Wednesday, 26 March 2014

PEMKAB. PEMALANG GELAR MUSRENBANG UNTUK KESEJAHTERAAN MASYARAKAT

Suasana pelaksanaan Musrenbang Kab. Pemalang tahun 2014.
    PEMALANG (Media Rakyat). Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kabupaten Pemalang tahun 2014 dalam rangka Penyusunan rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD).Kabupaten Pemalang untuk tahun 2015 yang dilasanakan di halaman Pendopo Kabupaten Pemalang Rabu (26/3).
   Acara tersebut dihadiri Kepala Bappeda Provinsi ,Kepala Bakorwil III Provinsi, Bupati Pemalang H. Junaedi SH.MM, Wakil Bupati Mukti Agung Wibowo,Forum Koordinasi Muspida Kab.Pemalang, Ketua dan Anggota DPRD Kab.Pemalang, Sekertaris Daerah kab.Pemalang,Asisten Sekda Kab.Pemalang Kepala SKPD se-Kab.Pemalang,Kepala Instansi BUMN dan BUMD, Pimpinan ormas/LSM/Perguruan tinggi/Asosiasi Profesi Kab.Pemalang.
       Bupati Pemalang H.Junaedi SH.MM dalam sambutannya mengharapkan, pelaksanaan Musrenbang dapat tercapai kesepakatan antar pelaku pembangunan tentang rancangan RKPD Kabupaten Pemalang Tahun 2015 yang menitik beratkan pada pembahasan untuk sinkronisasi rencana kerja antar SKPD dan usulan atau aspirasi masyarakat dalam Pembangunan. 
      Berkaitan dengan upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat,dituntut meningkatkan derajat ekonomi dan pendapatan masyarakat, dan atas kerja keras pada tahun 2013 kita berhasil meningkatkan nilai ekonomi sekitar 5,41 %, mengalami peningkatan sebesar 0,13 % disbanding tahun sebelumnya 5,28%. 
      "Namun demikian,pencapaian skor indek Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Pemalang."upaya meningkatkan angka harapan hidup masyarakat,melalui pengurangan kematian bayi maupun angka kematian ibu. Dengan tingginya jumlah penduduk miskin di Kabupaten Pemalang,saat ini menunjukan angka 19,28%.untuk itu perlu dukungan infrastuktur yang baik dan memadai.kondisi infrastruktur jalan dan jembatan masih banyak yang harus ditingkatkan, tahun 2013 jalan dalam kondisi baik baru berkisar 66,53 %.”.Tandas Bupati.
        Kepala Bappeda Kabupaten Pemalang  Ir Arifin usai Musrenbang mengatakan " untuk kegiatan ini kami selenggarakan karena untuk hari kemeren terlalu padat dengan kegiatan –kegiatan yang penting sehingga hari Rabu (26/3) baru bisa dilaksanakan kegiatan musrenbang. Dankegiatan ini kami laksanakan di pendopo Kabupaten Pemalang.ini sebagian sebuah dari upaya menselerasikan usulan dari Desa dari Kecamatan dengan usulan dari SKPD biar nantinya disampaikan dalam forum, karena selama ini imit masyarakat kurang percaya dengan usulan-usulan tidak dilaksanakan,atau tidak di penuhi, sehingga kegiatan ini untuk menepis imit masyarakat yang selama ini tidak baik. Maka dalam kesempatan ini berdiskusi dengan perwakilan dari Desa dan dari Kecamatan kita sampaikan.dan nantinya usulan dari Desa bisa di biayai oleh Kecamatan, melalui dana PMPM dan dana yang lainnya, nanti yang diluar usulan Kecamatan nanti akan dikaver oleh SKPD.jadi nantinya anggaran tahun 2015 biar terkaver semuanya. Nanti kita utamakan untuk jalan dengan dana 132 milyart. Untuk yang paling tinggi infrastruktur pedesaan.dan untuk skala prioritas bukan berarti semuanya.” tandasnya. (heri).
      (heri)

MCK PLUS DESA ROWOSARI DIRESMIKAN BUPATI PEMALANG.

Bupati dan Ketua PKK Kab. Pemalang
     PEMALANG (Media Rakyat). Dilandaskan pentingnya menjaga kebersihan, Pemerintah Desa Rowosari Kecamatan Ulujami membangun sebuah MCK Plus yang bisa digunakan oleh seluruh masyarakat. Bangunan untuk menampung 'urusan belakang' itu diresmikan oleh Bupati Pemalang H Junaedi SH MM kemarin.
       Bangunan program Sanitasi Lingkungan Berbasis Masyarakat itu menelan dana Rp 347.189.000, dimana Rp 340 juta diantaranya berasal dari DAK dan APBD, dan sisanya Rp 7.189.000 berasal dari swadaya masyarakat, yang pengerjaannya dilakukan oleh KSM Rowosari Asri. Selain untuk keperluan MCK, bangunan juga dilengkapi unit pengolahan limbah menjadi biogas.
      Bupati mengharapkan dengan terbangunnya MCK Plus di Desa Rowosari Kecamatan Ulujami, maka secara langsung hal itu merupakan salah satu wujud pelaksanaan visi Kabupaten Pemalang sehat melalui MCK Plus, sehingga hal ini diharapkan dapat dicontoh oleh daerah-daerah lain.
        Menurut Bupati bangunan MCK Plus yang sudah jadi kualitas dan bentuknya bagus, akan tetapi jangan sampai hanya pandai membangun saja akan tetapi juga memelihara. Jangan sampai semangat untuk mempertahankan dan mengelola menjadi bosenan hingga yang semula baik kemudian menjadi tak terurus. "Beberapa waktu lalu ada daerah lain yang juga membuat MCK plus, akan tetapi tanpa sepengetahuan berbagai pihak beberapa waktu kemudian saya cek ternyata kondisinya kotor, karena pemeliharaan kurang,"tegasnya.       
       Camat Ulujami Purjanto SH, berharap MCK Plus dapat dimanfaatkan warga Rowosari khususnya dan masyarakat pada umumnya yang secara kebetulan dalam perjalanan membutuhkannya, harapan ke depan sebagaimana sudah disebutkan oleh Bupati Pemalang H Junaedi SH MM bahwa urusan membangun itu mudah, akan tetapi yang lebih penting adalah perawatan sehingga kemanfaatan akan lebih bagus lagi dan lebih lama. 
      Kades Rowosari, Slamet Nur menyatakan bahwa untuk bulan pertama masih digratiskan akan tetapi selanjutnya akan dilakukan kesepakatan bersama berapa iuran yang harus dikeluarkan. Untuk pengelolaan nantinya akan diurus oleh desa melalui panitia, sehingga sementara untuk petugas pengelola akan diberikan intensif melalui desa. "Nantinya akan diputuskan melalui rembug desa sebab ternyata yang berminat mengelola tidak hanya satu orang, hanya saja kita belum akan berfikiran soal nominal intensif karena semua masih untuk kepentingan bersama,"tandasnya.(heri)

PENDAPATAN PEMKAB BERTAMBAH KETIKA ZONA TANAH DIPERDAKAN.

Kasten Situmorang SH.
      PEMALANG (Media Rakyat). Salah satu inovasi pertanahan (Intan) dari Kantor Pertanahan Kabupaten Pemalang yakni Zona Nilai Tanah (ZNT) yang sudah diintegrasikan dengan SMS Centre, bisa mendongkrak pendapatan daerah. Sebab dalam layanan ini bisa diketahui berapa harga tanah terendah dan tertinggi di masing-masing kelurahan/desa. 
      Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Pemalang, Kasten Situmorang SH, Kamis (20/3) menjelaskan berdasarkan Peraturan Pemerintah No 13 Tahun 2010, bahwa penerimaan negara bukan pajak adalah berdasarkan harga riil tanah. Sehingga diharapkan ke depan ini juga bisa menjadi kebijakan pemerintah kabupaten/kota termasuk nasional, sebagai dasar bea perolehan hak atas tanah, selain itu juga bisa untuk dasar pengenaan pajak. Seperti diketahui semula yang menjadi dasar patokan adalah NJOP, yang dalam kenyataannya memang berbeda dengan harga sesungguhnya tanah di lapangan atau cenderung lebih rendah. Contohnya mulai (2/1) hingga Kamis (20/3) Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan di Pemalang sudah mencapai Rp 707 Juta dengan dasar NJOP, tetapi jika yang digunakan dasar adalah ZNT maka nilainya bisa meningkat menjadi 2 sampai 3 kali. Tetapi untuk Penerimaan Negara Bukan Pajak yang merupakan mata anggaran khusus di Kantor Pertanahan Pemalang sudah menggunakan ZNT. "Namun demikian penggunaan ZNT sampai sekarang masih untuk kalangan internal Kantor Pertanahan Kabupaten Pemalang, beda jika sudah diputuskan menjadi kebijakan maka bisa dibuka untuk umum dan bisa diakses masyarakat melalui SMS Centre hanya dalam tempo 10-15 detik saja,"jelasnya. 
       Kasten Situmorang SH, menambahkan Inovasi Pertanahan (Intan) BPN Kantor Pertanahan Pemalang pada tahun ini telah masuk dalam Top 33 Inovasi Pelayanan Publik yang diselenggarakan oleh Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. Pada tahap pertama Inovasi Pelayanan Publik sebenarnya ada 515 nominator dari berbagai dinas/instansi seluruh Indonesia, namun kemudian disaring lagi menjadi 99 nominator kemudian 42 nominasi, dan berkat inovasi yang dianggap sangat membantu dalam pelayanan masyarakat hingga pemilihan 33 besar Inovasi Pertanahan (Intan) BPN Kantor Pertanahan Pemalang masih masuk peringka. (heri)

Monday, 24 March 2014

POLRES PEMALANG GELAR LATIHAN TEMBAK BERSAMA.

