motor merk Honda Beat warna hitam Nopol G-5935-NW, Satu buah Helm warna merah Merk NHK yang ditaruh di halaman tempat kost dan Satu Unit Handphone merk Lexus warna hitam di dalam lemari kamar. 
     Berbekal dari keterangan tersebut, personil Satgas Rawan Kamtibmas melakukan cek / olah TKP, dan saat sedang melakukan penyelidikan sekira jam 07.30 Wib, petugas berpapasan dengan seorang laki laki berjaket hitam mengenakan helm NHK warna merah sedang mengendarai SPM Honda Beat warna hitam Nopol. G-5935-NW dari arah barat ke timur hingga langsung dibuntuti  ketika sampai di depan SMP Muhamadiyah Desa Tambakrejo – Pemalang, pelaku langsung disergap. 
    Saat di interogasi di lokasi penyergapan, pelaku bernama FAKIS AMIN bin TARONO (22 th) alamat di Dusun Broyi Rt 03 Rw 01 Desa Kaligelang – Taman mengakui semua perbuatanya. Tersangka mengaku bahwa selama ini tinggal bersama kedua orang tuanya di Desa Kaligelang, namun sekitar 1 bulan ini menyewa kamar kos milik Sdr ARIFIN di Jl Muria II No. 17 Mulyoharjo.
    Pelaku mempunyai niat mengambil motor milik sesama penghuni kost yang belum dikenalnya, saat mengetahui pemiliknya keluar bersama pacarnya, dengan cara masuk ke dua kamar kost sebelah dengan kunci kamar miliknya, lalu membuka almari, di satu kamar mengambil HP merk Lexus dan satunya lagi menemukan kunci kontak Honda Beat. 
     Setelah sempat berputar – putar di alun – alun kota, kemudian bertemu temanya dan bermalam di rumah temanya di Desa Tambakrejo, saat pagi harinya dalam perjalanan pulang dari rumah temanya, di sergap oleh Tim Satgas Rawan Kamtibmas. DPO. 
    Tidak sia – sia Satgas rawan Kamtibmas membina jaringan informasi, dalam kurun waktu + 4 bulan juga berhasil membekuk seorang DPO Curanmor nama HENDRI SETIAWAN als. SULIS bin SAMSURI (36 th) alamat Desa Gedung Bandarejo Rt 02 Rw 02 Kecamatan Gedung Meneng Kabupaten Tulangbawang – Lampung, di depan Lapas Pekalongan Jum’at (22/5), sesaat setelah HENDRI SETIAWAN membezuk keluarganya di Lapas tersebut. 
    Yang bersangkutan menjadi buron dan masuk dalam daftar pencarian orang (DPO), berhasil lari setelah mencuri SPM Yamaha Jupiter Z Nopol F-2442-GL di Desa Kaliprahu – Ulujami hari Sabtu tanggal 31 Januari 2015, bersama ASEP als GONDRONG. ASEP als GONDRONG berhasil ditangkap berikut SPM Yamaha Jupiter hasil curianya dan saat ini sedang menjalani pidana penjara.        Ditambahkan oleh Kapolres, bahwa kedua tersangka dijerat dengan Pasal : 363 KUHP, dengan ancaman hukuman penjara paling lama 7 (tujuh) tahun. Dan Untuk kelancaran proses penyidikan / pengembangan pemeriksaan, kedua tersangka di tahan di Rutan Polres Pemalang. (heri).

Thursday, 4 June 2015

JABATAN KABAG REN DAN KAPOLSEK WARUNGPRING POLRES PEMALANG DISERAH TERIMAKAN.