Kapolres Pemalang saat latihan tembak bersama.
   PEMALANG (Media Rakyat) Dalam rangka pengamanan Pemilu 9 April 2014, Polres Pemalang mengadakan latihan tembak bersama  di Dukuh Pesalakan Desa Pegongsoran Kecamatan Pemalang senin (24/3) , latihan tersebut merupakan suatu bentuk solidaritas TNI, Polri dan Pemkab dalam pengaman Pemilu.
      Dalam latihan bersama tersebut hadir Kapolres Pemalang AKBP. Dedi Wiratmo. SIK ,dan jajarannya, Pemkab. Dihadiri Asisten III Ahmad Patah , Kepala Kesbanglinmas Drs.Tutuko Raharjo.M.Si. K.Dinas PU Ir Sudarjono Ces. Kepala Sat Pol PP Sukisman. Spd. Camat Bantarbolang Mansur dan Jajaran Kodim 0711 Pemalang seluruh Dan Ramil Kabupaten Pemalang. 
       Sebelum latihan tembak dimulai untuk pemanasan dilakukan lomba Gendong terlebih dahulu dengan pemberian hadiah, dengan semacam ini terlihat antara Polri ,TNI dan Pemkab terlihat keakrabannya.sehingga untuk pengamanan Pemilu yang akan datang dapat dilakukan pengamanan bersama. 
      Kapolres Pemalang AKBP Dedi Wiratmo SIK. kepada Wartawan mengatakan bahwa dengan adanya latihan tembak ini dimaksud untuk persiapan pengamanan Pemilu 9 April 2014 mendatang dan untuk kordinasi yang baik, latihan tembak ini dimaksud untuk melontarkan kepuasan-kepuasan yang ingin menembak ada sasaran tembak, kalau tidak ada latihan tembak barangkali nantinya akan menuju sasaran yang lain. 
     Menurut Kapolres menginjak masa kampanye, bila suatu halangan yang perlu diamankan atau di antisipasi, maka kegiatan ini merupakan rangkaian apa bila terjadi penangkapan ancaman atau terjadi ancaman kita bersama dengan TNI untuk datang kelokasi , dimana tempat ada terjadi ancaman ,sehingga anggota lagsung turun.  Pertama adalah latihan outbound untuk mengakrabkan kita Polri dengan TNI dan Pemkab, kedua pelatihan dan terakhir adalah pelatihan dengan sebenarnya dimana ada ancaman dan menyiapkan pengamanan." Kita menyiapkan sekitar enam tim kita stand by kan di Polres dan  untuk sarana prasarana kita sudah siapkan kendaraan maupun pengurai masa kita sudah siapkan beserta senjatanya, semua sudah kita siapkan sesai dengan SOP nya" jelas Kapolres. (heri)

TINGKATKAN PENGETAHUAN APATUR DESA, PEMKAB PEMALANG GELAR PELATIHAN.

Bupati Pemalang dan Peserta Pelatihan
    PEMALANG (Media Rakyat). Dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan kemampuan aparatur Pemerintah Desa, Pemerintah Kabupaten Pemalang menggelar pelatihan bagi Kepala Desa se wilayah Kabupaten Pemalang. Pembukaan pelatihan dibuka langsung oleh Bupati Pemalang H.Junaedi,SH,MM, Senin, (24/3/2014) di aula salah satu hotel di Pemalang. 
     Bupati saat membuka pelatihan mengatakan, penyelenggaraan pelatihan ini merupakan salah satu upaya yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Pemalang dalam rangka meningkatkan kualitas aparatur pemerintah desa di Kabupaten Pemalang, khususnya bagi para kepala desa. "Hal ini sangat penting, mengingat pada saat ini, tantangan yang dihadapi dalam penyelenggaraan pemerintah desa semakin berat dan beragam, terlebih lagi dengan ditetapkannya UU no.6 tahun 2014 tentang desa". Kata Bupati. 
     Tujuan UU No.6 tentang desa itu sendiri yakni, untuk membentuk pemerintahan desa yang profesional, efektif, efisien, terbuka dan tanggungjawab. Dalam UU tersebut, lanjut Bupati telah diatur berbagai hal yang mengarah kepada percepatan pembangunan di desa, antara lain menyangkut dana pembangunan yang dialokasikan langsung ke desa, maupun pemberian kewenangan kepada Desa untuk melaksanakan pengadaan barang dan jasa guna menunjang pembangunan Desa. 
     Kepala Bapermas KB Kabupaten Pemalang Drs.Slamet Masduki MH, selaku penyelenggara menjelaskan, kegiatan ini, dimaksudkan antara lain, untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan para Kasi Tata Pemerintahan Kecamatan atas nama Camat selaku koordinator penyelenggara Pemerintahan Desa tingkat Kecamatan dan meningkatkan pengetahuan dan kemampuan para Kades sebagai pemimpin penyelenggara pemerintah desa di wilayah kerjanya. Selain itu, kegiatan ini juga untuk mentransformasikan dasar - dasar pemikran kebijakan di bidang Pemerintahan Desa terutama dengan telah lahirnya UU No. 6 tahun 2014 tentang desa disandingkan dengan perda/ perbup- perbup Kabupaten Pemalang yang mengatur tentang pemerintahan desa dan memberikan gambaran regulasi untuk pengaturan kegiatan yang bersifat terapan guna peningkatan pelayanan kepada masyarakat. 
      Peserta yang mengikuti pelatihan berjumlah 108 orang terdiri dari, 14 Kasi Tata Pemerintahan Kecamatan dan 166 Kades. sedangkan untuk kelancaran dan suksesnya pelaksanaan kegiatan tersebut, pihaknya telah membagi peserta ke dalam tiga angkatan, yakni angkatan I pelaksanaan dimulai 24 hingga 25 maret 2014, angkatan II dimulai 26 hingga 27 Maret 2014 dan angkatan III dimulai 28 hingga 29 Maret 2014. (heri).

Sunday, 23 March 2014

CARA UNIK CALEG PARTAI NASDEM BERKAMPANYE KELILING DESA DENGAN BECAK

Drs Fadholi saat kampanye keliling Desa menggunakan Becak.
   Kendal (Media Rakyat), Menjelang Pemilihan umum yang jatuh pada tanggal 9 April 2014, masing-masing Partai peserta pemilu memanfaatkan sebaik mungkin jadwal kampanye yang sudah diatur KPU, guna menarik simpati masa untuk meraih suara sebanyak mungkin, diantaranya DPC Partai Nasdem Kab. Kendal yang pada sabtu (22/3) siang hari Berkampanye di wilayah Dapil Dua Kab. Kendal, dan yang unik salah seorang Caleg R-I Berkeliling Desa Naik Becak untuk menarik Simpatisan. 
       Dalam acara tersebut diantaranya pembekalan saksi terhadap sejumlah calon saksi Nasdem di sebuah Aula Rumah Makan yang ada di Jalan Raya Desa Karang Tengah Brangsong Kendal Jawa Tengah sejumlah Fungsionaris Caleg Dan Simpatisan Berkeliling Desa dengan mengendarai sepeda motor dan becak,tak ketinggalan pula salah satu Caleg R-I Dapil Jateng Satu Drs. Fadholi rela berkeliling kota dengan menaiki becak dengan di ikuti para simpatisan lainnya.Bahkan tak sungkan - sungkan Caleg R-I Jateng Satu kelahiran desa Ngampel Kendal ini selalu melambaikan tangan kepada sejumlah orang yang sedang lewat.
     
Drs Fadholi beserta Kader dan simpatisan Partai Nasdem.
      Acara kampanye terbuka Partai Nasdem tersebut baru pertama kali dilakukan di Kendal setelah beberapa hari lalu Partai Nasdem berkampanye di Semarang. 
        Disela - sela kampanye saat dihubungi Media Rakyat Fadholi mengaku dengan berkampanye keliling desa ini diharapkan bisa lebih mengena untuk menarik simpati masyarakat. bahkan " saya optimis Partai Nasdem di Dapil Jateng Satu yang merupakan partai baru ini bisa mendapatkan kursi lebih dari delapan karena caleg yang ada di Kendal mempunyai cara yang lebih unik dari partai lain dalam menarik simpatisannya" jelasnya. (ninggar)

Saturday, 22 March 2014

KAMPANYE TERBUKA SATU PUTARAN PDI PERJUANGAN KAB. TEGAL BERLANGSUNG MERIAH

Kader dan Simpatisan PDI Perjuangan Kab. Tegal.
        Slawi (Media Rakyat), Kampanye terbuka Partai Demokrasai Indonesia Perjuangan (PDIP) satu putaran dilapangan Dukuhsalam Kec Slawi Kab Tegal Sabtu (22/03) cukup meriah dengan peserta kampanye yang membludak, dihadiri kader dan simpatisan yang mencapai hingga puluhan ribuan orang.
      Hadir dalam cara tersebut Wakil Gebernur Jawa Tengah yang juga menjadi Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah Heru Sujatmoko, Ketua DPC PDI Perjuangan Kab Tegal H. Rojikin AH dan para Caleg dari masing-masing Daerah Pemilihan serta beberapa Juru Kampanye yang kesemuanya melakukan orasi di depan kader dan simpatisan. simpatisan PDI Perjuangan yang memadati lapangan Dukuhsalam yang disambut dengan teriakan semangat dan kibaran bendera merah yang berlambang banteng moncong putih
      Acara tersebut juga dimeriahkan oleh diva dangdut Indonesia, Rita Sugiarto dan beberapa artis lokal yang ada di Kabupaten Tegal. Kader dan simpatisan  yang sedari awal menunggu lantunan lagu dangdut yang akan dinyanyikan artis dangdut ibu kota Rita Sugiarto, sontak  langung berjoged saat sang diva menyanyikan lagu "Tersisih". 
     Wati (42) salah satu simpatisan PDI Perjuangan mengaku puas karena bisa melihat langsung Rita Sugiarto menyanyi diatas panggung. "saya sangat senang bisa melihat langsung sang diva dangdut Indonesia menyanyi karena selama ini saya hanya bisa melihat melalui saiaran TV". tuturnya. (Farid/MR/99)

SMA N 1 PETARUKAN DISATRONI PENCURI, PULUHAN UNIT KOMPUTER RAIB.

Ruang komputer SMA 1 Petarukan yang disatroni pencuri.
   PEMALANG (Media Rakyat),   SMA 1 N Petarukan Kab. Pemalang  disatroni pencuri pada hari Kamis (17/3) sekitar jam.03 pagi. Adapun barang –barang yang sempat diambil antara lain CPU 23 unit , Lcd 35 unit,Monitor,1unit dan DVD, 1 unit, sehingga semua kerugian ditaksir sekitar Rp. 85 juta dan kegiatan belajar mengajar (KBM) di SMA 1 Petarukan terganggu, karena puluhan unit computer raib di gondol pencuri. 
      Penjaga malam yang piket saat itu ada dua orang, Nasucha (50) dan Trimo (40), saat kejadian kedua penjaga tersebut tertidur dengan pulas sehingga pencuri leluasa masuk tanpa diketahui oleh kedua penjaga tersebut. 
    Trimo (40) saksi mata yang sekaligus penjaga sekolahan menceritakan, ia berjaga bersama seorang rekannya yang bernama Nasuha(50) secara bergantian. Pertama yang jaga adalah dirinya karena Nasuha bermain komputer di ruang guru, sekitar pukul 00.30 gantian dirinya yang berjaga dan Nasuha berkeliling. Karena kondisi aman dan lelah akhirnya berdua tertidur. 
    Menurut Trimo saat itu suasana memang sangat berbeda, sebab jika ia biasanya dengan Nasuha selalu ngopi dan merokok ketika berjaga bergantian, akan tetapi malam itu entah mengapa rasa kantuk terasa sangat berat, hingga tak sadar berdua tertidur. "Saya terbangun pukul 03.30 namun karena belum Shubuh akhirnya tertidur lagi, dan terbangun kesiangan sekitar pukul 06.45 setelah dibangunkan Nasuha dan diberitahu petugas perpustakaan bernama Sobirin bahwa komputer di ruang perpustakaan, pusat sumber belajar dan ruang komputer hilang. "Ternyata pencuri masuk melalui tralis di ruang pusat sumber belajar yang tembus ruang komputer," jelasnya. 
      Bagian Humas SMA 1 Petarukan Subyoleksono, juga membenarkan bahwa pihak sekolahan baru saja terkena musibah yakni pencurian, tercatat 23 unit CPU, 35 LCD Monitor, 1 DVD Player dan 1 Unit Proyektor hilang diambil pencuri pada kejadian yang baru diketahui Senin pagi. Kondisi sekelilling sekolahan memang dikelilingi oleh perkebunan tebu dan secara kebetulan juga belum ada pagar keliling, sehingga diduga memudahkan pencuri masuk. Sebelumnya sekolahan pernah mengalami pencurian yakni sebuah genset, namun pencuri berhasil ditangkap."Dengan adanya pencurian komputer dalam jumlah banyak jelas menganggu kegiatan belajar mengajar, termasuk pula data-data yang tersimpan di ruang komputer perpustakaan. Namun beruntung masih ada cadangan beberapa komputer di gudang yang langsung bisa digunakan lagi,"tandasnya. (heri)

Tuesday, 18 March 2014

400 KK KORBAN LONGSOR YANG DIUNGSIKAN AKAN DIRELOKASI.

Salah satu rumah korban longsor.
PEMALANG (Media Rakyat). Korban tanah longsor di Kecamatan Watukumpul yang terdiri dari empat desa yakni Desa Tlagasana, Desa Bongas, Desa Cikadu dan Desa Cawet rencananya akan direlokasi ke dusun Kepetek Desa Belik Kecamatan Belik Kabupaten Pemalang. 
      Pemindahan ini dikarenakan tempat yang terkena longsor sudah tidak layak untuk ditempati kembali. Pemilihan tempat tersebut dikarenakan tidak jauh dari asal.lokasinya cukup strategis dipinggir jalan raya dan sudah mendapat uji geologi dari Dinas ESDM Provinsi Jawa Tengah , Rencananya sebanyak 400 KK akan mendapatkan tempat tinggal baru di Desa Belik. 
     Setiap Kepala Keluarga nantinya akan mendapat satu rumah sehingga akan dibangun sebanyak 400 rumah. Pembangunan tersebut didanai oleh BNPB sebesar 20 juta sampai 25 juta rupiah per rumah,BPBD Provinsi Jawa Tengah sebesar 5 juta rupiah per rumah dan dari BPBD Kabupaten sebesar 1,5 juta rupiah per rumah yang pelaksanaannya akan dilakukan dengan pola TMMD. Nantinya tanah tersebut juga akan dibuatkan sertifikat secara gratis dan langsung mendapatkan kredit lunak dari Bank BNI untuk usaha peternakan. Sedangkan yang tidak mau direlokasi hanya akan mendapat bantuan sosial untuk rumah rusak berat sebesar sepuluh juta rupiah. Rusak sedang sebesar lima rupiah dan rusak ringan sebesar satu juta rupiah. 
       Untuk mensikapi hal tersebut, sekertaris Daerah Kabupaten Pemalang Drs. Budhi Rahardjo.MM dalam rapat terpadu calon lokasi Relokasi bencana alam yang dilaksanakan pada hari Selasa (18/3) di ruang Rapat Sekda Kabupaten Pemalang telah mengintruksikan kepada jajaran SKPD terkait untuk melaksanakan persiapan dengan seksama, diantaranya yakni dengan membuat surat pernyataan kesiapan kesanggupan penempatan relokasi dan rekomendasi uji geologi dari Dinas ESDM Provinsi Jawa Tengah.dikarenakan proses relokasi yang masih membutuhkan waktu yang cukup lama. 
   Sekretaris Daerah Kabupaten Pemalang memerintahkan Kepada Dinas Pekerjaan Umum agar memfasilitasi para pengungsi dalam membuat bedeng sebagai tempat tinggal sementara dan untuk tanah relokasi agar segera dibuatkan DED (Detail Engginering Design) untuk rumah tinggal. Dalam waktu dekat akan dilaksanakan sosialisasi terkait penanganan relikasi para pengungsi. 
     Dalam rapat yang dihadiri oleh untsur SKPD terkait, Kodim 0711 Pemalang dan Polres Pemalang, dibahas juga mengenai persiapan simulasi penanganan pengungsi Gunung Slamet yang dimaksudkan agar nanti apabila terjadi bencana untuk penenganan sudah tidak gagap lagi, tetapi tim sudah tahu tugas masing-masing yang harus dilakukan. Sehingga penanganan dapat berjalan dengan efektif dan dapat meminimalkan korban. Adapun lokasi yang diperkirakan akan terkena dampak ada ditujuh desa diantaranya Desa Siremeng, Desa Clekatakan, Desa Batursari. Desa Jurangmangu, Desa Gunungsari dan Desa Gambuhan. (heri).

LICIN DIKALA HUJAN PERLINTASAN KERETA BANYAK MEMAKAN KORBAN

Lokasi perlintasan kereta api Tirus
   Tegal (Media Rakyat). Rusaknya jalan diperlintasan kereta api di Tirus tepatnya di Jalan Kapten Sudibyo Kota Tegal membuat puluhan pengendara sepeda motor berjatuhan tepatnya diperlintasan kereta api, hal tersebut dikarenakan oleh licinnya jalan setelah diguyur hujan selama hampir satu jam, bahkan kondisi tersebut bisa mencapai 50 pengendara sepeda motor terjatuh dilokasi tersebut. 
      Menurut Kanit Lantas Polresta Tegal Hendrawan pada Media Rakyat menuturkan bahwa di tempat tersebut sering terjadi kecelakaan, terutama disaat hujan reda karena memjadikan rel perlintasan tersebut menjadi sangat licin sekali, bahkan dari pihak Polantas sendiri sampai kewalahan membantu para pengendara sepeda motor yang terjatuh saat mlintas di perlintasan tersebut sehingga menimbulkan kemacetan panjang. apalagi disaat sore hari jalan sangat padat karena bertepatan dengan jam pulang kantor. "oleh karena itu kami menghimbau untuk pengguna jalan kususnya pengendara sepeda motor agar lebih hati-hati saat melintasi area perlintasan kerete api di Tirus"  tegasnya. 
      