Kapolres Pemalang saat upacara serah terinma jabatan Kabag Ren dan Kapolsek Warungpring.
      PEMALANG - ( Media Rakyat ). Upacara serah terima jabatan Kabag Ren dari KOMPOL BAGUS PRASETYO, S.H kepada KOMPOL DJUMIRIN dan Kapolsek Warungpring dari AKP KASIRIN, S.H kepada IPTU PRISANDI TIAR, S.KOM berlangsung di halaman belakang Mapolres Pemalang Senin ( 01/6 ), hadir Waka Polres Pemalang KOMPOL PRAWOKO,S.E, Para Kabag, Kasat, Kapolsek jajaran, perwira dan anggota serta ketua Bhayangkari cabang beserta anggota. 
      Kapolres Pemalang AKBP DEDI WIRATMO,SIK selaku pimpinan upacara dalam amanatnya menyampaikan bahwa serah terima jabatan dalam sebuah organisasi merupakan hal yang biasa dilaksanakan dilingkungan Polri, sebagai proses pembinaan karier personel, serah terima jabatan sangat diperlukan, disamping untuk memberikan penyegaran bagi para pelaksana tugas pembinaan maupun operasional, juga sebagai bentuk investasi organisasi yang sangat penting karena berfungsi sebagai indikator bagi kesiapan SDM dalam menjaga dan memelihara mata rantai kesinambungan regenerasi kepemimpinan yang ada dilingkungan Polri, 
     Oleh karena itu, kehadiran pejabat baru harus dipandang sebagai bagian integral, yang menjadi tanda, semakin mantapnya tatanan manajerial sumber daya manusia, yang sangat bermanfaat bagi organisasi maupun bagi pejabat yang bersangkutan, "serah terima jabatan ini janganlah dipandang suatu acara yang bersifat formalitas, melainkan harus dilihat sebagai suatu upaya institusi Polri dalam meningkatkan kenerja kesatuan untuk menghadapi tantangan tugas yang semakin berat dan kompleks guna menuju perubahan yang lebih baik. Oleh karena itu pada kesempatan yang baik ini saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tinginya kepada pejabat lama, KOMPOL BAGUS PRASTYO, S.H dan AKP KASIRIN, S.H dimana saudara telah mampu memberikan konstribusi bagi kemajuan dan peningkatan kinerja di Polres Pemalang, sehingga organisasi dapat berjalan dengan baik, selamat bertugas di tempat yang baru semoga dapat melaksanakan tugas dengan sukses. Kepada pejabat baru, KOMPOL DJUMIRIN saya ucapkan selamat bergabung kembali dan kepada IPTU PRISANDI TIAR, S.KOM saya ucapkan selamat datang di Polres Pemalang, saya yakin dan percaya dengan berbagai bekal pengalaman, yang telah saudara miliki, saudara dapat melaksanakan tugas, sehingga kemampuan kepemimpinan yang saudara miliki dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawab dengan baik, untuk itu segera ditingkatkan performan kinerja, dengan tetap mengacu pada program kerja Polri, sehingga kehadiran anggota Polri benar-benar dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Jaga keharmonisan institusi terus bangun soliditas dan kembangkan jaringan kemitraan yang harmonis dengan instansi terkait lainnya agar terciptanya iklim organisasi yang smakin sejuk, sehingga kita dapat menampilkan kinerja yang semakin baik. Kepada Ibu BAGUS PRASETYO dan ibu KASIRIN saya ucapkan banyak terima kasih dan penghargaan atas dukungan dan pengabdiannya dalam mendukung tugas-tugas suami sehingga dapat bertugas dengan baik, karena kontribusi bhayangkari sebagai pendamping suami menunjang keberhasilan karier dan tugas suami sanagtlah besar adanya, demikian juga kepada Ibu DJUMIRIN dan Ibu PRISANDI TIAR, saya sampaikan selamat bergabung dengan bhayangkari cabang pemalang, segera menyesuaikan diri, dan dapat memotivasi anggota bhayangkari cabang pemalang untuk dapat mendukung tugas-tugas suami" sambut Kapolres.
      Acara dilanjutkan dengan kenal pamit bertempat di Aulah Bhayangkara Polres Pemalang. (heri)

Tuesday, 2 June 2015

PEMKAB PEMALANG TERIMA KUNJUNGAN DARI PEMKAB KUDUS.