Sakah satu korban yang terpelest dan jatuh.
      Benny selaku Kasi Dinas Perhubungan bagian per Kereta Apian wilayah Semarang menjelaskan bahwa sudah sering kali memberi laporan kepada Dinas terkait tetang masalah tersebut  agar secepatnya bisa diatasi hingga bisa mengurangi kecelakaan yang kerap terjadi di perlintasan kereta api terutama di perlintasan Tirus apalagi hujan masih sering turun di wilayah Tegal. terangnya. (Farid/MR/99)

Monday, 17 March 2014

TERKAIT JALAN RUSAK PAGUYUBAN ANGKOT ELP GERUDUG KANTOR DPRD KAB. PEMALANG

Paguyuban angkot Elp saat dialog dengan DPRD Kab. Pemalang
    PEMALANG (Media Rakyat). Paguyuban angkot Elp trayek Comal Pemalang yang dinamakan Gerakan Cinta Pemalang, Gerudug Gedung DPRD Kabupaten Pemalang, Terkait dengan jalan yang rusak sampai sekarang belum diperbaiki, sehingga banyak mengakibatkan pengguna jalan celaka dan banyak elp yang pernya terputus akibat jalan rusak. 
        Paguyuban elp diterima Ketua DPRD Kabupaten Pemalang H.Agus Sukoco SE. Wakil Bupati Mukti Agung Wibowo ST. Wakil Ketua DPRD Pemalang. Muntoha SH. Wakil DPRD Pemalang H. Rois Faizal. Wakil Ketua DPRD H.Nurosadi. Kepala Dinas PU. Ir Sudarjono Ces .Kepala Dishub. Drs Hepi Priyanto. Dan pejabat lainnya di ruang rapat Ketua DPRD Pemalang Senin (17/3). 
       Ketua Paguyuban Elp Hasyim menyampaikan keluhan para Sopir Angkot Elp yang meminta jalan lingkar selatan yang dilalui Elp Comal Pemalang, contoh jalan Kolonel Sugiyono (pasar beji Keselatan sirandu) jalan strategis yang selalu dilalui para pelaku ekonomi, terutama pelajar dengan menggunakan Mobil Elp jurusan Comal - Pemalang agar secepatnya dikerjakan supaya dapat dilalui.  " Paguyuban Elp juga meminta kepada Kapolres dan Dinas Perhubungan agar Mobil elp yang yang saat ini mengikuti jalur angkot lewat kota mohon diberi kebijakan agar tidak ditilang sampai jalan lingkar selatan di perbaiki.”tegasnya. 
        Ketua DPRD Pemalang H.Agus Sukoco SE. mengatakan akan secepatnya menyelesaikan apa yang diminta paguyuban, dan pihaknya akan mempertemukan dengan Sopir angkot ,Dishub dan  Kepolisian untuk membicarakan keberadaan Elp yang saat ini lewat kota atau jalur angkot. Disamping itu mengenai jalur lingkar selatan dari Dinas PU. Sudah mempersiapkan lelang untuk perbaikan jalur lingkar selatan. "Mungkin sekitar dua bulan lagi akan segera dilaksanakan. Karena anggaran untuk jalan lingkar selatan sudah ada anggarannya bahkan dianggarkan sekitar Rp.2,7 milyart" jekasnya. 
     Menanggapi permintaan Ketua paguyuban, Kapolres Pemalang AKBP Dedi Wiratmo SIK. menjelaskan bahwa mengenai kerusakan jalan terjadi tidak hanya di Pemalang saja, secara nasional seluruh jalan pantura maupun jalan Kabupaten hampir semua mengalami hal yang sama karena situasi musim hujan saat ini sehingga kemarin saja masalah penambalan jalan itupun dikerjakan oleh TNI. "Jadi untuk pengguna jalan saat ini harus hati-hati kalau tidak ingin celaka. Kami dari polisi hanya menegakan aturan, terkecuali kalau sudah menjadi kesepakatan bersama , dari kami Polisi hanya menjaga keamanan saja.”Tegas kapolres.(heri).

POLRES PEMALANG MENYELENGGARAKAN PEMBINAAN PEMUDA MITRA KAMTIBMAS.

Suasana kegiatan Pembinaan Pemuda Mitra Kamtibmas.
   PEMALANG (Media Rakyat). Guna menjalin kemitraan dan kebersamaan dalam menciptakan situasi kamtibmas, Polres Pemalang menyelenggarakan Pembinaan Pemuda Mitra Kamtibmas yang bertempat di aula Bhayangkara Polres Pemalang pada hari kamis tanggal 13 Maret 2014 pukul 09.00 WIB kepada para Ormas yang terdiri dari Banser, Senkom, Pemuda Pancasila dan Kokam. 
      Kegiatan tersebut dibuka oleh Kapolres Pemalang AKBP Dedi Wiratmo, S.I.K di dampingi Kasat Binmas AKP Imam Khanafi, S.ag. Dalam pembukaannya Kapolres menyampaikan kepada para peserta Ormas yang hadir bisa membantu tugas Polri untuk mewujudkan Kamtibmas yang aman dan kondusif terutama nanti yang ada kaitannya dengan Pileg dan Pilpres yang sebentar lagi akan dilaksanakan untuk bersama-sama dengan Polri saling membantu sehingga tercipta situasi yang aman, lancar, dan kondusif.
       Selanjutnya penyampaian dari IPDA Solichin KBO Binmas, Bahwa Pam Swakarsa mendasari UUD 45 pasal 30 " Semua warga negara Republik Indonesia berhak untuk membela negara dalam menciptakan situasi keamanan negara". Perlunya masyarakat meningkatkan Kamling dilingkungannnya sebagai upaya bentuk pemgamanan swakarsa. Keamanan adalah tanggung jawab kita bersama dan sangat dibutuhkan oleh semua orang. 
     Penyampaian dari IPTU Edi Purwanto KBO Sat Intelkam, Bahwa kerukunan menjaga Kamtibmas menjekang pemilu 2014 tahap inti kampanye, pemungutan suara diharapkan para ormas bisa membantu tugas Polri dalam pengamanan pentahapan tersebut supaya situasi tetap kondusif. (heri).

Thursday, 13 March 2014

PEMKAB PEMALANG BAGIKAN BERAS UNTUK NELAYAN.

Warga berdesak-desakan untuk mendapat bantuan beras.
    PEMALANG (Media Rakyat). Ratusan nelayan di Asemdoyong berdesak-desakan di KUD Mina Misoyo Makmur yang berada di area TPI Asemdyong, mereka berebut untuk mendapatkan beras cadangan nelayan. Beras cadangan ini diberikan dalam rangka mengatasi dampak bencana alam yang terjadi khususnya bagi nelayan, Senin (10/03). 
      Banyaknya warga yang datang bersamaan membuat aparat keamanan bekerja ekstra ketat, bahkan mereka akhirnya harus menutup pintu gerbang KUD dan meminta para penerima beras cadangan untuk masuk satu persatu secara bergiliran, namun demikian tidak sedikit warga nelayan yang berusaha merangsak ke depan untuk mendapat giliran pengambilan pertama. 
       Hadir Bupati Pemalang H Junaedi SH MM didampingi Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan, Muntohir SP MM menyerahkan bantuan secara simbolis kepada perwakilan nelayanan sebanyak  31.668 Kg,  Bupati kepada warga menyatakan jika bantuan beras dari pusat untuk Kabupaten Pemalang dalam rangka mengatasi bencana khususnya nelayan sebanyak 77.80 Ton, adapun yang melalui KUD Mina Misoyo Makmur yang meliputi Asemdoyong, Nyamplungsari dan Danasari sebanyak 31.668 Kg. Beras sebanyak itu untuk 4498 jiwa, sehingga masing-masing kepala keluarga menerima 7 Kg. 
      Dalam kesempatan tersebut Nelayan meminta kepada Bupati agar dermaga yang ada diperpanjang lagi sejauh 100 meter, hal ini dimaksudkan agar aktivitas bongkar muat menjadi lebih nyaman, karena dengan kondisi saat ini dengan jumlah kapal yang semakin banyak sudah tidak sebanding lagi. Seperti diketahui akibat cuaca yang tidak menentu menyebabkan angin kencang dan gelombang besar, imbasnya nelayan banyak yang tidak melaut khususnya mulai Bulan Desember-Pebruari. Namun saat ini kondisi sudah mulai membaik, sehingga banyak nelayan yang melakukan aktivitasnya meski tetap harus berhati-hati karena cuaca seringkali mendadak berubah.(heri)

RAKOR PERSIAPAN PENYELENGGARAAN PEMILU LEGISLATIF DI KAB.PEMALANG

Bupati Pemalang saat acara Rakor.
    PEMALANG (Media Rakyat). Rapat Koordinasi Masyarakat dalam Bidang Pemerintahan, Pembangunan dan Kemasyarakatan Periode Triwulan 1 tahun 2014 dilaksanakan Kamis (13/3) dipendopo Kabupaten Pemalang. Acara rakor tersebut dihadiri Bupati Pemalang H. Junaedi, SH.MM , Wakil Bupati Pemalang .Mukti Agung Wibowo. ST. Sekertaris Daerah Drs.Budi Rahardjo .MM. Ketua DPRD Kabupaten Pemalang Agus Sukoco. SE. Kapolres Pemalang AKBP. Dedi Wiratmo SIK. Dan Din 0711 Pemalang.Arh Letkol Rochim Setiawan, Kepala Kejaksaan Negeri Pemalang. TNI Angkatan Laut.Ketua KPU Kab, Pemalang. Ketua Panwaslu Kab.Pemalang dan Partai Politik yang ikut Pileg pada 9 april mendatang. Rencana Pelaksanaan Kegiatan fasilitasi Partisipasi Masyarakat dalam bidang Pemerintahan, Pembangunan dan Kemasyarakatan tahun 2014.
     Bupati Pemalang H.Junaedi SH.MM dalam sambutanya mengharapkan agar kegiatan ini lebih ditingkatkan lagi kualitasnya, sehingga bisa menghasilkan output yang secara nyata berdampak positif bagi penyelenggara Pemerintahan. Partisipasi dari setiap unsur instansi yang terlibat agar dapat ditingkatkan. "Koordinasi antara penyelenggara pemerintahan daerah dengan instansi vertikal didaerah lebih diintensipkan, pelaksanaan tugas pokok dan fungsi masing-masing intitusi dapat berjalan degan baik." tegas Bupati. 
      Bupati  Pemalang juga mengingatkan tentang Penyelenggaraan Pemilu Legislatif di Kabupaten Pemalang, yang akan dilaksanakan 9 april 2014 mendatang, bahwa kita akan melasanakan pemilihan umum untuk memilih anggota DPR.DPRD.DPRD Provinsi Jawa Tengah dan DPRD Kabupaten Pemalang, menindak lanjuti arahan Presiden Republik Indonesia yang disampaikan pada Rakornas Jajaran Kesbangpol pada hari selasa (11/3) diminta kepada peserta rakor. Agar bersungguh-sungguh dalam mensukseskan Pemilu 2014. Ambil pengalaman dari pemilu 2004 dan pemilu 2009 .hal-hal yang baik agar dipertahankan, hal yang buruk agar diperbaiki. Pedomani dan laksanakan semua ketentuan tentang Pemilu. Pahami kewenangan,kewajiban dan tanggung jawab masing-masing, mulai dari penyelenggara pemilu.pemerintah.partai politik, penegak hukum dan masyarakat luas. Jaga dan hindari berbagai bentuk penyimpangan termasuk intimidasi dari siapapun.Jaga akuntabilitas dan transparansi,khusus oleh penyelenggara pemilu. Jika ada protes, agar dilaksnakan ,sesuai dengan prosedur dan berjalan dengan tertib. Pers dan media agar memberikan informasi dan pembeeritaan yang akurat dan konstrutif serta berimbang,Media juga diharapkan dapat mensosialisasikan setiap tahapan pemilu. TNI dan Polri agar tetap menjaga netralitas. Jajaran pemerintah daerah agar membantu penyelenggaraan pemilu dan mengoptimalkan setiap potensi yang ada , sehingga pemilu dapat berjalan dengan lancar,aman,tertib dan sesuai dengan aturan yang ada. Gunakan anggaran dengan baik dan bijak, hindari terjadinya penyimpangan.(heri).

STATUS WASPADA GUNUNG SLAMET TIDAK MEMPENGARUHI AKTIFITAS WARGA SEKITAR

Wartono Saat di Pos Pengamatan Gunung Slamet  Desa Gambuhan.
    Pemalang (Media Rakyat), Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menetapkan status waspada pada Gunung Slamet yang sebagian ada di wilayah Kabupaten Brebes,Tegal, Pemalang dan Banyumas Jawa Tengah. Meski begitu aktivitas warga di beberapa desa yang letaknya dekat dengan gunung Slamet tetap normal.
       Menurut Kepala  Pos Pengamat dan vulkanolog Gambuhan Kecamatan Pulosari  Sudrajat  Rabu (12/3), menjelaskan bahwa status waspada Gunung Slamet tidak berpengaruh pada aktivitas warga dan belum ada pengumuman resmi untuk melakukan tindakan tertentu, namun pihaknya juga sudah menginformasikan kepada warga untuk tetap waspada. “Kami belum bisa memberi informasi lebih lanjut, termasuk tindakan yang harus kami lakukan, walau setiap harinya gempa micro vulkanalog sampai 260 kali perhari selama tiga hari berturut turut ” jelasnya.  
       Seperti halnya Desa Gambuhan, Jurang mangu,Gajah uling, karang sari kecamatan Pulosari.Kabupaten Pemalang dan warga Desa Simpar Kedawung Kecamatan Bojong Kabupaten Tegal juga masih tetap beraktivitas seperti biasa. Warga yang umumnya bercocok tanam sayuran, tetap bekerja di ladang-ladangnya. “Petani tetap beraktivitas di ladang tidak terpengaruh dengan kondisi Gunung Slamet yang katanya status waspada,” ungkap Sudrajat 
     Sementara, itu Dewan Penasehat Himpunan Insan Penulis Wartawan Indonesia (HIPWI) Kota tegal Wartono yang langsung meninjau ke Pos pengamat Gunung slamet dan  merasakan adanya dentuman gempa berkali-kali di kawasan puncak gunung tersebut.
 Saat ditemui Wartawan  di lokasi. Yang juga berada di dekat lereng Gunung Slamet, Wartono mengatakan bahwa pada rabu sore sekitar pukul 15.00 WIB sempat melihat semburan asap hitam dari puncak gunung. Semburan asap hitam itu mengarah ke selatan, sehingga tidak diketahui apakah semburan itu hanya asap atau semburan abu vulkanik. “Desa yang terletak di lereng timur laut, gunung slamet tersebut.memang sangat pas untuk mengamati atau melihat langsung aktifitas puncak Gunung Slamet di saat menyemburkan asap hitam ke arah selatan,” katanya. 
      Ketua Relawan Gunung Slamet, Muhamad Sabar Budianto mengiformasikan bahwa status waspada Gunung Slamet telah ditetapkan sejak Senin 10 Maret 2014 pukul 21.00 WIB. Dengan penetapan status waspada, tertutup kegiatan pendakian dan juga aktivitas lainnya pada radius dua kilometer dari puncak gunung.  Pihaknya juga telah diberitahu oleh Kepala Pos Pengamatan Gunung Slamet di Gambuhan tentang status waspada dan diminta untuk selalu memantau keadaan, serta melakukan pengawasan terutama di jalur pendakian di Dukuh Kaliwadas. Sebelumnya juga ada sekitar 60 pendaki dari Jakarta yang memberitahukan akan melakukan pendakian melalui jalur Kaliwadas. “Tapi rencana pendakian itu dibatalkan karena adanya penetapan status waspada itu,”terangnya. (rid)

PANWAS SOSIALISASIKAN PENGAWASAN DENGAN STAKEHOLDER DALAM PEMILU 2014

Panwas Kab. Pemalang saat mengadakan kegiatan soisalisasi.
    PEMALANG (Media Rakyat). Jelang pemilu 9 April mendatang, Panwas mengadakan kegiatan sosialisasi untuk pengawasan Stakeholder dalam situasi kampanye partai politik secara terbuka maupun tertutup, kegiatan tersebut di ikuti semua Partai Politik ,Ormas ,camat Se-Kabupaten Pemalang ,Kepala Sekolah dan Tokoh Masyarakat pada hariSelasa (12/3). 
    Panwas Kabupaten Pemalang dalam kegiatan ini mengundang narasumber dari Kesbang Linmas Drs.Tutuko Raharjo,M,Si. Dan Ketua Panwas Kabupaten Heri Setiawan,SH. Dalam paparannya Drs.Tutuko Raharjo,M.Si. menjelaskan tentang Arti Penting Penyelenggaraan Pemilu Bagi Kelangsungan hidup Berbangsa dan Bernegara.dan Demokrasi adalah pemerintahan dari rakyat, untuk dan olehrakyat. Pelaksanaan pemerintahan oleh rakyat merupakan bentuk demokrasi procedural, adapun demokrasi prosdural adalah persaingan partai politik dan atau para calon pemimpin politik meyakinkan rakyat agar memilih mereka menduduki jabatan dalam pemerintahan (legislative atau eksekutif) di pusat atau daerah. Demokrasi procedural dilakukan melalui pemilihan umum (Pemilu). 
       Pemilu. Suatu sarana bagi rakyat untuk memilih wakil-wakilnya yang terpercaya guna menyelenggarakan berbagai urusan pemerintahan.pada prinsipnya pemilu diselenggarakan sebagai saran kedaulatan rakyat,sarana partisipasi masyarakat memilih pemimpin poltik dan sarana sirkulasi elit.sejarah Pemilu ,sejak 1955 hingga 2009 telah melaksanakan 10 kali pemilu,pelaksanaan pemilu yang berbeda berkaitan dengan system demokrasi dan pemerintahannya.  
 "Mengapa Pemilu diperlukan adalah untuk menguatkan legitimasi pranata politik (eksekutif,legislative,judikatif), menjamin stabilitas peralihan kepemimpinan.memilih calon wakil rakyat,memilih kader pemimpin,Menegakkan demokrasi.dan ada beberapa macam pemilihan.Pemilihan untuk memilih wakil rakyat di tingkat nasional (DPR dan DPD) dan tingkat daerah (DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota).Pemilihan untuk memilih Presiden dan wakil Presiden.Pemilihan untuk memilih Kepala dan wakil Kepala Daerah.” Jelas Drs.Tutuko. 
      Ketua Panwas Kabupaten Pemalang Heri Setiawan SH. Memaparkan tentang PNS, Kades, dan Perangkat Desa , tidak boleh ikut kampanye maupun mengajak masyarakat untuk memilih salah satu kandidat, walaupun secara individu punya hak pilih. “ dan panwas sendiri konsisiten akan menindak siapapun yang melanggar ketentuan prundang-undangan tentang pemilu.suatu contoh panwas sendiri sudah mencatat mobilisasi yang digunakan oleh para pecabat, sehingga nantinya plat mobil yang dipergunakan salah satu partai ternyata diganti nomornya dengan nomor pribadi kami dari panwas sudah hafal, dan yang menggunakan mobil tersebut akan ditindak, fasilitas lain seperti Kantor , Masjid, dan semua yang merupakan fasilitas Negara tidak boleh digunakan untuk kampanye dan pemasangan alat peraga itupun dibatasi, termasuk bendera partai politik." tegas Ketua Panwas. (heri)