H Aunurofiq SH menyerahkan cindera mata kepada Perwakilam Pemkab Kudus.
     PEMALANG - (Media Rakyat). Guna menyusun Raperda tentang pemerintahan desa, maka pada hari Selasa, (26/5), sejumlah pimpinan SKPD terkait beserta sejumlah anggota Pansus DPRD Kabupaten Kudus melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Pemalang. 
     Kunker diterima oleh Bupati Pemalang H.Junaedi,SH,MM yang diwakili Asisten Pemerintah Sekda Kabupaten Pemalang H. Aunurofiq,SH di ruang rapat Setda Kabupaten Pemalang. 
     Bupati Pemalang H.Junaedi,SH,MM dalam sambutannya yang dibacakan Asisten Pemerintah Sekda Kabupaten Pemalang H.Aunuroriq,SH mengatakan, penerapan Undang – Undang Nomor 6 tahun 2014 tentang Desa telah membawa dampak yang signifikan bagi penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan Desa. “Undang – Undang tersebut mengamanatkan beberapa perubahan mendasar terkait dengan Desa, yang harus ditindak lanjuti dengan pengaturan – pengaturan yang bersifat teknis dan aplikatif”.kata Bupati. 
     Oleh karena itulah, sebagai tindaklanjut dari amanat Undang – Undang tentang Desa, pihaknya telah melakukaan beberapa langkah strategis, antara lain, mengajukan 6 Raperda tentang Desa yakni, Raperda tentang penetapan Desa, Raperda tentang pedoman penyusunan peraturan di Desa Raperda tentang pedoman penyusunan organisasi dan tata kerja Pemerintahan Desa, Raperda tentang badan permusyawaratan desa , Raperda tentang tata cara pengangkatan dan pemberhentian perangkat desa dan Raperda tentang tata cara pemilihan, pengangkatan dan pemberhentian kepala desa. “Alhamdulillah berkat komitmen yang kuat dari pemerintah daerah dan DPRD serta dukungan masyarakat, pada saat ini keenam Raperda tersebut, telah ditetapkan menjadi Perda”. Kata Bupati.
     Penerimaan kunker tersebut, ditandai dengan saling menukar cinderamata dari masing – masing pihak. (heri).

JALAN PENGHUBUNG DUA DESA DIKERJAKAN TMMD.

Bupati menyerahkan Penghargaan kepada Dandim.0711/ Pemalang, saat acara TMMD 
    PEMALANG - (Media Rakyat). Operasi TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) sengkuyung tahap I TA 2015 Kodim 0711/ Pemalang, yang dipusatkan di Desa Petanjungan Kecamatan Petarukan telah menyelesaikan empat sasaran fisik dengan hasil akhir 100%. 4 sasaran fisik tersebut antara lain, pengaspalan jalan panjang 1000m, lebar 2,5 m. Jalan ini adalah jalan penghubung dua desa di Kecamatan setempat yakni desa petanjungan dan desa jrakah. Selanjutnya pelebaran jembatan panjang 1,5m, lebar 2,5m, kemudian pembuatan buk 2 unit serta pendampingan perbaikan rumah tidak layak huni sebanyak 10 unit. 
     TMMD yang berlangsung selama 21 hari tersebut, ditutup pelaksanaannya oleh Bupati Pemalang H.Junaedi,SH,MM, Rabu, (27/5), di halaman salah satu rice mile di Desa setempat. Bupati Pemalang H.Junaedi,SH,MM selaku Irup dalam upacara penutupan saat membacakan sambutan Gubernur Jawa Tengah H.Ganjar Pranowo,SH,MIP mengatakan, dalam hal ini, kehadiran TNI/ POLRI tidak semata- mata membangun Desa tetapi juga sebagai sumber inspirasi bagi masyarakat guna meningkatkan kepekaan dan kepedulian, mengembangkan komunikasi sosial serta semangat masyarakat untuk membangun daerahnya sendiri. 
     Sementara dalam laporannya atas nama Dandim 0711/ Pemalang Pasiter selaku Pa pengendali operasi TMMD sengkuyung tahap I TA 2015 Kapten Arh Irwan Sofiatudin menjelaskan, kegiatan yang dimulai tanggal 7 hingga 27 Mei 2015 tersebut, bermanfaat meningkatkan sarana transportasi angkutan jalan pedesaan, memperlancaar arus perekonomian antara desa yang satu dengan desa yang lain, serta mempercepat pemerataan pembangunan di wilayah Kabupaten Pemalang. Tidak hanya itu, untuk suksesnya kegiatan yang menghabiskan dana 430 jt tersebut, pihaknya mengadakan sasaran non fisik, seperti, penyuluhan PPBN, program bhakti TNI KB dan kesehatan, hukum, kependudukan dan pemutaran film. Sedangkan pada sasaran fisik pihaknya mengerahkan tenaga kerja sebanyak 140 orang. (heri).