Wednesday, 12 March 2014

DIDUGA ORGANISASI UNTUK KEPENTINGAN PRIBADI KETUA LMP KAB TEGAL 'DICOPOT'

Bambang Purnama. Hadi Susanto (tengah) dan anggota LMP
     Slawi (Media Rakyat), Setelah berbagai upaya telah ditempuh oleh jajaran Pengurus dan anggota Forum Bersama Laskar Merah Putih (LMP) cabang Kab Tegal yang menggusulkan agar secepatnya ketua LMP Kab Tegal diberhentikan rupanya mulai menbuahkan hasil. 
       Hadi Susanto selaku Komando Brigadir LMP cabang Kab Tegal pada Medi Rakyat menuturkan. bahwa berdasarkan hasil rapat yang diselenggarakan Minggu 9/03/2014 lalu yang dihadiri pembina LMP provinsi danketua LMP Kota Tegal akhirnya memutuskan bahwa ketua LMP Kab Tegal Agus Slamet Riadi yang akrab dipanggil Agus Ambon diberhentikan dari jabatan ketua, dan selanjutnya jabatan ketua sementara dipimpin oleh dewan pembina yaitu Ir. Bambang Purnama. 
        Saat ditanya alasan pemberhentian tersebut Hadi menjelaskan. pemberhentian Agus dari ketua LMP Kab tegal bukan berarti tanpa alasan, Semua jajaran pengurus dan anggota telah memutuskan kesepakatan bersama dengan alasan-alasan tercatat dan ditandatangani semua anggota yang nantinya akan kami kirimkan ke markas LMP provinsi dengan tembusan Markas besar LMP pusat di Jakarta.
       Menurut Hadi  kinerja Agus selama menjadi ketua diangap gagal dalam memimpin organisasi LMP di Kab Tegal karena tidak bisa membimbing anggota dan tidak bisa membesarkan Organisai LMP di Kab Tegal beliau hanya mementingkan diri sendiri dan kinerjanya dinilai sudah menyimpang dari Anggaran Dasar Rumah Tangga (ADART) yang bisa merusak nama besar LMP di Kab Tegal. 
        Dengan hasil yang telah disepakati bersama. untuk selanjutnya Saya selaku Komando Brigadir mewakili jajaran pengurus dan anggota Forum Bersama Laskar Merah Putih cabang Kab Tegal secepatnya mengusulkan ketua Baru LMP siapa saja yang terpilih kami akan selalu mengawal program-program LMP kedepan. "Kami akan selelalu siap mengawal ketua LMP yang baru, dan akan siap selalu menjalankan program LMP kedepan agar lebih maju. kami yakin bisa membesarkan LMP di Kab Tegal dengan dengan modal kesemangatan Forum Bersama Laskar Merah Putih NKRI Harga Mati." Tegasnya (Farid/MR/99).

Monday, 10 March 2014

BLK KAB. PEMALANG MENDAPATKAN BANTUAN MOBIL TRAINING UNIT (MTU)

Bupati Pemalang saat menyerahkan Mobil Training Unit (MTU)
PEMALANG (Media Rakyat). Penyerahan mobil Unit Pelatihan Kerja Keliling yang berisi peralatan Mobile Training Unit ( MTU) Kejuruan Otomotif Sepeda Motor yang bersumber dari APBN Dana Dipa Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI tahun 2013 dihalaman Indoor Senin (10/3), diserahkan secara simbolis oleh Bupati Pemalang H.Junaedi ,SH.MM pada Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Pemalang Drs. Sultanto. 
       Mobil pelatihan keliling ELF 120 PS 3000cc 1unit untuk melaksanakan pelatihan kerja keliling ke seluruh Desa-desa se-kabupaten Pemalang, Kendaraan Praktek Pelatihan 3 unit untuk melaksanakan praktek sepeda motor antara lain, Stand engine sepeda motor 4 tak ( Honda Supra x 125), Stand engine sepeda motor 4 tak (Suzuki Sogun EXELO), Stand engine sepeda motor matik (Yamaha MIO J). 
       Tool Kit Set Peralatan Pelatihan Standart , 5 set ,untuk Peralatan /kunci-kunci untuk melaksanakan praktek pelatihan sepeda motor. Tanggem Standart 2 unit sebagai penjepit benda kerja lainnya. Dongkrak hidrolik 3,2 Ton 1 unit,Batry Charger dan Jamper Kabel 22o volt.input 12 volt. Untuk praktek pengisian bateray.Kompresor 1 dan 2 PK 2 unit ,Media Pembelajaran (Modul dan Film) 3 set untuk pembelajaran /pelatihan bagi peserta pelatihan.Peralatan Multi Media (Proyektor LCD,Laptop,LED TV dan DVD Player) Epson,Asus,32” Philips 1 set. Pengeras suara (Wireless) 220 v-20 watt 1 unit. Genset (Generator set) 3000 watt. Kabel instalasi 50 meter 2,5 mm2, 2 rol. 
       Kursi dan Meja belajar standart 16 buah. File cabinet standart 1 buah yang digunakan untuk penyimpanan dokumen/peralatan pelatihan dan lainnya dan APAR (alat Pemadam Api) kapasitas 1 kg, isi 2,5 kg 1 unit untuk PPPK (pencegah kebakaran). 
       Setelah selesai penyerahan mobil tersebut Bupati Pemalang H.Junaedi SH.MM berpesan agar  mobil tersebut harus dijaga sebaik-baiknya dan digunakan untuk kepentingan masyarakat banyak, disamping itu untuk mencerdaskan generasi muda khususnya Kabupaten Pemalang, sesuai visi dan misi pemalang. Mobil Training Unit (MTU) untuk kejuruan Otomotif yang nantinya keliling ke desa-desa untuk memberi pelatihan anak-anak yang putus sekolah agar belajar ketrampilan dibidang otomotif. "Himbauan saya agar Kepala Desa dan aparat desa seluruh kabupaten Pemalang .untuk mengajukan pelatihan ke BLK Kabupaten Pemalang ,agar angka pengangguran di Pemalang tidak bertambah disamping itu nantinya pemuda di Pemalang menjadi genesi yang siap pakai. “ Tegas Bupati. (heri).

Sunday, 9 March 2014

KPU SELENGGARAKAN JALAN SEHAT MENYONGSONG PILEG 9 APRIL.

Kegiatan jalan sehat yang mengkampanyekan 'TOLAK GOLPUT'
    PEMALANG (Media Rakyat). Menyongsong Pileg 9 April secara nasional KPU Kabupaten Kota menyelenggarakan kegiatan Jalan sehat secara serentak bersama masyarakat dan semua partai politik maupun Caleg untuk mengurangi angka golput dalam pemilu mendatang seperti di Pemalang, acara tersebut di laksanakan minggu (9/3) di depan KPU Kabupaten Pemalang. 
      Kegiatan jalan sehat yang di gelar KPU Pemalang di Ikuti oleh Kapolres Pemalang AKBP Dedi Wiratmo SIK. Dan Dim 0711 Pemalang Arh Letkol Rochim Setiawan , Panwas Kabupaten Pemalang dan Partai politik yang ikut pileg 9 April mendatang disertai Masyarakat Pemalang. 
      Ketua KPU Kabupaten Pemalang Abdul Hakim. SH.disela-sela pembagian hadiah mengatakan bahwa pelaksanaan kegiatan jalan sehat tersebut dalam rangka menyongsong Pemilu yang jujuir dan adil serta kegiatan ini merupakan agenda Nasional, dan dilakukan di seluruh Kabupaten Kota melaksanakan kegiatan yang sama. “ Yang pada pokoknya kita berharap, mudah-mudahan di selenggarakan acara ini, partisipasi masyarakat nanti pada tanggal 9 April nanti pemilih bisa meningkat.kalau kita melihat antusiasme masyarakat dalam mengikuti acara ini mudah-mudahan berkorelasi positip . partisipasi meningkat di Kabupaten Pemalang. Jumlah target peserta 1500 peserta ( seribu lima ratus) namun nampaknya peserta bisa mencapai sekitar 3000 peserta (tiga ribu).kita sangat bersukur sekali, mudah-mudahan ini betul berkorelasi positip dengan partisipasi pada 9 April.” Tegas Ketua KPU. 
      Abdul Hakim melanjutkan, untuk rute yang dilalui, jalan A. Yani terus ke Alun-alun Kota Pemalang ketimur jalan Jedral Sudirman kemudian masuk ke jalan pemuda lalu kembali masuk jalan Merbabu lalu keluar jalan A Yani kembali ke kantor KPU. 
       Saat ini KPU Kabupaten Pemalang,sedang menyiapkan logistik , kemarin kertas suara sudah selesai dilipat dan kedepannya sedang persiapkan perlengkapan yang lain, seperti,formulir dan kelengkapan TPS yang lainnya "Untuk persiapan logistik memang menjadi gendala karena sumberdaya kita sangat terbatas sehingga kita harus menjadwalkan sedimikian rupa agar nantinya bisa tepat waktu,tapi mudah-mudahan dengan antisipasi sejak dini nati pemusatan logistic ini bisa selesai pada tepat waktunya.dan nanti bisa tepat jadwal juga ketika kita melakukan pendistribusian ke PPK ,PPS dan KPPS. Dan ada beberapa formulir yang sampai saat ini belum sampai ke kita.ada formulir C 6 belum sampai, kemudian segel dan hologram juga belum sampai kekita.kita masih komunikasi terus ,mudah-mudahan bisa datang secepatnya."tegas Abdul Hakim. (heri)

Thursday, 6 March 2014

PRIA GANTUNG DIRI DIDUGA AKIBAT DITINGGAL MATI ISTRI DAN HIMPITAN EKONOMI

Rumah korban ramai dikunjungi warga.
    PEMALANG (Media Rakyat). Diduga karena stres ditinggal mati istri dan himpitan ekonomi seorang laki-laki yang beranak satu berbuat nekat Gantung diri dengan kain seprei yang diikat ke usuk kerangka rumahnya diatas tempat tidur. 
     Korban bunuh diri adalah Tohari bin Sutikno (39) buruh tani warga Desa Pegundan Rt.05.Rw.05 Kecamatan Petarukan Kab. Pemalang, saksi yang melihat pertama kejadian tersebut adalah kedua orang tua korban Sumiyah (60) dan Warudin Warga Ds Pegundan Rt.05 Rw.05 Kec. Petarukan Kab. Pemalang.
      Kapolres Pemalang AKBP Dedi Wiratmo. SIK melalui Kapolsek Petarukan AKP Setyo Budi Waspada didampingi Kanit Reskrim Aiptu Slamet Waluyo membenarkan adanya korban bunuh diri di Desa Pegundan kecamatan Petarukan Kab.Pemalang pada hari kamis (6/3) sekitar Pukul 04.00.WIB "diwilayah Desa Pegundan telah ditemukan seorang laki-laki meninggal dunia karena gantung diri dengan menggunakan kain seprei yang dikaitkan dengan kayu usuk kerangka rumah, dan dilakukan di atas tempat tidur, dengan jarak tumit dan alas tempat tidur 5 cm, jarak leher dengan usuk 1 meter" jelasnya.
       Korban orangnya pendiam, dugaan sementara karena himpitan ekonomi dan psikis , Team medis dari Puskesmas Klareyan yang bertugas, dr.Wendy Nuryantti bersama mantri ,H Gunadi Skm. menjelaskan bahwa setelah dilakukan pemeriksaan oleh pihak medis keadaan korban pupil matanya melebar, ada bekas lilitan melingkar dileher, lidah menjulur keluar dan air mani keluar serta tidak diketemukan tanda-tanda kekerasan, selanjutnya jenazah diserahkan kepada keluarganya untuk diurus sebagaimana mestinya. (heri)

PENGGUNA JALAN MENGELUH AKIBAT PARAHNYA KERUSAKAN JALAN

Kondisi jalan lingkar selatan yang rusak.
     PEMALANG (Media Rakyat). Seluruh supir dan kendaraan yang melewati jalur lingkar selatan mengeluh, karena situasi jalan yang dilalui sampai saat ini belum diperbaiki. Apa lagi ketika hujan turun semakin parah lagi sebab jalan yang berlubang tidak terlihat karena tergenang air, sehingga menyebabkan kerusakan kendaraan yang melalui jalan tersebut. 
       Situasi dan kondisi alam yang ekstrim ini membuat semua jalan rusak, tidak hanya jalan lingkar selatan saja ,namun semua jalan termasuk pantura juga rusak, tidak terkecuali dan sampai sekarang belum ada perbaikan. 
     Kepala DPU Kabupaten Pemalang Ir. Sudarjono Ces menjelaskan pada Wartawan bahwa Jalan Kolonel Sugiono termasuk lingkar selatan terutama di depan makam Taman rusak berat dan instansinya baru saja menguruk jalan tersebut dengan anggaran APBD, namun itu belum semuanya sebab, yang lainnya harus dilelang sesuai aturan ,sehingga agak terlambat, yang jelas untuk jalan lingkar selatan sudah dianggarkan, untuk anggaran APBD sebesar 1 milyar dan dari Provinsi 1,7 milyar. Namun karena itu harus lelang sehingga tidak bisa dilaksanakan secara cepat. 
       Pengurugan yang dilasanakan kemarin itu mengambil anggaran yang APBD sebesar Rp 200 juta, itu pun tidak signifikan karena setelah di kerjakan belum beberapa hari jalan sudah hancur kembali, "karena terbentur yang lelang, dan mungkin nanti saya kejakarta akan saya usahakan minta bantuan dari pusat untuk menambah anggaran perbaikan , karena jalan itu milik Daerah namun digunakan seperti jalan Nasional. Sisa Anggaran yang Rp 2,5 milyart akan digunakan untuk melanjutkan pekerjaan yang belum selesai. Dan rencananya nanti setelah menutup atasnya langsung dengan pekerjaan hotmik sehingga pekerjaan itu tidak mendua kali pekerjaan. Apa lagi kalau nanti dari pusat ada bantuan untuk jalur lingkar selatan. Insya allah untuk jalur lingkar selatan terhotmik semua sampai ujung.” Jelas Darjono Ces. (heri)

Tuesday, 4 March 2014

SIMULASI DEMO ANARKIS DAPAT DIHALAU APARAT.

Simulasi pengamanan demo Pemilu.
     PEMALANG (Media Rakyat). Demo Anarkis yang berlangsung sekitar 3 jam di alun –alun kota Pemalang berlasung sangat seru sehingga membuat perhatian warga dan beberapa Muspida tercengang dengan adanya adegan seperti dilakukan sungguhan selasa (04/3). 
       Simulasi Demo Anarkis yang digelar oleh Polres Pemalang disaksikan Wakapolda Jawa Tengah.Begjen Pol Drs. Panjang Yuswanto.Kapolres Pemalang, Bupati Pemalang ,Ketua DPRD Pemalang,Dan Dim 0711 Pemalang, Kepala Pengadilan Negeri Pemalang, Kepala Kejaksaan Negeri Pemalang, Ketua KPU Pemalang dan Kapolres Se-eks Karesidenan Pekalongan . 
      Dalam aksi tersebut dari awal patroli sepeda yang dilakukan aparat kepolisian, pengerahan masa dalam kampanye dan keributan antara tim sukses di lingkungan TPS sehingga terjadi kerahan masa demo anarkis yang melibatkan masa yang brutal sehingga terjadi pengrusakan. Dan Penyanderaan Ketua KPUD Pemalang, yang akhirnya dapat dibebaskan oleh Tim Brimob. 
     Keberhasilan simulasi tersebut mendapat Apresiasi dari Wakapolda Jawa Tengah Brigjen Pol Drs. Panjang Yuswanto, yang mengatakan "mendapatkan nilai seratus dan dinyatakan lulus, untuk mengamankan pemilu yang akan datang,dan ukurannya kita sudah mempersiapkan latihan- latihan seperti kita saksikan tadi,  Itu dilakukan di seluruh Polres melakukan pom kota seperti ini.kemudian kita melakukan pengecekan segala sarana dan prasarana kemudian kegiatan personilnya, kegiatan masyarakatnya. Piranti-piranti lunak dan sebagainya.itu sebagai ukuran untuk siap atau tidaknya, sampai saat ini kerawanan itu hanya kesulitan biografis saja.bukan masalah rawan yang lain tapi karena biografis saja. Jauh sepi dan jarak tempuh dan lain sebagainya itu yang kita masalahkan.dan mungkin didaerah jawa Tengah tidak ada yang sulit lain seperti di luar Jawa.dan kita rasa kalau disini antara TPS yang satu dengan yang lainnya saling berdekatan .untuk personil akan kita siapkan 23 ribu personil jawa Tengah.pengamanan kami siapkan sejak latihan dan sosialisasi" Tegas Wakapolda. 
        Bupati Pemalang H.Junaedi,SH.MM saat dikofirmasi mengatakan “ Bahwa pemilu legislatip yang kurang beberapa hari lagi,harapan saya , warga masyarakat pemalang bagaimana arahan wakapolda tadi, untuk memahami hak dan kewajibannya ,maka dari itu kami juga menghimbau bahwa semua aparat penegak hukum maupun birokrasi maupun semua warga masyarakat untuk memberikan informasi kepada masyarakat tentang kewajiban sebagai warganegara ,sehingga tau tentang rambu-rambu bagaimana kita dalam rangka pesta demokrasi.namanya saja pesta jadi seneng-seneng, tidak harus terjadi keributan.dijadikan wahana masyarakat bagaimana berdemokrasi yang baik,berdemokrasi yang santun,demokrasi yang bisa mendidik kita semua.bahwa hak dan kewajiban melekat pada diri kita semua.” Tegas Bupati.(heri)