Monday, 1 June 2015

SEMBAKO MURAH DAN BEDAH RUMAH BERHARAP MERINGANKAN WARGA

Bupati Pemalang memasang adukan semen saat meresmikan Program Bedah Rumah.
     PEMALANG (Media Rakyat). Menjelang Bulan Ramadhan beberapa harga sembilan kebutuhan bahan pokok mulai terjadi kenaikan, sehingga pemerintah daerah Kabupaten Pemalang, melalui UPK dan Forum Pemalang Iklas memberikan angin segar bagi warga dusun Lohbongkok Desa Banjarmulya Kecamatan Pemalang dengan menggelar pasar murah sabtu (30/5) .
    Dengan 1000 kupon yang disediakan ternyata ludes diserbu warga hanya dalam tempo beberapa jam saja. bahkan yang sudah mengantongi kupon warga tetap berebut untuk menukarkan dengan sembako. 
     Kupon sembako murah yang disediakan oleh pemerintah daerah hanya 1000 lembar dengan harga Rp.30 Ribu, namun melihat isi paket yang disediakan ternyata bila dibandingkan dengan di pasar harganya jauh lebih murah dengan harga yang memakai kupon, sehingga banyak warga yang berebut untuk mendapatkan kupon sehingga para petugas merasa kewalahan. 
     Bupati Pemalang H Junaedi SH MM berharap  dengan adanya pasar murah dapat membantu warga yang membutuhkan, disamping itu jelang bulan romadhon yang akan datang sembako di pasar sudah naik. 
   Dalam kesempatan tersebut selain menggelar pasar murah, Bupati juga meresmikan adanya program bedah rumah dengan simbolis rumah milik pasangan Toni dan Sarijah warga Rt.1 Rw.2. rumah yang dibongkar tersebut semula hanya berdinding anyaman bambu atau pagar, untuk mengawali pekerjaan rumah tersebut H Junaedi selaku Bupati Pemalang memasang adukan semen sehingga diharapkan rumah bisa lebih kokoh, dan menjadi rumah yang sehat. 
     Selain itu pada warga juga di informasikan jika ini merupakan bagian dari ribuan program bedah rumah yang akan dilakukan,sehingga diharapkan dengan adanya program semacam ini maka dapat menjadi suatu upaya membangkitkan semangat gotong royong yang saat ini mulai pudar.karena kegiatan yang dilakukan ini tahun - tahun sebelumnya sudah pernah dilaksanakan. (heri).

MARINES CYCLING COMMUNITY KAMPANYE BIKE TO WORK

Dispen Kormar (Jakarta) Sejumlah daerah di Indonesia dan dunia sudah masuk ke masa transisi menuju era new normal, atau disebut juga denga...

Popular posts