POLRES PEMALANG TANGKAP PENGEDAR GANJA DAN DEXTRO

Dua tersangka saat menjalani pemeriksaan.
    PEMALANG (Media Rakyat). Jajaran Sat Res Narkoba Polres Pemalang berhasil menangkap 2 orang pengedar barang terlarang berupa Ganja dan pil Dextro secara terpisah, keduanya berhasil ditangkap bersama barang bukti Ganja seberat 6,82 gram dan pil Dextro sebanyak 24 bungkus dengan isi masing-masing 10 butir dan 5 butir, keduanya hingga saat ini masih menjalani pemeriksaan intensif untuk mengetahui darimana dan kemana barang-barang tersebut beredar.disamping itu kedua tersangka masih di amankan di mapolres bersama barang bukti. 
      Kapolres Pemalang AKBP Dedi Wiratmo SIK melalui Kasubag Humas AKP Harsono didampingi Kasat Narkoba AKP Faisal Liza, Senin (3/3), dalam ekspos pada media menjelaskan bahwa penangkapan kedua tersangka berawal dari laporan masyarakat, yang langsung ditindaklanjuti. Dan petugas berhasil menangkap kedua tersangka tersebut. Tersangka Rusdiyanto (31) warga Kelurahan Wanarejan Selatan RT 4 RW 1 Kecamatan Taman ditangkap pada pukul 17.00, di Jalan Tangkuban Perahu Kelurahan Pemalang karena mengedarkan tanpa ijin pil Dextromethorpan. 
       Dari tangannya berhasil diamankan sisa 34 bungkus dari stok 55, karena 21 bungkus lainnya telah terjual ke berbagai pihak baik paket isi 10 butir maupun 5 butir.pelanggan pil tersebut kebanyakan pengamen dan temannya sendiri. 
     Tersangka kasus Ganja bernama Arif Kurniawan (23) warga Desa Ambowetan RT 02 RW 03 Kecamatan Ulujami, ditangkap pada pukul 22.00 masih di wilayah Desa Ambowetan RT 6 RW 2, saat sedang menghisap ganja bersama dengan rekannya yang melarikan diri. Namun berhasil diamankan barang bukti berupa daun Ganja seberat 6,28 Gram, yang menurut pengakuan didapatkan dari seseorang di Pekalongan. 
     Pengakuan tersangka Rusdianto mengaku menjual pil Dextromethorpan mulai bulan Desember ,sedangkan barang tersebut di peroleh dari seorang teman katanya beli di pekalongan dari seorang teman, selama ini pil paket kecil isi 10 butir dibeli dengan harga Rp 8000 dan dijual kembali dengan konsumen anak-anak muda, dan ada pula beberapa orang pengamen , dengan harga 1 paket Rp.10.000,-bahkan sering kali ngasih pada salah satu PL diterminal. Dan setiap kali belanja sebanyak 100 bungkus. "Saya terpaksa jual pil karena istri akan melahirkan anak kedua, sementara hasil dari bongkar muat barang saat ini sedang sepi,"unkapnya pada petugas. 
         Sementara menurut pengakuan tersangka Arif pada petugas, dirinya sudah 6 bulan mengkonsumi ganja. Biasanya sekali membeli dari Pekalongan sebanyak 1 amplop dengan harga Rp 100 Ribu, jika dikonsumi setiap hari maka akan habis dalam jangka 3 hari. Daun ganja itu selalu dikonsumsi saat stres karena pengaruhnya yang menenangkan. (heri)

BANJIR PEMALANG RENDAM 126 GEDUNG SEKOLAH, 19 RUSAK PARAH

Kepala Dindikpora Pemalang kunjungi sekolah yang terkena banjir.
     PEMALANG, Media Rakyat – Hujan memang mulai reda dua pekan terakhir, tetapi banjir yang melanda sejumlah kecamatan di Kabupaten Pemalang, masih menyisakan keprihatinan terutama di dunia pendidikan. Berdasarkan data Dindikpora Pemalang, terdapat 126 gedung sekolah yang terendam dan mengalami kerusakan. Kerusakan meliputi sarana fisik sapras dan piranti pendukung pembelajaran siswa seperti laboratorium komputer, mebelair, perpustakaan maupun peralatan pendukung kegiatan belajar lainnya.
       Terjadinya banjir juga memaksa jajaran pendidikan bekerja ekstra sibuk tanpa mengenal waktu. Selaku institusi paling berkompeten Dindikpora akan menindaklanjuti setiap laporan masuk dengan peninjauan ke lapangan. “Kami langsung meluncur ke lokasi setiap menerima laporan adanya gedung sekolah yang kebanjiran,” ungkap Ka-Dindikpora Pemalang Drs H Mariyoto, MPd di ruang kerjanya, Senin (3/3). 
     Akibat terjadinya banjir terpaksa pihaknya menempuh langkah solutif agar pelaksanaan KBM tindak terhenti. “Kami menyarankan agar KBM segera dilaksanakan, jangan terlalu lama fakum,” jelasnya. Kemudian pihak sekolah segera menginventarisir kerusakan untuk mendapatkan nilai kerugian. 
      Hasil inventarisasi akan diajukan ke Pemkab untuk langkah berikutnya menyangkut anggaran perbaikan. Jumlah bangunan gedung sekolah rusak parah ada 19 sekolah. Masing-masing 9 gedung SD, 8 gedung SMP, 1 gedung SMK dan 1 gedung TK. Kata Kasubag Umum Dindikpora, Joko Ngatmo, kerusakan keseluruhan meliputi 126 gedung sekolah, masing-masing 38 PAUD/TK/RA; 14 SMP; 72 SD; 1 SMK dan 1 SMA. Kerugian keseluruhan mencapai Rp 1 Milyar, 138 juta,-- (Ruslan Nolowijoyo)

WUJUDKAN KAWASAN TANPA ROKOK PEMKAB PEMALANG BANGUN SMOKING AREA

Salah satu unit Smoking Area di DPRD Pemalang .  

   PEMALANG, Media Rakyat - 4 unit Smoking Area telah dibangun Pemerintah Kabupaten Pemalang, tahun ini. Sarana bagi penyuka rokok terasebut ditempatkan di sekitar instansi pelayanan publik. Masing-masing di lingkungan DPPKAD, BKD, Sekretariat DPRD dan gedung baru KPPT. 
    Kepala Dinas Kesehatan melalui Kabid Promosi Kesehatan dan Penyehatan Lingkungan (PKPL) Akhmad Sarifudin, SKM, mengatakan, penyediaan Smoking Area yang dilaksanakan merupakan langkah menindaklanjuti UU Kesehatan No. 36/2009 dan PP No. 19/2002 tentang pengamanan rokok bagi kesehatan. “Langkah yang ditempuh Pemkab Pemalang merupakan upaya menindaklanjuti aturan perundangan yang ada dimana Kabupaten Pemalang telah meregulasi dengan Perbup No. 28/2013 tentang kawasan tanpa rokok,” jelas dia di ruang kerjanya, Senin (3/3). 
       Menurut dia pedoman pelaksanaan kawasan tanpa rokok itu sendiri telah ada landasan aturan yang jelas, yakni Peraturan Bersama (PB) Menkes-Mendagri No. 188/Menkes/PB/I/2011 dan No. 7/2011. Dan sebelumnya ada PB Menkes-Mendagri No. 34/2005,1138 Menkes/PB VIII/2005 tentang penyelenggaraan kabupaten sehat. “Jadi penyediaan Smoking Area juga berkaitan dengan keberadaan Pemalang dalam program Kabupaten Sehat dimana telah berhasil diraih pengharagaan Swasti Sabapadapa atas prestasi tingkat nasional dari Menteri Kesehatan beberapa waktu lalu,” jelasnya. 
       Smoking Area yang dibangun merupakan salah satu bentuk upaya konkret untuk wujudkan lingkungan yang sehat, terutama dilingkungan institusi pelayanan publik. Terkait ini sejak jauh sebelumnya juga telah dilakukan sosialisasi di semua wilayah kecamatan yang ada.  Dengan dibangunnya Smoking Area, diharapkan masyarakat akan memperoleh manfaat positif berbentuk rasa aman dan nyaman serta mendapatkan atau menghirup udara yang sehat dan bersih. Program ini selaras dengan Visi Misi Pemalang, yakni Sehat, Cerdas, Berdaya saing dan Beraklak Mulia, pungkasnya. (Ruslan Nolowijoyo)

MARINES CYCLING COMMUNITY KAMPANYE BIKE TO WORK

Dispen Kormar (Jakarta) Sejumlah daerah di Indonesia dan dunia sudah masuk ke masa transisi menuju era new normal, atau disebut juga denga...

Popular posts